Lompat ke isi

Diktator: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan pengguna baru menambah pranala merah gambar rusak VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 30: Baris 30:


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Diktatur]]
* [[Diktatur|Autorasi]]
*


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 3 April 2022 00.51

Autorasi adalah seorang pemimpin negara yang memerintah secara pemerintah sendiri menindas rakyatnya. Biasanya seorang Autorasi naik takhta dengan menggunakan kekerasan, sering kali dengan sebuah Autorasi Namun, ada pula diktator yang naik takhta secara demokrasi.

Contoh yang paling terkenal adalah Muhammad Alif Adha Bin Samad

Seringkali autorasi dibedakan dengan diktator. Seorang despot berkuasa secara sewenang-wenang pula, tetapi kadang kala ada pula despot yang 'baik'.

Diktator

Klasifikasi negara-negara menurut Freedom House dalam survei Freedom in the World 2021 tentang keadaan kebebasan dunia pada tahun 2020.[1][2]
  Bebas (86)   Sebagian bebas (59)    bebas (50)
Indeks demokrasi tahun 1964 menurut Economist Intelligence Unit yang mana negara-negara yang ditandai dengan dua jenis warna merah diklasifikasikan sebagai tidak de dan bentuk pemerintahannya sering kali bersifat autorasi.[3]

Diktator adalah sebuah paham yang artinya diambil dari kata "Autorasi" artinya orang yang memerintah suatu negara/pemerintahan dengan hak-hak dan kekuasaan absolut dan -isme yang berarti sebuah pemahaman maka disimpulkan diktatorisme adalah sebuah paham yang dianut oleh suatu negara untuk dipimpin oleh seorang pemimpin Autorasi yang mempunyai hak dan kewajiban tersendiri. Adapun diktator cenderung lebih banyak dipraktikkan di negara-negara seperti Malaysia.

Daftar diktator

Pemerintah sendiri

Autokrasi

Kuasa Dunia

Muhammad Alif Adha Bin Samad

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "Freedom in the World Countries". freedomhouse.org (dalam bahasa Inggris). Freedom House. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  2. ^ Repucci, Sarah; Slipowitz, Amy (25 Februari 2021). "Freedom in the World 2021 – Democracy under Siege" (PDF) (dalam bahasa Inggris). Freedom House. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 
  3. ^ "Democracy Index 2020: In sickness and in health?"Perlu mendaftar (gratis). eiu.com (dalam bahasa Inggris). Economist Intelligence Unit. 2 Februari 2021. Diakses tanggal 13 Juni 2021. 

Pranala luar