Fisika klasik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Pembatalan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 13: | Baris 13: | ||
Dibandingkan dengan fisika klasik, ''[[fisika modern]]'' adalah istilah yang lebih longgar, yang dapat merujuk hanya pada [[fisika kuantum]] atau secara umum pada fisika [[abad ke-20]] dan [[abad ke-21|ke-21]] dan karenanya selalu mengikutsertakan teori kuantum dan juga dapat termasuk [[teori relativitas|relativitas]]. |
Dibandingkan dengan fisika klasik, ''[[fisika modern]]'' adalah istilah yang lebih longgar, yang dapat merujuk hanya pada [[fisika kuantum]] atau secara umum pada fisika [[abad ke-20]] dan [[abad ke-21|ke-21]] dan karenanya selalu mengikutsertakan teori kuantum dan juga dapat termasuk [[teori relativitas|relativitas]]. |
||
{{Cabang-fisika}} |
|||
{{fisika-stub}} |
{{fisika-stub}} |
Revisi per 25 Desember 2018 02.18
Bagian dari seri |
Ilmu Pengetahuan |
---|
Fisika klasik adalah fisika yang didasari prinsip-prinsip yang dikembangkan sebelum bangkitnya teori kuantum, biasanya termasuk teori relativitas khusus dan teori relativitas umum.
Cabang-cabang yang termasuk fisika klasik antara lain adalah:
- Mekanika klasik
- Elektrodinamika klasik (persamaan Maxwell)
- Termodinamika klasik
- Teori relativitas khusus dan teori relativitas umum
- Teori chaos klasik
Dibandingkan dengan fisika klasik, fisika modern adalah istilah yang lebih longgar, yang dapat merujuk hanya pada fisika kuantum atau secara umum pada fisika abad ke-20 dan ke-21 dan karenanya selalu mengikutsertakan teori kuantum dan juga dapat termasuk relativitas.