Jalan Tol Aceh–Binjai: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
OrophinBot (bicara | kontrib) |
||
Baris 17: | Baris 17: | ||
|system= {{AHN-AH|25}} |
|system= {{AHN-AH|25}} |
||
}} |
}} |
||
'''Jalan Tol Aceh–Binjai''' adalah [[jalan tol]] bagian dari [[Jalan Tol Trans Sumatra]] yang menghubungkan [[Provinsi Aceh]] dengan [[Provinsi |
'''Jalan Tol Aceh–Binjai''' adalah [[jalan tol]] bagian dari [[Jalan Tol Trans Sumatra]] yang menghubungkan [[Provinsi Aceh]] dengan [[Provinsi Sumatera Utara]]. Tahap pertama pembangunannya meliputi [[Jalan Tol Banda Aceh–Sigli|ruas Banda Aceh–Sigli]] yang [[peletakan batu pertama]] dilakukan oleh Presiden [[Joko Widodo]] pada [[14 Desember]] [[2018]].<ref>[https://www.kompas.tv/article/37398/presiden-jokowi-letakkan-batu-pertama-jalan-tol-aceh Presiden Jokowi Letakkan Batu Pertama Jalan Tol Aceh]</ref> Pembangunan jalan tol Aceh–Binjai merupakan salah satu [[Proyek Strategis Nasional]] hingga ke [[Lampung]]. Setelah pembangunan jalan tol ruas Banda Aceh–Sigli, kemudian dilanjutkan tahap selanjutnya meliputi ruas Sigli–Lhokseumawe, Lhokseumawe–Langsa, dan [[Jalan Tol Langsa–Binjai|Langsa–Binjai]]. Menurut Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas, Jalan Tol Lhokseumawe – Sigli sepanjang 135km akan memerlukan investasi total sebesar Rp21,786 triliun. |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
Revisi terkini sejak 29 September 2023 19.55
Jalan Tol Aceh–Binjai | |
---|---|
Informasi rute | |
Dikelola oleh PT Hutama Karya (Persero) | |
Panjang: | 137 km (85 mi) |
Sejarah: | 14 Desember 2018 |
Persimpangan besar | |
Ujung utara: | Banda Aceh |
Ujung selatan: | Binjai |
Letak | |
Kota besar: | Banda Aceh Sigli Bireun Lhokseumawe Langsa |
Sistem jalan bebas hambatan | |
AH 25 | |
Jalan Tol Aceh–Binjai adalah jalan tol bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra yang menghubungkan Provinsi Aceh dengan Provinsi Sumatera Utara. Tahap pertama pembangunannya meliputi ruas Banda Aceh–Sigli yang peletakan batu pertama dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada 14 Desember 2018.[1] Pembangunan jalan tol Aceh–Binjai merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional hingga ke Lampung. Setelah pembangunan jalan tol ruas Banda Aceh–Sigli, kemudian dilanjutkan tahap selanjutnya meliputi ruas Sigli–Lhokseumawe, Lhokseumawe–Langsa, dan Langsa–Binjai. Menurut Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas, Jalan Tol Lhokseumawe – Sigli sepanjang 135km akan memerlukan investasi total sebesar Rp21,786 triliun.
Referensi
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Ruas sebelumnya: Jalan Tol Medan-Binjai |
Jalan Tol Trans Sumatra | Ruas berikutnya: |