Lompat ke isi

Jalan Tol Semarang–Solo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
NaufalF (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
NaufalF (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21: Baris 21:
[[Berkas:Banyumanik Toll Plaza.JPG|jmpl|ka|300px|Gerbang Tol Banyumanik]]
[[Berkas:Banyumanik Toll Plaza.JPG|jmpl|ka|300px|Gerbang Tol Banyumanik]]
[[Berkas:Semarang Solo Toll Road.JPG|jmpl|ka|300px|Pemandangan Jalan Tol Semarang-Solo di Interchange Ungaran]]
[[Berkas:Semarang Solo Toll Road.JPG|jmpl|ka|300px|Pemandangan Jalan Tol Semarang-Solo di Interchange Ungaran]]
'''Jalan Tol Semarang–Solo''' <!-- Surakarta telah mewajibkan penggunaan aksara Jawa berdasarkan Perwal Surakarta 3/2008. Namun hingga saat ini belum ada keterangan Aksara Jawa resmi untuk jalan tol ini. ({{lang-jv|ꦢꦭꦤ꧀​ꦠꦺꦴꦭ꧀​ꦱꦼꦩꦫꦁ​ꦱꦸꦫꦏꦂꦠ|Dalan Tol Semarang-Surakarta}})--> adalah [[jalan tol]] di provinsi [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Jalan Tol Semarang–Solo menghubungkan Kota [[Semarang]] dengan [[Surakarta]] serta melewati 5 kabupaten/kota, yaitu [[Kota Semarang]], [[Kabupaten Semarang]], [[Kota Salatiga]], [[Kabupaten Boyolali]], dan [[Kabupaten Karanganyar]].
'''Jalan Tol Semarang–Solo''' adalah [[jalan tol]] di provinsi [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Jalan Tol Semarang–Solo menghubungkan Kota [[Semarang]] dengan [[Surakarta]] serta melewati 5 kabupaten/kota, yaitu [[Kota Semarang]], [[Kabupaten Semarang]], [[Kota Salatiga]], [[Kabupaten Boyolali]], dan [[Kabupaten Karanganyar]].


== Sejarah ==
== Sejarah ==

Revisi per 22 Desember 2020 04.44

Jalan Tol Semarang–Solo
Peta
Informasi rute
Bagian dari Jalan Tol Trans-Jawa
Dikelola oleh PT Trans Marga Jateng
Panjang:72.64 km (45,14 mi)
Berdiri:11 November 2011; 13 tahun lalu (2011-11-11) – sekarang
Persimpangan besar
Ujung Utara:Tol Semarang Jalan Tol Semarang
 Simpang Susun Tembalang
Ramp Banyumanik
Simpang Susun Ungaran
Simpang Susun Bawen
Simpang Susun Salatiga
Simpang Susun Boyolali
Simpang Susun Colomadu
Ujung Selatan:Tol Solo–Ngawi Jalan Tol Solo–Ngawi
Letak
Kota besar:Kota Semarang
Ungaran
Bawen
Salatiga
Boyolali
Kartasura
Sistem jalan bebas hambatan
AH 2

Gerbang Tol Banyumanik
Pemandangan Jalan Tol Semarang-Solo di Interchange Ungaran

Jalan Tol Semarang–Solo adalah jalan tol di provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Jalan Tol Semarang–Solo menghubungkan Kota Semarang dengan Surakarta serta melewati 5 kabupaten/kota, yaitu Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Karanganyar.

Sejarah

Tol ini mulai dibangun 1 Maret 2009 oleh Jasa Marga dengan total lintasan sepanjang 72,64 km [1]. Tol ini berada di pegunungan sehingga jalannya naik-turun dan juga mempunyai banyak jembatan yang panjang dan tinggi. Jalan tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan Tol Semarang Jalan Tol Semarang dengan Tol Solo-Ngawi Jalan Tol Solo-Ngawi.

Seksi

Tol ini terbagi menjadi lima seksi:[2]

No
Seksi
Panjang
Status
1 Seksi 1 (Tembalang - Ungaran) Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah 16.3 km
Beroperasi
2 Seksi 2 (Ungaran - Bawen) Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah 11.3 km
Beroperasi
3 Seksi 3 (Bawen - Salatiga) Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah 17.6 km
Beroperasi
4 Seksi 4 (Salatiga - Boyolali) Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah 22.4 km
Beroperasi
5 Seksi 5 (Boyolali - Kartosuro)Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah 11.1 km
Beroperasi

Pembangunan Tol Jalan Tol Semarang–Solo membutuhkan biaya investasi sebesar 6,1 triliun rupiah, biaya konstruksi 2,4 triliun rupiah, dan biaya pengadaan tanah 800 miliar rupiah.[3] Konstruksi tol seksi I Semarang (Tembalang)-Ungaran dimulai pada awal tahun 2009. Seksi I (Semarang-Ungaran) telah beroperasi sejak 11 November 2011, sedangkan untuk seksi II Ungaran-Bawen sudah beroperasi sejak 4 April 2014. Untuk Seksi III Bawen-Salatiga sudah beroperasi sejak 25 September 2017, sedangkan seksi IV Salatiga-Boyolali dan seksi V Boyolali-Kartasura sudah beroperasi sejak 20 Desember 2018.[4]

