Pandemi Covid-19 di Sulawesi Barat

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pandemi COVID-19 di Sulawesi Barat
PenyakitCOVID-19
Galur virusSARS-CoV-2
LokasiSulawesi Barat, Indonesia
Kasus pertamaMamuju
Tanggal kemunculan29 Maret 2020
Kasus terkonfirmasi16.155[1]
Kasus dirawat
20[1]
Kasus sembuh15.724[1]
Kematian
411[1]
Situs web resmi
dinkes.sulbarprov.go.id

Dari 9.096 kasus pandemi COVID-19 di Indonesia hingga 27 April, 35 kasus di antaranya berasal dari Sulawesi Barat. Satu kasus di antaranya sembuh, manakala satu kasus lainnya meninggal.

Garis waktu[sunting | sunting sumber]

  • 10 April
    • Tambahan 1 kasus.[2]
  • 11 April
    • Tambahan 2 kasus.[3]
  • 15 April
    • Tambahan 2 kasus.[4]
  • 22 April
    • Tambahan 1 kasus.[5]
  • 24 April
    • Tambahan 25 kasus.[6]
  • 25 April
    • Tambahan 2 kasus.[7]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c d "Peta Sebaran". Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional. 3 Juli 2023. 
  2. ^ Sagita, Nafilah Sri (10 April 2020). "Sebaran 219 Kasus Baru Positif Corona di Indonesia 10 April". Detik. Diakses tanggal 10 April 2020. 
  3. ^ Septiani, Ayunda (11 April 2020). "Sebaran 330 Kasus Baru Positif Corona di Indonesia 11 April". Detik. Diakses tanggal 11 April 2020. 
  4. ^ Pramudiarja, Uyung (15 April 2020). "Sebaran 297 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 15 April". Detik. Diakses tanggal 15 April 2020. 
  5. ^ Sagita, Nafilah Sri (22 April 2020). "Sebaran 283 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 22 April". Detik. Diakses tanggal 22 April 2020. 
  6. ^ Sagita, Nafilah Sri (24 April 2020). "Sebaran 436 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 24 April". Detik. Diakses tanggal 24 April 2020. 
  7. ^ Anwar, Firdaus (25 April 2020). "Sebaran 396 Kasus Baru Positif Virus Corona di Indonesia 25 April". Detik. Diakses tanggal 25 April 2020.