Lompat ke isi

Stasiun Krenceng: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°0′25″S 106°1′37″E / 6.00694°S 106.02694°E / -6.00694; 106.02694
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
perubahan gambar
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(51 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{bukan|Stasiun Krengseng|Stasiun Kencong}}
{{bukan|Stasiun Krengseng}}
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
| name = Krenceng
| name = Krenceng
| symbol_location = Jakarta
| symbol_location = KAI
| nomorstasiun = {{JakRSN|LM|10|size=40}}
| nomorstasiun = {{Penomoran stasiun komuter|LM|10|size=40}}
| tinggi = +16,15 m
| tinggi = +17 m
| kode = KEN
| kode = KEN
| image = Stasiun krenceng 2021.jpg
| image = Stasiun krenceng 2021.jpg
| caption = Stasiun Krenceng 2021
| caption = Bangunan utama Stasiun Krenceng.
| prov = Banten
| prov = Banten
| kodepos = 42431
| kota = Cilegon
| kota = Cilegon
| kecamatan kota = Citangkil
| kecamatan kota = Citangkil
| kelurahan kota = Kebonsari
| kelurahan kota = Kebonsari
| alamat = Jalan Raya [[Anyer]]-[[Cilegon]]
| alamat = Jalan Raya [[Anyer]]-[[Cilegon]]
| operator = [[KAI Commuter]] dan [[Daerah Operasi I Jakarta]]
| operator = [[KAI Commuter]]<br>[[KAI Logistik]]
| class = III/kecil
| class = III/kecil
| nomor = 0106
| nomor = 0106
| letak = * km 137+910 lintas [[Stasiun Angke|Angke]]–[[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang]]–<br>[[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]]–[[Stasiun Merak|Merak]]
| letak = * km 137+910 lintas [[Stasiun Angke|Angke]]–[[Stasiun Tanah Abang|Tanah Abang]]–<br>[[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]]–[[Stasiun Merak|Merak]]
* km 3+762 lintas [[Stasiun Cilegon|Cilegon]]–[[Stasiun Cigading|Cigading]]–''[[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]]''
* km 3+762 lintas [[Stasiun Cilegon|Cilegon]]–[[Stasiun Cigading|Cigading]]–''[[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]]''
| original = Staatsspoorwegen
| line = [[Kereta api lokal Merak|Lokal Merak]]
| line = <u>'''Penumpang'''</u><br>'''Lokal:''' [[Kereta api Commuter Line Merak|Commuter Line Merak]]<br><br><u>'''Barang'''</u><br>'''Lintas utara Jawa''': Angkutan baja coil dan [[Kereta api peti kemas di Indonesia|peti kemas]]
| ticketting = Sistem tiket daring, hanya melayani penjualan langsung untuk [[Kereta api Lokal Merak|KA Lokal merak]].
| ticketting = Sistem tiket daring, hanya melayani penjualan langsung untuk [[Kereta api Lokal Merak|KA Lokal merak]].
| track = 3 (jalur 1: sepur lurus)
| track = 3 (jalur 1: sepur lurus)
| open = 1 Desember 1900
| persinyalan = Elektrik tipe VPI DBRI<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
| oldname = Rantja Merak, Krentjeng
| platform = 2 (satu peron sisi yang rendah dan satu peron pulau yang agak tinggi)
| persinyalan = Elektrik tipe DBRI ''Vital Processor Interlocking''<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
| services = {{adjacent stations|system=Layanan lokal KAI|right=Merak|line=Lokal Merak|note-mid=Merak–Rangkasbitung, p.p.|left=Cilegon}}
| platform = 2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama rendah)
| services = {{adjacent stations|system=KRL Jabodetabek|right=Merak|line=Lokal Merak|note-mid=Merak–Rangkasbitung, p.p.|left=Cilegon}}
| symbol = KAI
}}
}}
'''Stasiun Krenceng (KEN)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Kebonsari, Citangkil, Cilegon]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +16,15 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]]. Stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 sebagai sepur lurus.
'''Stasiun Krenceng (KEN)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Kebonsari, Citangkil, Cilegon]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +17 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]]. Hanya ada satu kereta api yang melayani angkutan penumpang di stasiun ini, yaitu [[Kereta api Commuter Line Merak|KA Commuter Line Merak]].