Jembatan Tol

SEKSI I (TEMBALANG-UNGARAN)

  • Jembatan Banyumanik 1 (170 m)
  • Jembatan Banyumanik 2 (384 m)
  • Jembatan Gedawang (470 m)
  • Jembatan Susukan (470 m)
  • Jembatan Penggaron (400 m)

SEKSI II (UNGARAN-BAWEN)

  • Jembatan Tinalun (335 m)
  • Jembatan Lemah Ireng I (879 m)
  • Jembatan Lemah Ireng II (300 m)

SEKSI III (BAWEN-SALATIGA)

  • Jembatan Tuntang (330 m)
  • Jembatan Senjoyo (170 m)

SEKSI IV (SALATIGA-BOYOLALI)

  • Jembatan Kali Kenteng dan Serang (493 m)
  • Jembatan Kali Cemoro (200 m)
  • Jembatan Kali Butak (163 m)
  • Jembatan Kali Cengger 1 (337 m)
  • Jembatan Kali Cengger 2 (130 m)
  • Jembatan Kali Pepe (111 m)
  • Jembatan Kali Bendo (44 m)
  • Jembatan Kali Kiringan (37 m)
  • Jembatan Kali Putih 1 (122 m)
  • Jembatan Kali Putih 2 (73 m)
  • Jembatan Akses Road Kali Putih (120 m)

SEKSI V (BOYOLALI-KARTASURA)

  • Jembatan Sungai Grenjeng (73 m)
  • Jembatan Sungai Putih (81 m)
  • Jembatan Sungai Pleret (42 m)
  • Jembatan Sungai Pepe (89 m)

Rest Area

Jalan tol Semarang-Solo mempunyai beberapa tempat istirahat. Ada 6 tempat istirahat yaitu:

Lokasi (KM) Arah Tipe Parkir SPBU Masjid/Musholla Restoran Toilet Bengkel Keterangan
429A Selatan A
429B Utara B Fungsional
456A Selatan B
456B Utara A
487A Timur B
487B Barat B

Gerbang Tol

Ruas Tembalang-Kartasura (Dikelola PT Trans Marga Jateng)

Gerbang tol/simpang susun

KM

Lokasi

Destinasi


Jalan Tol di Jawa Tengah Rute 6
JALAN TOL SEMARANG SEKSI B
Batas Operasional PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Jalan Tol Berawal/Berakhir
JALAN TOL SEMARANG-SOLO
Batas Operasional PT Trans Marga Jateng

Jalan Tol Berawal/Berakhir
Simpang Susun Tembalang 419 Tembalang Tol Semarang Jalan Tol Semarang Seksi B
Simpang Lima
Pelabuhan Tanjung Emas
Jakarta
Gerbang Tol Banyumanik 420 Banyumanik 1. Gerbang akhir:
Arah:
Tol Semarang Jalan Tol Semarang
Simpang Lima
Pelabuhan Tanjung Emas
Tol Jakarta
Nasional 1 di {{Rute/Kode daerah Demak
Nasional 1 di {{Rute/Kode daerah Surabaya (via Pantura)
2. Gerbang awal:
Arah:
Tol Solo-Ngawi Jalan Tol Solo-Ngawi
Tol Ngawi-Kertosono Jalan Tol Ngawi-Kertosono
Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Solo
Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Madiun
Surabaya (via tol)
Ramp Banyumanik <pintu keluar Banyumanik hanya berlaku untuk kendaraan dari arah Solo/Surabaya>
Jalan Tirto Agung
Universitas Diponegoro

Batas Wilayah Kota Semarang


Batas Wilayah Kabupaten Semarang
Simpang Susun Ungaran 430 Ungaran Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah Ungaran
Gunungpati
Bandungan
Gerbang Tol Ungaran
Simpang Susun Bawen 442 Bawen Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah Bawen
Nasional 15 di {{Rute/Kode daerah Ambarawa
Nasional 26 di {{Rute/Kode daerah Magelang
Gerbang Tol Bawen

Batas Wilayah Kabupaten Semarang


Batas Wilayah Kota Salatiga
Simpang Susun Salatiga 459 Tingkir Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah Salatiga
Suruh
Tingkir
Gerbang Tol Salatiga

Batas Wilayah Kota Salatiga


Batas Wilayah Kabupaten Semarang

Batas Wilayah Kabupaten Semarang


Batas Wilayah Kabupaten Boyolali
Simpang Susun Boyolali 482 Mojosongo Nasional 20 di {{Rute/Kode daerah Boyolali
Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Klaten
Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Yogya
Gerbang Tol Boyolali
JALAN TOL SEMARANG-SOLO
Batas Operasional PT Trans Marga Jateng
Jalan Tol Berawal/Berakhir
JALAN TOL SOLO-NGAWI
Batas Operasional PT Jasa Marga Solo-Ngawi

