Lompat ke isi

Kitab 1 Tawarikh: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 5: Baris 5:


== Isi ==
== Isi ==
[[File:Schnorr von Carolsfeld Bibel in Bildern 1860 113.png|ka|thumb|''Rehoboam and Jeroboam I'', 1860 woodcut by [[Julius Schnorr von Karolsfeld]]]]
[[Berkas:Leningrad-codex-14-chronicles.pdf |size=250px |ka|jmpl|[[Kitab Tawarikh]] lengkap pada [[Kodeks Leningrad]], salinan [[Teks Masoret]] yang dibuat tahun [[1008]].]]
Isi dari Kitab 1 Tawarikh dimulai dengan menampilkan daftar silsilah dari [[Bani Israel|orang-orang Israel]], dimulai dari [[Adam]] hingga [[Suku Israel|suku-suku Israel]] pada masa raja-raja, beserta beberapa daftar dengan topik tertentu, seperti daftar kepemilikan kota oleh orang-orang Lewi dan daftar penyanyi dalam rumah TUHAN.<ref>dalam "pasal-pasal permulaan", 1 Tawarikh 1–9)</ref><ref>Barnes, W. E. (1899), [https://biblehub.com/commentaries/cambridge/1_chronicles/ Cambridge Bible for Schools and Colleges] on 1 Chronicles, accessed 29 January 2020</ref> Setelah riwayat singkat mengenai akhir hidup [[Saul]],<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 10}}</ref> kitab ini kemudian menceritakan pencapaian-pencapaian dan keberhasilan-keberhasilan pada masa pemerintahan Raja [[Daud (tokoh Alkitab)|Daud]], dimulai dari waktu ia naik takhta hingga ketika ia [[Kematian|mangkat]].<ref>1 Tawarikh 11–29</ref>
Isi dari Kitab 1 Tawarikh dimulai dengan menampilkan daftar silsilah dari [[Bani Israel|orang-orang Israel]], dimulai dari [[Adam]] hingga [[Suku Israel|suku-suku Israel]] pada masa raja-raja, beserta beberapa daftar dengan topik tertentu, seperti daftar kepemilikan kota oleh orang-orang Lewi dan daftar penyanyi dalam rumah TUHAN.<ref>dalam "pasal-pasal permulaan", 1 Tawarikh 1–9)</ref><ref>Barnes, W. E. (1899), [https://biblehub.com/commentaries/cambridge/1_chronicles/ Cambridge Bible for Schools and Colleges] on 1 Chronicles, accessed 29 January 2020</ref> Setelah riwayat singkat mengenai akhir hidup [[Saul]],<ref>{{Alkitab|1 Tawarikh 10}}</ref> kitab ini kemudian menceritakan pencapaian-pencapaian dan keberhasilan-keberhasilan pada masa pemerintahan Raja [[Daud (tokoh Alkitab)|Daud]], dimulai dari waktu ia naik takhta hingga ketika ia [[Kematian|mangkat]].<ref>1 Tawarikh 11–29</ref>


Baris 14: Baris 12:


== Kepengarangan ==
== Kepengarangan ==
[[File:Schnorr von Carolsfeld Bibel in Bildern 1860 113.png|ki|thumb|''Rehoboam and Jeroboam I'', 1860 woodcut by [[Julius Schnorr von Karolsfeld]]]]
[[Berkas:Leningrad-codex-14-chronicles.pdf |size=250px |ka|jmpl|[[Kitab Tawarikh]] lengkap pada [[Kodeks Leningrad]], salinan [[Teks Masoret]] yang dibuat tahun [[1008]].]]
[[Talmud]] (Baba Bathra 15a) menunjuk kepada [[Ezra]] sebagai penulis Kitab Tawarikh. Namun, kitab itu sendiri tidak memuat nama penulis dan tidak ada kesimpulan kuat mengenai penulisnya. Fokus mengenai [[suku Lewi|orang-orang Lewi]] mengindikasikan terlibatnya kelompok itu dalam penulisan, meskipun tidak dapat dipastikan.<ref name="quartzhill"/>
[[Talmud]] (Baba Bathra 15a) menunjuk kepada [[Ezra]] sebagai penulis Kitab Tawarikh. Namun, kitab itu sendiri tidak memuat nama penulis dan tidak ada kesimpulan kuat mengenai penulisnya. Fokus mengenai [[suku Lewi|orang-orang Lewi]] mengindikasikan terlibatnya kelompok itu dalam penulisan, meskipun tidak dapat dipastikan.<ref name="quartzhill"/>