== Sejarah ==
Stasiun ini merupakan stasiun percabangan menuju [[Stasiun Anyerkidul|Anyerkidul]] dan juga menuju [[Krakatau Steel (perusahaan)|Pabrik Krakatau Steel]]. Jalur menuju Anyerkidul sendiri ditutup sejak tahun 1981 dan saat ini hanya digunakan hanya untuk [[Kereta api batu bara rangkaian pendek|kereta api babarandek (batu bara rangkaian pendek)]] tujuan [[Stasiun Nambo|Nambo]] dari [[Stasiun Cigading|Cigading]].<ref>[http://www.re-digest.web.id/2016/07/kereta-api-angkutan-batubara-cigading.html Kereta Api Angkutan Batubara Cigading-Nambo Beroperasi]</ref>
Agar mobilitas penumpang dari [[Batavia]] hingga kawasan [[Banten]] semakin lancar, maka pada tahun 1890-an perusahaan [[Staatsspoorwegen]] (SS) berencana membangun sebuah jalur kereta api yang menghubungkan daerah [[Stasiun Duri|Duri]] hingga daerah [[Stasiun Serang|Serang]], melalui daerah [[Stasiun Tangerang|Tangerang]] dan [[Cikande, Jayanti, Tangerang|Cikande]].<ref name=":0">{{Cite book|last=Anne Reitsma|first=Steven|date=1916|title=Indische Spoorweg-Politiek|location=Batavia|publisher=Landsdrukkerij|url-status=live}}</ref>


Proyek jalur pun sudah dikerjakan. Di tengah jalannya pembangunan, rencana trase jalur ini akhirnya dibatalkan dan diubah menjadi melalui daerah [[Parung Panjang, Bogor|Parung Panjang]] hingga ke [[Rangkasbitung, Lebak|Rangkasbitung]],<ref name=":0" /> jalur ini selesai pada 1 Oktober 1899.<ref>{{cite book|last=Oegema|first=J.J.G.|year=1982|title=De Stoomtractie op Java en Sumatra|place=Antwerpen|publisher=Kluwer Technische Boeken B.V.}}</ref> Trase jalur kereta api pertama yang sudah terlanjur dibangun pun dicukupkan pembangunannya hanya sampai di daerah Tangerang saja, dan diresmikan sebagai [[Jalur kereta api Tangerang–Duri|jalur kereta api Tangerang-Duri]] yang berstatus sebagai [[Percabangan (kereta api)|jalur cabang]]. Jalur ini selesai dibangun pada 2 Januari 1899.<ref>{{Cite book|last=Anne Reitsma|first=Steven|date=1928|title=Korte Geschiesdenis der Nederlands-Indische Staatsspoor- en Tramwegen|location=Weltevreden|publisher=G. KOLLF & Co|url-status=live}}</ref>
Selain percabangan menuju [[Stasiun Anyer Kidul|Anyer]] dan [[PT Krakatau Steel]] rupanya stasiun ini dulu juga mempunyai percabangan lagi menuju Pelabuhan Cigading dan terdapat [[Segitiga pembalik|Segitiga Pembalik]] seperti di [[Stasiun Ketapang (Banyuwangi)|stasiun Ketapang]].<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/BtONm_fn7JL/|title=Muhammad Abduh di Instagram "Potret anak kecil sedang menggembala kerbau, dan sampiran (jemuran) warga dengan latar belakang pabrik baja. Kemungkinan di…"|website=Instagram|language=id|access-date=2020-05-08}}</ref> Ke arah timur dari stasiun ini terdapat percabangan jalur kereta lagi menuju PT Krakatau Wijatama.<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/Bss1mfynK48/|title=Muhammad Abduh di Instagram "Krakatau Steel PT. Krakatau Wajatama Cilegon (1993) . 📷: Tropenmuseum Fotograf: Dhr. J.D (Jaap) de Jonge . #krakatausteel #krakatauwajatama…"|website=Instagram|language=id|access-date=2020-05-08}}</ref> Namun sayangnya jalur menuju pelabuhan Cigading dan PT Krakatau Wajatama telah nonaktif sejak dekade 1990-an akibat okupansi barang menurun drastis. Hanya tersisa jalur menuju PT Krakatau Steel yang masih aktif hingga sekarang untuk melayani angkutan baja coil.


