Lompat ke isi

Islam di Meksiko: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Menghilangkan referensi Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1: Baris 1:
{{Disputed|date=November 2020}}
{{Disputed|date=November 2020}}
{{Islam menurut negara}}
{{Islam menurut negara}}
[[Islam]] di [[Meksiko]] adalah agama minoritas dan kecil. Dari total populasi [[Meksiko]] yang berjumlah 126.200.000 jiwa, 2.000-111.000 jiwa diantara mereka adalah pemeluk [[Islam]]
[[Islam]] di [[Meksiko]] adalah agama minoritas dan kecil. Saat ini, populasi [[Muslim]] di [[Meksiko]] sangatlah relatif kecil dengan populasi hanya 2.500-3.700 jiwa dari populasi Meksiko sebesar 126.000.000 jiwa. Kebanyakan dari mereka beraliran [[Sunni]] dengan minoritas [[Ahmadiyah]]. Hanya ada 10 [[masjid]] di penjuru negara tersebut, salah satunya yang terletak di [[Kota Meksiko]]. Populasi Muslim yang besar dapat ditemukan di negara bagian [[Oaxaca]] yang memiliki populasi lebih dari 700 [[Muslim]].<ref>{{cite book | url=https://books.google.com/books?id=KqOQBAAAQBAJ&pg=PA157 | title=Routledge Handbook of Islam in the West | page=157 | isbn=9781317744023 | accessdate=2 November 2014| last1=Tottoli | first1=Roberto | date=19 September 2014 }}</ref><ref>
{{cite thesis|last=Kusumo|first=Fitra Ismu|title=El Islam en el México Contemporáneo|date=2004|institution=Escuela Nacional Antropología e Historia|language=Spanish|asin=B00EJL9KFW}}</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==

Revisi per 18 Desember 2020 06.49

Islam di Meksiko adalah agama minoritas dan kecil. Dari total populasi Meksiko yang berjumlah 126.200.000 jiwa, 2.000-111.000 jiwa diantara mereka adalah pemeluk Islam

Sejarah

Sejarah Islam di Meksiko tidak luput dari pemberontakan yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Zapatista pada tahun 1994. Setelah itu, beberapa ulama Muslim datang dari Spanyol dan menyarankan Subcomandante Marcos agar menjadi mualaf. Namun, ia menolak keras-keras. Pada akhirnya, para ulama tersebut menyebarkan Islam ke penduduk lokal. Hasilnya, beberapa warga asli Meksiko menjadi mualaf[1].

Referensi