Revisi per 11 November 2021 11.58

Kitab 1 Tawarikh (disingkat 1 Tawarikh; akronim 1Taw.; bahasa Ibrani: דִּבְרֵי־הַיָּמִים א, translit. Divre HayyamimI) merupakan salah satu kitab yang termasuk dalam kitab-kitab sejarah pada Perjanjian Lama di Alkitab Kristen, terletak sesudah Kitab 1 Raja-raja dan sebelum Kitab 2 Tawarikh.[1] Dalam Tanakh atau Alkitab Ibrani, kitab ini menjadi bagian dari kitab kolektif yang bernama "Kitab Tawarikh", yang merupakan kitab Tanakh yang terakhir dan termasuk dalam kitab-kitab tanpa pengelompokan resmi dalam Ketuvim. Kitab ini disebut "Βιβλίον Παραλειπομένων Αʹ" (Biblíon Paraleipoménon I) dalam Septuaginta Yunani, dan kemudian diserap ke Vulgata Latin menjadi "Liber I Paralipomenon".

Nama "Tawarikh" merupakan terjemahan dari nama kitab dalam bahasa Ibrani, דִּבְרֵי הַיָּמִים (divre hay-yamim, har. "catatan harian, kronik, tawarikh, sejarah"). Nama tersebut merujuk pada karakteristik dari kitab ini yang berbentuk catatan harian atau kronik, yang ditunjukkan dengan pencatatan sejarah bangsa Israel dari kisah penciptaan sampai masa pembuangan ke Babel.

Isi

Isi dari Kitab 1 Tawarikh dimulai dengan menampilkan daftar silsilah dari orang-orang Israel, dimulai dari Adam hingga suku-suku Israel pada masa raja-raja, beserta beberapa daftar dengan topik tertentu, seperti daftar kepemilikan kota oleh orang-orang Lewi dan daftar penyanyi dalam rumah TUHAN.[2][3] Setelah riwayat singkat mengenai akhir hidup Saul,[4] kitab ini kemudian menceritakan pencapaian-pencapaian dan keberhasilan-keberhasilan pada masa pemerintahan Raja Daud, dimulai dari waktu ia naik takhta hingga ketika ia mangkat.[5]

Garis besar dalam kitab ini meliputi:

  1. Daftar silsilah (1 Tawarikh 1:1–9:44)
  2. Kisah perbuatan Daud (1 Tawarikh 10:1–29:30)

Kepengarangan

Rehoboam and Jeroboam I, 1860 woodcut by Julius Schnorr von Karolsfeld
Kitab Tawarikh lengkap pada Kodeks Leningrad, salinan Teks Masoret yang dibuat tahun 1008.

Talmud (Baba Bathra 15a) menunjuk kepada Ezra sebagai penulis Kitab Tawarikh. Namun, kitab itu sendiri tidak memuat nama penulis dan tidak ada kesimpulan kuat mengenai penulisnya. Fokus mengenai orang-orang Lewi mengindikasikan terlibatnya kelompok itu dalam penulisan, meskipun tidak dapat dipastikan.[6]

Peristiwa terakhir yang dicatat di Kitab 2 Tawarikh, yaitu di 2 Tawarikh 36:22–23, adalah kembalinya orang Israel dari pembuangan ke Babel, sehingga dapat disimpulkan kitab ini ditulis tidak lama sesudahnya. Silsilah pada Kitab 1 Tawarikh, yaitu di 1 Tawarikh 3:17-24, yang memuat keturunan raja Yoyakhin (Yekhonya) tampaknya meliputi 6 generasi dari pembuangan, yang mengindikasikan waktu penulisan pada sekitar tahun 400 SM sebagai tanggal penulisan tertua.[6]

Kitab Tawarikh sebagian besar berisi riwayat-riwayat yang telah dituliskan dalam Kitab Samuel dan Raja-raja. Namun di dalam Kitab Tawarikh, riwayat-riwayat tersebut diceritakan dari sudut pandang lain. Sejarah kerajaan Israel dalam kitab Tawarikh ditulis dengan dua maksud utama.