Jalur kereta api dari [[Stasiun Rangkasbitung]] diteruskan pembangunannya oleh [[Staatsspoorwegen]] (SS) hingga ke daerah [[Stasiun Serang|Serang]] pada 1 Juli 1900,<ref>{{Cite book|last=Staatsspoorwegen|first=|year=1921–1932|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|location=Batavia|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|isbn=|pages=}}</ref> yang kemudian dilanjutkan kembali hingga ke dekat Pelabuhan [[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]] pada 1 Desember 1900 (termasuk membuka Stasiun Rantja Merak, yang kemudian berubah nama menjadi Krentjeng).<ref>{{Cite book|date=1901|title=Spoor- & Tramgids van Nederlandsch-Indie|location=Semarang|publisher=Semarang-Drukkerij en Boekhandel|pages=10|url-status=live}}</ref> Pada 1 Desember 1914, dibuat sebuah jalur [[Percabangan (kereta api)|percabangan]] di Stasiun Krenceng yang mengarah ke daerah Merak untuk mengakomodasi [[Pelabuhan Merak]] yang lebih dekat untuk menyebrang ke [[Lampung]].<ref>{{Cite web|title=ZWP - Haltestempels Ned.Indië|url=http://studiegroep-zwp.nl/halten/Halte-13-Trajecten1.htm|website=studiegroep-zwp.nl|access-date=2022-10-22}}</ref>
Hanya ada satu kereta api yang melayani penumpang di stasiun ini, yaitu [[Kereta api lokal Merak|KA Lokal Merak]].

Pada awalnya, stasiun ini bernama Stasiun Rantja Merak, yang kemudian diubah menjadi Krentjeng. Stasiun ini memiliki banyak percabangan jalur. Ada jalur yang menuju ke [[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]], [[Stasiun Merak|Merak]], pabrik [[Krakatau Steel]], bahkan Pelabuhan Cigading. Jalur yang menuju ke Anyer Kidul pada awalnya berstatus sebagai jalur utama, sedangkan jalur yang menuju ke Merak berstatus sebagai jalur cabang. Di kemudian waktu, status kedua jalur ini ditukar.

Jalur ke Anyer Kidul sudah ditutup untuk angkutan penumpang sejak tahun 1981 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi maupun angkutan umum,<ref>{{Cite web|last=Suhendra|title=Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3013064/dibangun-zaman-belanda-rel-kereta-banyak-mati-di-era-orde-baru|website=detikfinance|language=id-ID|access-date=2023-07-15}}</ref> dan rutenya dipotong hanya sampai di daerah Cigading saja guna [[Kereta api batu bara rangkaian pendek|kereta api angkutan batu bara]] tujuan [[Stasiun Bekasi]], yang kini tujuannya diubah menjadi ke [[Stasiun Nambo]].<ref>{{Cite web |url=http://www.re-digest.web.id/2016/07/kereta-api-angkutan-batubara-cigading.html |title=Kereta Api Angkutan Batubara Cigading-Nambo Beroperasi |access-date=2017-08-03 |archive-date=2017-08-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170803091412/http://www.re-digest.web.id/2016/07/kereta-api-angkutan-batubara-cigading.html |dead-url=yes }}</ref> Stasiun ini juga sempat mempunyai percabangan jalur yang mengarah ke Pelabuhan Cigading guna angkutan barang.

== Bangunan dan tata letak ==
Stasiun Krenceng memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus. Jalur 1 dan 2 digunakan untuk lalu-lalang maupun persilangan antar kereta api, dan jalur 3 digunakan sebagai sepur simpan. Sebelumnya, jalur 3 ini merupakan jalur nonaktif yang tidak bisa dilalui oleh kereta, namun sudah diaktifkan kembali saat proyek revitalisasi rel KA lintas Rangkasbitung-Merak pada 2020-2021.

Ruang tunggu dari stasiun ini merupakan bangunan bekas peninggalan [[Staatsspoorwegen]]. Stasiun ini dilengkapi dengan 2 peron penumpang yang berukuran rendah.

Terdapat 3 percabangan jalur kereta api di Stasiun Krenceng, yaitu ke Cigading untuk kereta api angkutan batu bara, ke pabrik Krakatau Steel untuk [[Kereta api Baja Coil|kereta api angkutan baja coil]], dan ke Stasiun Merak sebagai jalur utama untuk angkutan penumpang.

