Varian Mu SARS-CoV-2

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Varian Mu, juga dikenal sebagai garis keturunan B.1.621 atau VUI-21JUL-1, adalah salah satu varian SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan COVID-19. Varian tersebut pertama kali terdeteksi di Kolombia pada Januari 2021 dan dicap oleh WHO sebagai varian yang diminati pada 30 Agustus 2021.[1] Menurut WHO, varian ini memiliki mutasi yang mungkin membuatnya lebih resisten terhadap vaksin saat ini, dan studi perlu dilanjutkan untuk memahaminya dengan lebih baik.[2][3] Wabah varian Mu dilaporkan di Amerika Selatan dan Eropa.[4] Garis keturunan B.1.621 memiliki sub-garis keturunan, yaitu B.1.621.1 dalam nomenklatur PANGO, yang sudah dideteksi di lebih dari 20 negara.[5]

Di bawah skema penamaan yang disederhanakan yang diusulkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia, B.1.621 dinamakan "varian Mu", dan dianggap sebagai varian yang diminati (variant of interest/VOI), tetapi belum dijadikan varian yang diwaspadai.[1]

Klarifikasi

Penamaan

Garis keturunan varian ini pertama kali didokumentasikan pada Januari 2021 di Kolombia dan dinamai sebagai "garis keturunan B.1.621" (lineage B.1.621).[6]

Selanjutnya pada tanggal 1 Juli 2021, pusat Kesehatan Masyarakat Inggris atau Public Health England (PHE) menamai garis keturunan B.1.621 ini sebagai VUI-21JUL-1.[7]

Dan pada tanggal 30 Agustus 2021, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menamai B.1.621 sebagai "Varian Mu" (Mu variant).[1]

Mutasi

Genom Mu memiliki 21 mutasi, dengan 9 mutasi asam amino; semua mutasi berada dalam kode protein mahkota virus: T95I, Y144S, Y145N, R346K, E484K (sebuah mutasi kabur), N501Y, D614G, P681H, dan D109N.[8] Mutasi di virus telah berlangsung sejak dulu. Semua virus, termasuk SARS-CoV-2, berubah dari waktu ke waktu. Sebagian besar perubahan tersebut tidak memiliki dampak, namun ada yang bisa mengubah sebuah properti yang membuat virus lebih cepat menular atau resisten terhadap vaksin atau obat.[4] Sebuah studi di sebuah laboratorium di Roma yang menguji efektivitas vaksin Pfizer-BioNTech terhadap varian Mu menemukan bahwa "walaupun ada beberapa mutasi pada mahkota virus, varian SARS-CoV-2 ini tetap dinetralisir oleh antibodi yang dipicu vaksin Pfizer" dengan efektivitas yang lebih rendah daripada varian lain.[9]

Mutasi berkarakteristik varian Mu[8]
Gen Asam amino
ORF1a T1055A
T1538I
T3255I
Q3729R
ORF1b P314L
P1342S
S T95I
Y144S
Y145N
R346K
E484K
N501Y
D614G
P681H
D950N
ORF3a Q57H
del257/257
ORF8 T11K
P38S
S67F
N T205I

Sejarah

Agustus 2021

Pada 30 Agustus 2021, Jepang melaporkan 2 kasus pertama varian Mu. Varian ini dideteksi pada sebuah wanita berumur 40-an yang datang pada 26 Juni dari Uni Emirat Arab. Seorang wanita berusia 50-an yang tiba di Jepang pada 5 Juli dari Inggris juga memiliki varian Mu. Kedua pasien tersebut tidak memiliki gejala apapun.[11]

September 2021

2 September

  • Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) mengumumkan kasus pertama varian Mu di Taiwan. Pasien tersebut merupakan wanita Taiwan berumur 60-an yang kembali ke Taiwan dari Amerika Serikat dan telah divaksinasi penuh dengan vaksin Pfizer. Dia menerima dosis pertama vaksin pada 5 Juli dan dosis kedua pada 26 Juli. Ketika dia kembali ke Taiwan pada 3 Agustus, dia tidak menunjukkan gejala apapun, namun pengetesan pada bandara menunjukkan bahwa dia memiliki COVID-19.[12]
  • Guatemala melaporkan 2 kasus pertama Mu pada negara tersebut pada 2 pasien wanita, masing-masing berumur 19 dan 25. Kedua pasien tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan dan vaksinasi. Pasien tersebut berada dalam departemen tengah Guatemala. Kota Guatemala berada dalam departemen ini.[13]

