Malayapura: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
Arca Amoghapasa, adalah sebuah patung batu yang menggambarkan Amoghapasa, suatu pengejawantahan boddisatwa Awalokiteswara, dan Adityawarman menyatakan bahwa patung ini melambangkan dirinya.<ref>Kern, J.H.C., (1907), ''De wij-inscriptie op het Amoghapāça-beeld van Padang Candi(Batang Hari-districten); 1269 Çaka'', Tijdschrift voor Indische Taal-, Land-, en Volkenkunde.</ref> |
Arca Amoghapasa, adalah sebuah patung batu yang menggambarkan Amoghapasa, suatu pengejawantahan boddisatwa Awalokiteswara, dan Adityawarman menyatakan bahwa patung ini melambangkan dirinya.<ref>Kern, J.H.C., (1907), ''De wij-inscriptie op het Amoghapāça-beeld van Padang Candi(Batang Hari-districten); 1269 Çaka'', Tijdschrift voor Indische Taal-, Land-, en Volkenkunde.</ref> |
||
Arca Amoghapasa ini sebelumnya merupakan hadiah dari [[Kertanagara]], raja [[Singhasari]], untuk Srimat Tribhuwanaraja Mauliwarmadewa, raja [[ |
Arca Amoghapasa ini sebelumnya merupakan hadiah dari [[Kertanagara]], raja [[Singhasari]], untuk Srimat Tribhuwanaraja Mauliwarmadewa, raja [[Malayu]] di [[Kabupaten Dharmasraya|Dharmasraya]]. Berita ini tersebut dalam manuskrip yang terpahat dalam [[Prasasti Padang Roco]] yang merupakan alas dari Arca Amoghapasa. |
||
== Penafsiran == |
== Penafsiran == |
Revisi per 11 Oktober 2023 03.29
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Bagian dari seri mengenai |
---|
Sejarah Indonesia |
![]() |
Garis waktu |
![]() |
|
Malayapura merupakan salah satu dari kata-kata yang dipahatkan pada Arca Amoghapasa oleh Adityawarman pada tahun 1347. Dari kaitan terjemahan teks dari manuskrip tersebut, Malayapura dirujuk menjadi nama kerajaan Malayu (bukan melayu) yang diproklamirkan oleh Adityawarman di Dharmasraya. Dalam perjalanan sejarah kerajaan ini, Adityawarman kemudian memindahkan ibu kotanya ke daerah pedalaman Minangkabau yang kemudian dikenal juga dengan kerajaan Pagaruyung.
Arca Amoghapasa
Arca Amoghapasa, adalah sebuah patung batu yang menggambarkan Amoghapasa, suatu pengejawantahan boddisatwa Awalokiteswara, dan Adityawarman menyatakan bahwa patung ini melambangkan dirinya.[1]
Arca Amoghapasa ini sebelumnya merupakan hadiah dari Kertanagara, raja Singhasari, untuk Srimat Tribhuwanaraja Mauliwarmadewa, raja Malayu di Dharmasraya. Berita ini tersebut dalam manuskrip yang terpahat dalam Prasasti Padang Roco yang merupakan alas dari Arca Amoghapasa.
Penafsiran
Arti kata Malayapura terbentuk dari dua kata malaya dan pura, malaya identik dengan melayu sedangkan pura bermakna kota atau kerajaan, sehingga jika digabungkan bermakna Kota Melayu atau Kerajaan Melayu.
Rujukan
- ^ Kern, J.H.C., (1907), De wij-inscriptie op het Amoghapāça-beeld van Padang Candi(Batang Hari-districten); 1269 Çaka, Tijdschrift voor Indische Taal-, Land-, en Volkenkunde.