Di sebelah timur [[emplasemen]] stasiun ini terdapat sebuah [[perlintasan sebidang]] yang selalu tertutupi oleh rangkaian kereta ketika ada kereta api yang berhenti di stasiun. Hal ini membuat perlintasan harus tetap ditutup, tidak peduli seberapa lama kereta itu berhenti hingga akhirnya berangkat kembali. Hal yang serupa juga terdapat di [[Stasiun Lemahabang]], [[Stasiun Gedangan (Sidoarjo)|Gedangan]], dan [[Stasiun Cilame|Cilame]].


== Layanan kereta api ==
== Layanan kereta api ==


=== Penumpang ===
=== Penumpang ===

[[Kereta api Lokal Merak|Lokal Merak]], tujuan [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]] dan tujuan [[Stasiun Merak|Merak]] (ekonomi lokal)
==== Lokal ([[Commuter Line]]) ====
{| class="wikitable"
!Nama kereta api
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
|-
|{{rint|jakarta|lm}} {{Kereta api|Commuter Line Merak}}
|{{Sta|Rangkasbitung}}
|{{Sta|Merak}}
|–
|}


=== Barang ===
=== Barang ===
* [[Kereta api Baja Coil|KA baja coil]], dari dan tujuan [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] bersambung [[Stasiun Kalimas|Kalimas]] via [[Stasiun Arjawinangun|Arjawinangun]]-[[Stasiun Semarang Poncol|Semarang Poncol]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]] (hanya melayani pemberangkatan; proses bongkar muat dipusatkan di [[Krakatau Steel (perusahaan)|Krakatau Steel]])
* [[Kereta api peti kemas di Indonesia|KA Angkutan peti kemas]], dari dan tujuan [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]] bersambung [[Stasiun Klari|Klari]]


== Jadwal kereta api ==
Berikut ini adalah jadwal kereta api penumpang yang berhenti di Stasiun Krenceng '''per 10 Februari 2021 (sesuai Gapeka 2021)'''.
{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+[[Kereta api Lokal Merak]]
!'''No. KA'''
!'''Tiba'''
!'''Berangkat'''
! rowspan="9" |
!'''No. KA'''
!'''Tiba'''
!'''Berangkat'''
|-
|-
! Nama kereta api
! colspan="3" |Tujuan [[Stasiun Rangkasbitung|Rangkasbitung]]
! colspan="3" |Tujuan [[Stasiun Merak|Merak]]
! colspan=2 | Relasi perjalanan
! Keterangan
|-
|-
! colspan="4" align="center" | Lintas utara Jawa
|421
|05.04
|05.06
|422
|06.37
|06.39
|-
|-
| Angkutan baja coil [[Krakatau Steel (perusahaan)|Krakatau Steel]]
|423
| rowspan=2 | '''Krenceng'''
|07.34
| rowspan=2 | {{sta|Kalimas}}
|07.36
| Via {{sta|Kampung Bandan}}–{{sta|Semarang Poncol}}
|424
Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya di lakukan di pabrik utama [[Krakatau Steel (perusahaan)|Krakatau Steel]]
|09.07
|09.07
|-
|-
| [[Kereta api peti kemas di Indonesia|Angkutan peti kemas]]
|425
| Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya di lakukan di [[Terminal Petikemas Surabaya]]
|10.04
|10.06
|426
|11.37
|11.39
|-
|427
|12.34
|12.36
|428
|15.31
|15.33
|-
|429
|16.34
|16.36
|430
|18.07
|18.09
|-
|431
|19.04
|19.06
|432
|20.27
|20.29
|-
|433
|21.34
|21.36
|434
|23.07
|23.09
|}
|}

== Galeri ==
<gallery>
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Staalfabrieken en te drogen gehangen wasgoed aan de rand van een kampong TMnr 20018359.jpg|Jalur cabang Krenceng-Pelabuhan Cigading tampak pada latar belakang, 1993.
Berkas:Bangunan Stasiun Krenceng.jpg|Bangunan Stasiun Krenceng.
Berkas:Papan nama Stasiun Krenceng.jpg|Papan nama Stasiun Krenceng
Berkas:Krakatau Steel-Krenceng.jpg|Percabangan jalur di Krenceng (kiri) yang mengarah ke pabrik Krakatau Steel.
Berkas:Cigading-Krenceng.jpg|Percabangan jalur di Krenceng (kiri) yang mengarah ke Cigading.
Berkas:Krenceng-Cigading.jpg|Pada awalnya, jalur ke Anyer Kidul berstatus sebagai jalur utama, sedangkan jalur ke Merak berstatus sebagai jalur cabang. Tampak jalur 1 Stasiun Krenceng sejajar lurus dengan jalur ke arah Cigading.
Berkas:Perlintasan Krenceng.jpg|Perlintasan sebidang di Stasiun Krenceng yang selalu terhalang oleh rangkaian kereta yang sedang berhenti.
Berkas:Wesel Stasiun Krenceng.jpg|Jalur 3 Stasiun Krenceng yang aktif kembali setelah revitalisasi rel pada tahun 2020-2021.
</gallery>