3 September

  • Yunani melaporkan 6 kasus pertama varian Mu pada negaranya. 4 kasus tersebut berasal dari negara lain.[14]
  • Hong Kong melaporkan 3 kasus pertama varian Mu pada negaranya. Dua pasien – seorang pria berusia 19 tahun dan seorang wanita berusia 22 tahun datang dari Kolombia dan dikonfirmasikan memiliki varian Mu COVID-19 pada awal Juni, sementara yang lain, seorang wanita berusia 26 tahun, tiba dari Amerika Serikat. Dia dinyatakan terinfeksi pada 24 Juli. Hong Kong juga melaporkan empat kasus baru COVID-19 dari negara lain, semuanya melibatkan pekerja rumah tangga dari Filipina.[15]
  • Korea Selatan melaporkan 3 kasus pertama varian Mu pada negaranya. Agensi Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan bahwa varian ini telah ditemukan dalam 3 kasus dari luar negeri dari Meksiko, Amerika Serikat, dan Kolombia.[16]

4 September

7 September

8 September

9 September

16 September

Statistik

Kasus menurut negara (per 23 September 2021)
Negara Kasus terkonfirmasi
GISAID[28] outbreak.info[8] Sumber lain
 Amerika Serikat 3,370 2,805
 Kolombia 1,279 1,277
 Spanyol 535 531
 Meksiko 396 396
 Chili 191 191
 Ekuador 174 174
 Kanada 140 140
 Aruba 91 91
 Peru 88 71 86[18]
 Italia 82 82
 Belanda 72 72 1[29]
 Republik Dominika 66 66
 Kosta Rika 64 64
 Britania Raya 62 56 53[30]
 Puerto Riko 50 50
 Austria 49 49
 Swiss 48 48
 Belgium 47 41
 Portugis 24 24
 Prancis 23 18
 British Virgin Islands 21 21
 Curacao 20 20
 Jerman 14 14
 Brasil 11 11
 Bonaire 8 8
 Denmark 7 7
 Haiti 6 6
 Polandia 6 6
 Kepulauan Virgin Amerika Serikat 6 6 1[20]
 Venezuela 5 5
 Irlandia 4 4 4[31]
 Swedia 4 4
 Finlandia 3 3
 Guatemala 3 3 2[13]
 Jepang 3 3 2[11]
 Sint Maarten 3 3
 Slovakia 3 3
 Kepulauan Cayman 2 2
 Hong Kong 2 2 3[15]
 Luksemburg 2 2
 Turki 2 2
 Barbados 1 1
 Republik Ceko 1 1
 Gibraltar 1 1
 Israel 1 1
 Liechtenstein 1 1
 Malta 1 1
 Romania 1 1
 Korea Selatan 1 1 3[16]
 Turks and Caicos Islands 1 1
 Jamaika 26[22]
 Yunani 6[14]
 Saint Vincent and the Grenadines 5[21]
 Argentina 1[23]
 Taiwan 1[12]
Total: 6,995 6,390 194