  1. Penulis ingin menunjukkan bahwa sekalipun kerajaan Israel dan Yehuda ditimpa kemalangan, tetapi Allah masih memegang janji-Nya kepada bangsa itu, dan melaksanakan rencana-Nya untuk umat-Nya melalui orang-orang yang tinggal di Yudea. Penulis kitab menekankan hal itu dengan menunjukkan hal-hal besar yang telah dicapai oleh Daud dan Salomo, serta pembaruan-pembaruan yang diusahakan oleh Yosafat, Hizkia dan Yosia. Juga karena masih ada orang-orang yang tetap setia menyembah Allah.
  2. Penulis menguraikan asal mula upacara ibadat di Bait Allah di Yerusalem, terutama mengenai susunan jabatan imam dan orang-orang Lewi yang bertugas dalam upacara-upacara ibadat itu. Sekalipun Bait Allah di Yerusalem itu dibangun oleh Salomo, tetapi di dalam kitab Tawarikh ini Daud dikemukakan sebagai pendiri yang sesungguhnya dari Bait Allah itu dan upacara-upacara ibadatnya.[1]

Lebih dari setengah isi kedua Kitab Tawarikh diambil dari kitab-kitab Perjanjian Lama yang lain, terutama Kitab Samuel dan Raja-raja. Sumber-sumber lain yang disebut dalam Kitab 1 Tawarikh termasuk:

  1. Kitab raja-raja Israel (1 Tawarikh 9:1)
  2. Riwayat Samuel, pelihat itu, dan dalam riwayat nabi Natan, dan dalam riwayat Gad, pelihat itu (1 Tawarikh 29:29). Dapat saja merupakan satu jilid; dapat juga mengacu kepada kitab Hakim-hakim dan Samuel.
  3. "Semaya menulis" (1 Tawarikh 24:6)
  4. Kitab sejarah raja Daud (1 Tawarikh 27:24)
  5. Titah Daud yang belakangan (yakni kata-kata Daud yang penghabisan) (1 Tawarikh 23:27)

Perikop

Judul perikop dalam Kitab 1 Tawarikh menurut versi Terjemahan Baru oleh LAI adalah sebagai berikut.

Silsilah dari penciptaan sampai masa hakim-hakim
  • Daftar keturunan Adam sampai Abraham (1:1–27)
  • Keturunan Abraham (1:28–33)
  • Keturunan Esau (1:34–42)
  • Raja-raja Edom (1:43–54)
  • Keturunan Yehuda (2:1–55)
  • Keturunan Daud (3:1–24)
  • Keturunan Yehuda dari cabang lain (4:1–23)
  • Keturunan Simeon (4:24–43)
  • Suku-suku yang di seberang sungai Yordan (5:1–26)
  • Suku Lewi (6:1–30)
  • Penyanyi-penyanyi di rumah TUHAN (6:31–47)
  • Keturunan Harun (6:48–53)
  • Kota-kota orang Lewi (6:54–81)
  • Suku-suku selebihnya (7:1–40)
Riwayat singkat Saul
  • Daftar keturunan Benyamin (8:1–28)
  • Keturunan Saul (8:29–40)
  • Daftar penduduk Yerusalem (9:1–34)
  • Silsilah Saul (9:35–44)
  • Saul mati (10:1–14)
Masa pemerintahan Daud
  • Daud menjadi raja atas Israel (11:1–3)
  • Daud merebut Yerusalem dan menetap di sana (11:4–9)
  • Pahlawan-pahlawan Daud (11:10–47)
  • Pengikut-pengikut Daud di Ziklag (12:1–22)
  • Tentara Daud di Hebron (12:23–40)
  • Tabut dipindahkan dari Kiryat-Yearim (13:1–14)
  • Istana dan rumah tangga Daud (14:1–7)
  • Daud memukul kalah orang Filistin (14:8–17)
  • Tabut dipindahkan ke Yerusalem (15:1 – 16:6)
  • Nyanyian puji-pujian Daud (16:7–36)
  • Orang-orang yang ditunjuk untuk beberapa tugas ibadah (16:37–43)
  • Janji mengenai Bait Suci yang akan didirikan oleh Salomo (17:1–15)
  • Doa syukur Daud (17:16–27)
  • Kemenangan-kemenangan Daud (18:1–13)
  • Pegawai-pegawai Daud (18:14–17)
  • Daud berperang melawan bani Amon dan orang Aram (19:1–19)
  • Perang melawan bani Amon berakhir (20:1–3)
  • Peperangan melawan orang Filistin (20:4–8)
  • Pendaftaran dan hukuman (21:1–17)
  • Mezbah didirikan dekat Yerusalem — Tulah berhenti (21:18 – 22:1)
  • Persiapan untuk mendirikan Bait Suci (22:2–19)
  • Orang Lewi dibagi dan diberi tugas (23:1–32)
  • Para imam dibagi dalam rombongan (24:1–19)
  • Puak-puak orang Lewi (24:20–31)
  • Para penyanyi (25:1–31)
  • Para penunggu pintu dan para pejabat lain di antara orang Lewi (26:1–32)
  • Panglima-panglima tentara dan pembesar-pembesar lainnya (27:1–34)
  • Pesan terakhir dari Daud kepada Salomo mengenai pembangunan Bait Suci (28:1–21)
  • Sumbangan untuk pembangunan Bait Suci (29:1–9)
  • Nyanyian pujian Daud (29:1–19)
  • Salomo menjadi raja; Daud meninggal (29:20–30)