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 115: Baris 108:
}}
}}
{{Stasiun KCI}}
{{Stasiun KCI}}

{{coord|-6.009745|106.023065|display=title}}


[[Kategori:Stasiun kereta api di Banten|Krenceng]]
[[Kategori:Stasiun kereta api di Banten|Krenceng]]
[[Kategori:Ciwandan, Cilegon]]
[[Kategori:Ciwandan, Cilegon]]
[[Kategori:Stasiun kereta api yang termasuk dalam Daop I Jakarta]]
[[Kategori:Stasiun KAI Commuter]]


{{Stasiun-Banten-stub}}
{{Stasiun-Banten-stub}}

Revisi terkini sejak 28 Mei 2024 15.21

Stasiun Krenceng
Kereta Api Indonesia
LM10

Bangunan utama Stasiun Krenceng.
Lokasi
Koordinat6°0′25″S 106°1′37″E / 6.00694°S 106.02694°E / -6.00694; 106.02694
Ketinggian+17 m
Operator
Letak
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang sama-sama rendah)
Jumlah jalur3 (jalur 1: sepur lurus)
LayananPenumpang
Lokal: Commuter Line Merak

Barang
Lintas utara Jawa: Angkutan baja coil dan peti kemas
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka1 Desember 1900
Nama sebelumnyaRantja Merak, Krentjeng
Perusahaan awalStaatsspoorwegen
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Cilegon Commuter Line Merak
Merak–Rangkasbitung, p.p.
Merak
Terminus
Fasilitas dan teknis
Tipe persinyalanElektrik tipe DBRI Vital Processor Interlocking[3]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Krenceng (KEN) merupakan stasiun kereta api kelas III/kecil yang terletak di Kebonsari, Citangkil, Cilegon. Stasiun yang terletak pada ketinggian +17 meter ini termasuk dalam Daerah Operasi I Jakarta. Hanya ada satu kereta api yang melayani angkutan penumpang di stasiun ini, yaitu KA Commuter Line Merak.

Agar mobilitas penumpang dari Batavia hingga kawasan Banten semakin lancar, maka pada tahun 1890-an perusahaan Staatsspoorwegen (SS) berencana membangun sebuah jalur kereta api yang menghubungkan daerah Duri hingga daerah Serang, melalui daerah Tangerang dan Cikande.[4]

Proyek jalur pun sudah dikerjakan. Di tengah jalannya pembangunan, rencana trase jalur ini akhirnya dibatalkan dan diubah menjadi melalui daerah Parung Panjang hingga ke Rangkasbitung,[4] jalur ini selesai pada 1 Oktober 1899.[5] Trase jalur kereta api pertama yang sudah terlanjur dibangun pun dicukupkan pembangunannya hanya sampai di daerah Tangerang saja, dan diresmikan sebagai jalur kereta api Tangerang-Duri yang berstatus sebagai jalur cabang. Jalur ini selesai dibangun pada 2 Januari 1899.[6]

Jalur kereta api dari Stasiun Rangkasbitung diteruskan pembangunannya oleh Staatsspoorwegen (SS) hingga ke daerah Serang pada 1 Juli 1900,[7] yang kemudian dilanjutkan kembali hingga ke dekat Pelabuhan Anyer Kidul pada 1 Desember 1900 (termasuk membuka Stasiun Rantja Merak, yang kemudian berubah nama menjadi Krentjeng).[8] Pada 1 Desember 1914, dibuat sebuah jalur percabangan di Stasiun Krenceng yang mengarah ke daerah Merak untuk mengakomodasi Pelabuhan Merak yang lebih dekat untuk menyebrang ke Lampung.[9]

Pada awalnya, stasiun ini bernama Stasiun Rantja Merak, yang kemudian diubah menjadi Krentjeng. Stasiun ini memiliki banyak percabangan jalur. Ada jalur yang menuju ke Anyer Kidul, Merak, pabrik Krakatau Steel, bahkan Pelabuhan Cigading. Jalur yang menuju ke Anyer Kidul pada awalnya berstatus sebagai jalur utama, sedangkan jalur yang menuju ke Merak berstatus sebagai jalur cabang. Di kemudian waktu, status kedua jalur ini ditukar.

