Jalan Tol Bocimi
Artikel ini membahas mengenai bangunan, struktur, infrastruktur, atau kawasan terencana yang sedang dibangun atau akan segera selesai. |
Jalan Tol Bocimi | |
---|---|
Informasi rute | |
Panjang: | 53.6 km (33,3 mi) |
Persimpangan besar | |
Ujung utara: | Bogor |
Ciawi - Jalan Tol Jagorawi | |
Ujung selatan: | Sukabumi |
Letak | |
Kota besar: | Bogor - Sukabumi |
Sistem jalan bebas hambatan | |
AH 2 | |
Jalan Tol Bocimi atau Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi adalah nama ruas jalan tol sepanjang 53,6 kilometer yang menghubungkan Bogor dan Sukabumi. Jalan tol ini diharapkan dapat mulai dibangun pada tahun 2011.[1]
Pembangunan
Pendanaan dan hak konsesi
Pembangunan Jalan Tol Bocimi akan menghabiskan dana sebesar Rp 5,4 triliun, dengan sebanyak Rp 725 miliar dianggarkan untuk pembebasan lahan seluas 142,2 hektare yang terdiri dari lahan pemukiman seluas 24,66 hektare, lahan persawahan 42,99 hektare, dan ladang 74,55 hektare.
Hak konsesi Jalan Tol Bocimi dipegang oleh PT Trans Jabar Tol yang akan mengoperasikan jalan tol ini selama 35 tahun, terhitung sejak Juli 2007. PT Trans Jabar Tol ini merupakan konsorsium tiga perusahaan, PT Bakrie Toll Road (60% saham), PT Jasa Sarana Jabar (25%), dan PT Bukaka Teknik Utama (15%).[1]
Pembebasan lahan
Pembebasan lahan sempat terhambat dikarenakan masalah pendanaan pada tahun 2009. Pada tahun 2010, masalah ini sudah mulai dapat teratasi dan diharapkan warga yang tergusur akibat pembangunan ruas tol ini bisa memperoleh uang ganti rugi pada minggu keempat November 2010.[1]
Gerbang Tol
KM | Pintu Tol | Tujuan |
---|---|---|
47 | Ciawi | Ciawi, Cisarua, Taman Safari |
Lihat pula
Referensi
- ^ a b c R Adhi KSP (2010-10-05). "Tol Bogor-Sukabumi Dibangun Tahun 2011". Properti. KOMPAS.com. Diakses tanggal 2010-10-05.