Kaitan dengan kitab lain

Kitab 1 dan 2 Tawarikh sebagian besar berisi riwayat-riwayat yang juga tertulis dalam Kitab Samuel dan Raja-raja, sehingga banyak ceritanya yang saling tumpang tindih dan melengkapi satu sama lain.

Kisah yang termuat dalam Kitab 1 dan 2 Tawarikh berlanjut di Kitab Ezra dan Nehemia, yang menjadi satu di Alkitab Ibrani. Dan juga ayat-ayat pada 2 Tawarikh 36:22–23 serupa dengan Ezra 1:1–3a, sehingga beberapa pakar menduga bahwa Ezra 16 seharusnya berada di Kitab Tawarikh, bukan di Kitab Ezra–Nehemia.[6]

Perbedaan dengan Kitab Samuel dan Raja-raja

Kitab Tawarikh dianggap mengandung nilai sejarah yang lebih rendah dibandingkan Kitab Samuel dan Raja-raja karena lebih berkonsentrasi kepada masalah keagamaan daripada politik, meskipun kesimpulan semacam itu sebenarnya menggambarkan bias dari sejumlah kritikus modern dan bukannya masalah utama dalam Kitab Tawarikh.[6]

Sejumlah perbedaan antara Kitab Tawarikh dan Kitab Samuel-Raja-raja menimbulkan masalah sejarah, terutama karena Kitab Tawarikh diyakini membesar-besarkan nominal biaya keuangan dan militer. Hal ini mungkin merupakan cara kuno untuk menyesuasikan dengan inflasi pada zaman itu, meskipun tampaknya perbedaan angka itu hanyalah kesalahan penyalinan tulisan.[6]

Berikut adalah perbedaan-perbedaan yang cukup signifikan antara Kitab Samuel-Raja-raja dan Kitab Tawarikh:[6]

Ada di Kitab Samuel atau Raja-raja,
tidak ada di Kitab Tawarikh
Ada di Kitab Tawarikh,
tidak ada di Kitab Samuel atau Raja-raja
  • Persiapan Daud untuk membangun Bait Allah
  • Daud menghitung dan membagi tugas untuk orang-orang Lewi
  • Daud mengatur penyanyi, pemain musik dan petugas untuk ibadah di Bait Allah
  • Daud mempersiapkan pejabat untuk Bait Allah
  • Perang antara Abia dan Yerobeam
  • Pertobatan raja Manasye
  • Perayaan Paskah oleh raja Yosia
  • Materi tambahan tentang silsilah

Referensi

  1. ^ a b Pengantar Alkitab Lembaga Alkitab Indonesia, 2002.
  2. ^ dalam "pasal-pasal permulaan", 1 Tawarikh 1–9)
  3. ^ Barnes, W. E. (1899), Cambridge Bible for Schools and Colleges on 1 Chronicles, accessed 29 January 2020
  4. ^ 1 Tawarikh 10
  5. ^ 1 Tawarikh 11–29
  6. ^ a b c d e f Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama quartzhill

Lihat pula