Jalur ke Anyer Kidul sudah ditutup untuk angkutan penumpang sejak tahun 1981 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi maupun angkutan umum,[10] dan rutenya dipotong hanya sampai di daerah Cigading saja guna kereta api angkutan batu bara tujuan Stasiun Bekasi, yang kini tujuannya diubah menjadi ke Stasiun Nambo.[11] Stasiun ini juga sempat mempunyai percabangan jalur yang mengarah ke Pelabuhan Cigading guna angkutan barang.

Bangunan dan tata letak

[sunting | sunting sumber]

Stasiun Krenceng memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus. Jalur 1 dan 2 digunakan untuk lalu-lalang maupun persilangan antar kereta api, dan jalur 3 digunakan sebagai sepur simpan. Sebelumnya, jalur 3 ini merupakan jalur nonaktif yang tidak bisa dilalui oleh kereta, namun sudah diaktifkan kembali saat proyek revitalisasi rel KA lintas Rangkasbitung-Merak pada 2020-2021.

Ruang tunggu dari stasiun ini merupakan bangunan bekas peninggalan Staatsspoorwegen. Stasiun ini dilengkapi dengan 2 peron penumpang yang berukuran rendah.

Terdapat 3 percabangan jalur kereta api di Stasiun Krenceng, yaitu ke Cigading untuk kereta api angkutan batu bara, ke pabrik Krakatau Steel untuk kereta api angkutan baja coil, dan ke Stasiun Merak sebagai jalur utama untuk angkutan penumpang.

Di sebelah timur emplasemen stasiun ini terdapat sebuah perlintasan sebidang yang selalu tertutupi oleh rangkaian kereta ketika ada kereta api yang berhenti di stasiun. Hal ini membuat perlintasan harus tetap ditutup, tidak peduli seberapa lama kereta itu berhenti hingga akhirnya berangkat kembali. Hal yang serupa juga terdapat di Stasiun Lemahabang, Gedangan, dan Cilame.

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Penumpang

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
LM Commuter Line Merak Rangkasbitung Merak
Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
Lintas utara Jawa
Angkutan baja coil Krakatau Steel Krenceng Kalimas Via Kampung BandanSemarang Poncol

Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya di lakukan di pabrik utama Krakatau Steel

Angkutan peti kemas Kegiatan bongkar muat dan langsiran hanya di lakukan di Terminal Petikemas Surabaya

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). 
  4. ^ a b Anne Reitsma, Steven (1916). Indische Spoorweg-Politiek. Batavia: Landsdrukkerij. 
  5. ^ Oegema, J.J.G. (1982). De Stoomtractie op Java en Sumatra. Antwerpen: Kluwer Technische Boeken B.V. 
  6. ^ Anne Reitsma, Steven (1928). Korte Geschiesdenis der Nederlands-Indische Staatsspoor- en Tramwegen. Weltevreden: G. KOLLF & Co. 
  7. ^ Staatsspoorwegen (1921–1932). Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932. Batavia: Burgerlijke Openbare Werken. 
  8. ^ Spoor- & Tramgids van Nederlandsch-Indie. Semarang: Semarang-Drukkerij en Boekhandel. 1901. hlm. 10. 
  9. ^ "ZWP - Haltestempels Ned.Indië". studiegroep-zwp.nl. Diakses tanggal 2022-10-22. 
  10. ^ Suhendra. "Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru". detikfinance. Diakses tanggal 2023-07-15. 
  11. ^ "Kereta Api Angkutan Batubara Cigading-Nambo Beroperasi". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-03. Diakses tanggal 2017-08-03. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Merak
Terminus
Merak–Tanah Abang Cilegon
ke arah Tanah Abang
Cigading
ke arah Anyer Kidul
Anyer Kidul–Krenceng Terminus