Jalan Tol Berawal/Berakhir

Batas Wilayah Kabupaten Boyolali
Kecamatan Banyudono


Batas Wilayah Kabupaten Karanganyar
Kecamatan Colomadu
Simpang Susun Colomadu 493 Colomadu Tol Solo-Ngawi Jalan Tol Solo-Ngawi
Gerbang Tol Colomadu Nasional 17 di {{Rute/Kode daerah Kartasura
Klaten
Yogyakarta

Jalan Tol di Jawa Tengah Rute 6

Tarif (Rp)

Berlaku Sejak 21 Januari 2019 Pukul 00.00
Gerbang Asal Gerbang Tujuan Golongan
I II III IV V
Banyumanik Ungaran 7.500 11.000 11.000 15.000 15.000
Bawen 15.500 23.000 23.000 31.000 31.000
Salatiga 33.000 49.500 49.500 66.000 66.000
Boyolali 56.500 85.000 85.000 113.500 113.500
Colomadu* 65.000 97.500 97.500 130.500 130.500
Ungaran Banyumanik Ke Jl. Tirto Agung 7.500 11.000 11.000 15.000 15.000
Ke Jalan Tol Semarang** 12.500 18.500 18.500 35.000 35.000
Bawen 8.000 12.000 12.000 16.000 16.000
Salatiga 25.500 38.500 38.500 51.500 51.500
Boyolali 49.500 74.000 74.000 98.500 98.500
Colomadu* 58.000 87.000 87.000 116.000 116.000
Bawen Banyumanik Ke Jl. Tirto Agung 15.500 23.000 23.000 31.000 31.000
Ke Jalan Tol Semarang** 20.500 30.500 30.500 41.000 41.000
Ungaran 8.000 12.000 12.000 16.000 16.000
Salatiga 17.500 26.500 26.500 35.000 35.000
Boyolali 41.500 62.000 62.000 82.500 82.500
Colomadu* 50.000 75.000 75.000 100.000 100.000
Salatiga Banyumanik Ke Jl. Tirto Agung 33.000 49.500 49.500 66.000 66.000
Ke Jalan Tol Semarang** 38.000 57.000 57.000 76.000 76.000
Ungaran 25.500 38.500 38.500 51.500 51.500
Bawen 17.500 26.500 26.500 35.000 35.000
Boyolali 23.500 35.500 35.500 47.500 47.500
Colomadu* 32.500 48.500 48.500 64.500 64.500
Boyolali Banyumanik Ke Jl. Tirto Agung 56.500 85.000 85.000 113.500 113.500
Ke Jalan Tol Semarang** 61.500 92.500 92.500 123.500 123.500
Ungaran 49.500 74.000 74.000 98.500 98.500
Bawen 41.500 62.000 62.000 82.500 82.500
Salatiga 23.500 35.500 35.500 47.500 47.500
Colomadu* 9.000 13.000 13.000 17.500 17.500
Colomadu* Banyumanik Ke Jl. Tirto Agung 65.000 97.500 97.500 130.500 130.500
Ke Jalan Tol Semarang 70.000 105.000 105.000 140.500 140.500
Ungaran 58.000 87.000 87.000 116.000 116.000
Bawen 50.000 75.000 75.000 100.000 100.000
Salatiga 32.500 48.500 48.500 64.500 64.500
Boyolali 9.000 13.000 13.000 17.500 17.500
Catatan:
*Tarif ditambahkan Rp500 oleh PT. Jasamarga Solo Ngawi
**Tarif telah ditambahkan tarif Jalan Tol Semarang

Rencana

Pembangunan ini mendapat sambutan baik dari Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo. Dia merasakan bahwa dengan adanya kedua jalan tol tersebut akan membantu kesuksesan pembangunan proyek jalan tol Semarang-Solo sebagai program pengembangan jaringan jalan di Jawa Tengah. Semarang sebagai ibu kota provinsi memiliki peran besar untuk mendorong kegiatan perekonomian daerah, di mana jalan tol ini akan memperkuat transportasi darat, khususnya akses jalan Semarang menuju Jogjakarta dan Solo, ataupun sebaliknya.[5] Sementara itu, pemerintah Kota Salatiga meminta simpang susun (interchange) tol Semarang-Solo di sekitar pusat kota untuk mengantisipasi kemungkinan Salatiga menjadi kota mati akibat realisasi tol ini.[6]

Lihat pula

Referensi

Ruas sebelumnya:
Jalan Tol Semarang
Jalan Tol Trans Jawa Ruas berikutnya:
Jalan Tol Solo-Ngawi
Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo
Tol Jalan Tol Rute 6
Ruas sebelumnya:
Jalan Tol Berawal/Berakhir
Ruas Jalan Tol Terintegrasi III