Lompat ke isi

Suku angkola: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Padianregar (bicara | kontrib)
k Sistem Kekerabatan
Baris 31: Baris 31:




Suku Batak Angkola sendiri mengenal paham kekerabatan patrilineal. Dalam sistem patrilineal, orang Angkola mengenal marga. Di Angkola hanya dikenal beberapa marga saja, antara lain Siregar, Harahap, Hasibuan, Rambe, Daulay, Tanjung, Ritonga, dan Hutasuhut. Orang Batak Angkola mengenal pelarangan kawin semarga.
{{Suku Bangsa Batak}}
{{Suku Bangsa Batak}}
{{Suku bangsa di Indonesia}}
{{Suku bangsa di Indonesia}}

Revisi per 11 Juli 2014 04.09

Suku Batak Toba
Ulos dan Rumah Batak
Daerah dengan populasi signifikan
Toba, Sumatera Utara:
Bahasa
bahasa Batak: Bahasa Batak Angkola dan bahasa Indonesia juga digunakan.
Agama
Kristen, Islam, dan Parmalim.
Kelompok etnik terkait
suku Melayu, suku Minang.

Angkola adalah salah satu sub Suku Bangsa Batak yang berasal dari Sumatera Utara yang tinggal di wilayah Kabupaten Tapanuli Selatan.


Nama Angkola berasal dari nama sungai, yakni batang Angkola (batang : sungai) yag diberi nama seorang penguasa yang bernama Rajendra Kola (angkola /yang dipertuan kola), melalui Padang Lawas, dan kemudian berkuasa di saat itu. Di sebelah selatan batang angkola diberi nama Angkola Jae (hilir) dan di sebelah utara sungai batang angkola diberi nama Angkola julu (hulu).


Suku Batak Angkola sendiri mengenal paham kekerabatan patrilineal. Dalam sistem patrilineal, orang Angkola mengenal marga. Di Angkola hanya dikenal beberapa marga saja, antara lain Siregar, Harahap, Hasibuan, Rambe, Daulay, Tanjung, Ritonga, dan Hutasuhut. Orang Batak Angkola mengenal pelarangan kawin semarga.