Kabinet Dwikora III: Perbedaan antara revisi

Kabinet Dwikora III
Kabinet Dwikora III
; Kabinet Pemerintahan Indonesia
Dibentuk	30 Maret 1966
Diselesaikan	25 Juli 1966
Struktur pemerintahan
Kepala negara	Soekarno
Kepala pemerintahan	Soekarno
Jumlah menteri	101
Total jumlah menteri	101
Sejarah
Pendahulu	Kabinet Dwikora II
Pengganti	Kabinet Ampera I

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi terkini sejak 21 Oktober 2024 21.05

Kabinet Dwikora III atau Kabinet Dwikora yang Disempurnakan Lagi^[1] adalah nama kabinet pemerintahan Indonesia pimpinan Presiden Soekarno Kabinet ini diumumkan secara langsung oleh Presiden Soekarno pada 27 Maret 1966 dan bertugas mulai 30 Maret sampai 25 Juli 1966.^[2]

Pimpinan

Presiden
	Soekarno

Anggota

Menteri

Berikut ini adalah anggota Kabinet Dwikora yang Disempurnakan Lagi.

No.	Jabatan	Pejabat	Mulai menjabat	Selesai menjabat
Perdana dan Wakil Perdana Menteri
1	Presiden / Perdana Menteri / Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata / Mandataris MPRS / Pemimpin Besar Revolusi	Soekarno	30 Maret 1966	25 Juli 1966
2	Wakil Perdana Menteri I (Bidang Umum dan Ketua Presidium)	Johannes Leimena^[3]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Wakil Perdana Menteri II (Bidang Perhubungan dengan Lembaga Negara Tertinggi)	Idham Chalid	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Wakil Perdana Menteri III (Bidang Lembaga Politik)	Roeslan Abdulgani	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Wakil Perdana Menteri IV (Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan)	Sri Sultan Hamengkubuwana IX	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Wakil Perdana Menteri V (Bidang Pertahanan dan Keamanan)	Soeharto (ad-interim)	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Wakil Perdana Menteri VI (Bidang Sosial dan Politik)	Adam Malik	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Umum
3	Menteri Sekretaris Negara	Mohammad Ichsan^[4]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
4	Sekretaris Pribadi Presiden untuk urusan Khusus	Stefanus Munadjat Danusaputro^[4]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
5	Menteri Sekretaris Kabinet/Presidium	Hoegeng Imam Santoso^[4]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
6	Wakil Sekretaris Negara/Sekretaris Presiden	Djamin Ginting^[4]^[5]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Sosial dan Politik
7	Asisten Wakil Perdana Menteri untuk urusan Sosial dan Politik	Moersjid	30 Maret 1966	25 Juli 1966
8	Menteri Dalam Negeri	Basuki Rahmat	30 Maret 1966	25 Juli 1966
9	Departemen Dalam Negeri	Basuki Rahmat	30 Maret 1966	25 Juli 1966
10	Departemen Pembangunan Masyarakat Desa	Aminuddin Azis	30 Maret 1966	25 Juli 1966
11	Departemen Agraria	Rudolf Hermanses	30 Maret 1966	25 Juli 1966
12	Departemen Transmigrasi	Soejono Soeparto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
13	Menteri Luar Negeri	Adam Malik	30 Maret 1966	25 Juli 1966
14	Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Politik / Koordinator Umum Kementerian Luar Negeri	Suwito Kusumowidagdo^[6]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
15	Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Ekonomi Luar Negeri	Umarjadi Njotowijono^[6]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
16	Menteri Penerangan	W.J. Rumambi	30 Maret 1966	25 Juli 1966
17	Menteri Pendidikan dan Kebudayaan	Sarino Mangunpranoto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
18	Departemen Pendidikan Dasar	Moh. Said Reksohadiprodjo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
19	Departemen Pendidikan Tinggi	Mashuri Saleh	30 Maret 1966	25 Juli 1966
20	Departemen Keolahragaan	Maladi	30 Maret 1966	25 Juli 1966
21	Departemen Kebudayaan	Sarino Mangunpranoto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
22	Menteri Agama	Sjaifuddin Zuchri	30 Maret 1966	25 Juli 1966
23	Departemen Urusan Agama	Sjaifuddin Zuchri	30 Maret 1966	25 Juli 1966
24	Departemen Urusan Haji	Farid Ma'ruf	30 Maret 1966	25 Juli 1966
