Pandemi Covid-19 di Papua Barat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Versi yang bisa dicetak tidak lagi didukung dan mungkin memiliki kesalahan tampilan. Tolong perbarui markah penjelajah Anda dan gunakan fungsi cetak penjelajah yang baku.
Pandemi COVID-19 di Papua Barat
PenyakitCOVID-19
Galur virusSARS-CoV-2
LokasiPapua Barat, Indonesia
Kasus pertamaSorong
Tanggal kemunculan27 Maret 2020 (2020-03-27)
Kasus terkonfirmasi33.189[1]
Kasus dirawat
2[1]
Kasus sembuh32.791[1]
Kematian
396[1]
Situs web resmi
dinkes.papuabaratprov.go.id

Dari 7.775 kasus pandemi COVID-19 di Indonesia hingga 23 April, 14 kasus di antaranya berasal dari Papua Barat. Tidak ada kasus yang sembuh dan 1 kasus lainnya meninggal.

Garis waktu

  • 27 Maret
    • Tambahan 2 kasus.[2]
  • 12 April
    • Tambahan 1 kasus.[3]
  • 16 April
    • Tambahan 3 kasus.[4]
  • 19 April
    • Tambahan 2 kasus.[5]
  • 22 April
    • Tambahan 1 kasus.[6]
  • 23 April
    • Tambahan 5 kasus.[7]

Referensi

  1. ^ a b c d "Peta Sebaran". Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional. 3 Juli 2023. 
  2. ^ Pramudiarja, AN Uyung (27 Maret 2020). "Sebaran 153 Kasus Baru Positif Corona di Indonesia 27 Maret". detikcom. Diakses tanggal 27 Maret 2020. 
  3. ^ Mahardhika, Anjar (12 April 2020). "Sebaran 399 Kasus Baru Positif Corona di Indonesia 12 April". detikcom. Diakses tanggal 12 April 2020. 
  4. ^ K, Nafilah Sri Sagita (16 April 2020). "Sebaran 380 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 16 April". detikcom. Diakses tanggal 16 April 2020. 
  5. ^ K, Nafilah Sri Sagita (19 April 2020). "Sebaran 327 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 19 April". detikcom. Diakses tanggal 19 April 2020. 
  6. ^ K, Nafilah Sri Sagita (22 April 2020). "Sebaran 283 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 22 April". detikcom. Diakses tanggal 22 April 2020. 
  7. ^ K, Nafilah Sri Sagita (23 April 2020). "Sebaran 357 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 23 April". detikcom. Diakses tanggal 23 April 2020.