Garis keturunan B.1.640.2 SARS-CoV-2
Tampilan
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2022. |
Garis keturunan B.1.640.2 (juga disebut sebagai varian IHU[1]) adalah sebuah garis keturunan SARS-CoV-2, sebuah virus yang menyebabkan Covid-19.[2] Varian tersebut terdeteksi pada Oktober 2021 pada seorang pelancong yang datang dari Kamerun ke Prancis dan dikabarkan menginfeksi 12 orang.[2][3] Garis keturunan B.1.640, yang meliputi B.1.640.2, dicap sebagai varian yang berada di bawah pantauan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 22 November 2021.[4] Namun, WHO melaporkan bahwa garis keturunan B.1.640.2 menyebar lebih lambat ketimbang varian Omicron, dan sangat sedikit diperhatikan.[3]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Browne, Ed (2022-01-04). "What we know about "IHU" COVID variant B.1.640.2 with 46 mutations". Newsweek (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 January 2022. Diakses tanggal 2022-01-05.
- ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama:0
- ^ a b Bengali, Shashank (2022-01-05). "A variant found in France is not a concern, the W.H.O. says." The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 January 2022. Diakses tanggal 2022-01-05.
- ^ "Tracking SARS-CoV-2 variants". Organisasi Kesehatan Dunia (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 November 2021. Diakses tanggal 2022-01-05.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Colson, Philippe; Delerce, Jérémy; Burel, Emilie; Dahan, Jordan; Jouffret, Agnès; Fenollar, Florence; Yahi, Nouara; Fantini, Jacques; La Scola, Bernard; Raoult, Didier (2021-12-29). "Emergence in Southern France of a new SARS-CoV-2 variant of probably Cameroonian origin harbouring both substitutions N501Y and E484K in the spike protein". medRxiv (preprint) (dalam bahasa Inggris). doi:10.1101/2021.12.24.21268174 .