Lihat juga

Referensi

  1. ^ a b c "Tracking SARS-CoV-2 variants" [Melacak varian SARS-CoV-2]. who.int (dalam bahasa Inggris). World Health Organization. Diakses tanggal 1 September 2021. 
  2. ^ "WHO monitoring new coronavirus variant named 'Mu'" [WHO sedang melacak sebuah varian virus corona baru dengan nama Mu]. france24.com (dalam bahasa Inggris). 1 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 September 2021. Diakses tanggal 1 September 2021. 
  3. ^ O'Neill, Luke. "Mu: everything you need to know about the new coronavirus variant of interest" [Mu: segala informasi yang Anda perlu ketahui tentang varian virus corona baru yang diwaspadai]. The Conversation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-09-03. 
  4. ^ a b "Why Has WHO Designated 'Mu' A Variant Of Concern? Find Out All About It" [Kenapa WHO menganggap Mu sebagai varian yang harus diwaspadai? Cari Tahu Semua Tentang Ini]. ndtv.com (dalam bahasa Inggris). 1 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 September 2021. Diakses tanggal 1 September 2021. 
  5. ^ "Lineage B.1.621.1" [Garis Keturunan B.1.621.1]. cov-lineages.org (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2021. Diakses tanggal 1 September, 2021. 
  6. ^ "Mu COVID variant: All you need to know about the new UK coronavirus strain". BBC Science Focus Magazine (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2 September 2021. 
  7. ^ "Variants: distribution of cases data". gov.uk. Government Digital Service. Diakses tanggal 2 September 2021. 
  8. ^ a b c "Mu Lineage Report" [Laporan Garis Keturunan Mu]. outbreak.info. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 September 2021. Diakses tanggal 1 September 2021. 
  9. ^ "Mu COVID variant: All you need to know about the new UK coronavirus strain" [Varian COVID Mu: Semua yang Anda perlu ketahui tentang varian virus corona baru Britania Raya]. BBC Science Focus Magazine (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-09-01. Diakses tanggal 2021-09-01. 
  10. ^ "SARS-CoV-2 variants - Stanford Coronavirus Antiviral & Resistance Database" [Varian-varian SARS-CoV-2 - Basis Data Antiviral & Resistensi COVID-19 Stanford]. covdb.stanford.edu. Stanford University Coronavirus Antiviral & Resistance Database. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 Juni 2021. Diakses tanggal 1 September 2021. 
  11. ^ a b "Japan confirms first cases of mu variant of COVID-19" [Jepang mengkonfirmasi kasus pertama varian Mu COVID-19]. thebharatexpressnews.com. 2 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 September 2021. Diakses tanggal 2 September 2021. 
  12. ^ a b "Taiwan reports its 1st imported case of Mu COVID variant" [Taiwan melaporkan kasus pertama varian Mu COVID-19 di Taiwan]. Taiwan News. 3 September 2021. Diakses tanggal 3 September 2021. 
  13. ^ a b "The "MU" variant is already in Guatemala. Is it immune to vaccines?" [Varian "MU" sudah berada di Guatemala. Apakah varian ini resisten terhadap vaksin?]. bullfrag.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 4 September 2021. 
  14. ^ a b "Κορονοϊός - Μετάλλαξη Mu: Έξι κρούσματα στην Ελλάδα - Πού εντοπίστηκαν". ethnos.gr (dalam bahasa Greek). Diakses tanggal 3 September 2021. 
  15. ^ a b "Coronavirus: three cases of new Mu variant found in Hong Kong arrivals, authorities reveal" (dalam bahasa Inggris). South China Morning Post. Diakses tanggal September 3, 2021. 
  16. ^ a b "3 Mu variant cases detected in South Korea" [3 kasus varian Mu dideteksi di Korea Selatan]. malaysianow.com (dalam bahasa Inggris). 3 September 2021. Diakses tanggal 4 September 2021. 
  17. ^ Neville, Steve (2021-09-04). "Four Covid cases associated with Mu variant identified in Ireland" [4 kasus COVID yang berkaitan dengan varian Mu ditemukan di Irlandia]. Irish Examiner (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-09-05. 
  18. ^ a b "Variante Mu en Perú: ¿en qué regiones se han detectado los 86 casos registrados hasta hoy?". gestion.pe (dalam bahasa Spanyol). Gestion Peru. September 4, 2021. Diakses tanggal September 12, 2021. 
  19. ^ "Mu COVID-19 variant detected in USVI" [Varian Mu COVID-19 dideteksi di Kepulauan Virgin Amerika Serikat]. carribean.loopnews. 8 September 2021. Diakses tanggal 8 September 2021. 
  20. ^ a b "Mu Variant of Covid-19 Confirmed in USVI" [Kasus Varian Mu COVID-19 Dikonfirmasi di Kepulauan Virgin Amerika Serikat]. viconsortium.com (dalam bahasa Inggris). The Virgin Islands Consortium. 8 September 2021. Diakses tanggal 8 September 2021. 
  21. ^ a b "St Vincent and the Grenadines detects five cases of the Mu variant" [St Vincent dan Grenadine mendeteksi 5 kasus varian Mu]. carribean.loopnews (dalam bahasa Inggris). 8 September 2021. Diakses tanggal 8 September 2021. 
  22. ^ a b "'Mu' variant of COVID-19 confirmed in Jamaica" [Varian Mu COVID-19 dilaporkan di Jamaika]. radiojamaicanewsonline.com. 9 September 2021. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  23. ^ a b "Coronavirus. Detectan el primer caso de la variante mu en el país: una mujer vacunada con dos dosis". lanacion.com.ar (dalam bahasa Spanyol). LA NACION. Diakses tanggal 11 September 2021. 
  24. ^ "Rio de Janeiro tem primeiro caso confirmado da variante Mu" (dalam bahasa Portugis). CNN Brasil. 16 September 2021. Diakses tanggal 16 September 2021. 
  25. ^ "Ceará registra os dois primeiros casos da variante Mu em mulheres que viajaram à Colômbia". globo.com (dalam bahasa Portugis). 16 September 2021. Diakses tanggal 16 September 2021. 
  26. ^ "Secretário sobre variante Mu: 'Provavelmente, há transmissão comunitária'". em.com.br (dalam bahasa Portugis). 16 September 2021. Diakses tanggal 16 September 2021. 
  27. ^ "Covid-19: Amazonas confirma 2 casos da variante mu..." poder360.com.br (dalam bahasa Portugis). Poder360. 16 September 2021. Diakses tanggal 16 September 2021. 
  28. ^ "Tracking of Variants" [Pelacakan Varian-Varian]. gisaid.org. Diakses tanggal 5 September 2021. 
  29. ^ "Variants of the coronavirus SARS-CoV-2" [Varian-varian koronavirus SARS-CoV-2]. rivm.nl. Diakses tanggal 4 September 2021. 
  30. ^ "Variants: distribution of case data, 3 September 2021" [Varian-varian: data distribusi kasus, 3 September 2021]. gov.uk. Government Digital Service. Diakses tanggal 4 September 2021. 
  31. ^ Neville, Steve (4 September 2021). "Four Covid cases associated with Mu variant identified in Ireland". Irish Examiner. Diakses tanggal 5 September 2021. 

Pranala luar