25	Departemen Hubungan Pemerintah dengan Alim Ulama	Marzuki Yatim	30 Maret 1966	25 Juli 1966
26	Menteri Sosial	Muljadi Djojomartono	30 Maret 1966	25 Juli 1966
27	Menteri Kehakiman/ Ketua Mahkamah Agung	Wirjono Prodjodikoro	30 Maret 1966	9 Juni 1966
27	Menteri Kehakiman/ Ketua Mahkamah Agung	Oemar Senoadji^[7]	9 Juni 1966	25 Juli 1966
28	Ketua Mahkamah Agung (jabatan dipisahkan dari Menteri Kehakiman sejak 21 Juni 1966)	Soerjadi^[8]	21 Juni 1966	25 Juli 1966
29	Menteri Tenaga Kerja	Awaluddin Djamin	30 Maret 1966	25 Juli 1966
30	Menteri Kesehatan	Satrio	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan
31	Asisten I Wakil Perdana Menteri untuk urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan	Ali Sadikin^[9]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Asisten II Wakil Perdana Menteri untuk urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan	Arifin Harahap	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Asisten III Wakil Perdana Menteri untuk urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan	Jan Daniel Massie	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Asisten IV Wakil Perdana Menteri untuk urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan	Ahmad Sukendro	30 Maret 1966	25 Juli 1966
	Asisten V Wakil Perdana Menteri untuk urusan Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan	Tumpal Dorianus Pardede	30 Maret 1966	25 Juli 1966
32	Menteri Perdagangan	Ashari Danudirdjo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
33	Departemen Perdagangan	Abdurachman Prawirakusumah	30 Maret 1966	25 Juli 1966
34	Departemen Koperasi	Achmad Tirtosudiro	30 Maret 1966	25 Juli 1966
35	Menteri Keuangan	Soemarno	30 Maret 1966	25 Juli 1966
36	Departemen Keuangan	Soemarno	30 Maret 1966	25 Juli 1966
37	Departemen Urusan Bank Sentral/Gubernur Bank Indonesia	Radius Prawiro	30 Maret 1966	25 Juli 1966
38	Departemen Urusan Anggaran	Hans Alexander Pandelaki	30 Maret 1966	25 Juli 1966
39	Departemen Perasuransian	Soetjipto Soerjo Amidharmo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
40	Departemen Penertiban Bank dan Modal Swasta	Suhardi	30 Maret 1966	25 Juli 1966
41	Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga	Sutami	30 Maret 1966	25 Juli 1966
42	Departemen Listrik dan Tenaga	Hartono Wirjodiprodjo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
43	Departemen Pengairan	P.C. Harjasudirdja	30 Maret 1966	25 Juli 1966
44	Departemen Bina Marga	Soedarto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
45	Departemen Cipta Karya dan Konstruksi	David Gee Cheng	30 Maret 1966	21 Mei 1966
45	Departemen Cipta Karya dan Konstruksi	Rachmat Wiradisuria^[10]	21 Mei 1966	25 Juli 1966
46	Menteri Pertambangan Minyak dan Gas Bumi	Ibnu Sutowo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
47	Departemen Perminyakan dan Gas Alam	Ibnu Sutowo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
48	Departemen Pertambangan	R. Pirngadie	30 Maret 1966	25 Juli 1966
49	Menteri Perindustrian Dasar dan Ringan	M. Jusuf	30 Maret 1966	25 Juli 1966
50	Departemen Perindustrian Dasar	M. Jusuf	30 Maret 1966	25 Juli 1966
51	Departemen Perindustrian Ringan	Suharnoko Harbani	30 Maret 1966	25 Juli 1966
52	Departemen Perindustrian Maritim	Mardanus	30 Maret 1966	25 Juli 1966
53	Departemen Perindustrian Penerbangan	Jacob Salatun	30 Maret 1966	25 Juli 1966
54	Menteri Perindustrian Tekstil dan Kerajinan	Hadi Thayeb	30 Maret 1966	25 Juli 1966
55	Departemen Perindustrian Tekstil	Safiun	30 Maret 1966	25 Juli 1966
56	Departemen Perindustrian Kerajinan	Hadi Thayeb (ad-interim)	30 Maret 1966	25 Juli 1966
57	Menteri Pertanian	Frans Seda	30 Maret 1966	25 Juli 1966
58	Departemen Perkebunan	Frans Seda	30 Maret 1966	25 Juli 1966
59	Departemen Kehutanan	Soedjarwo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
60	Departemen Perikanan dan Hasil Laut	Hamzah Atmohandojo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
61	Menteri Pembangunan untuk Proyek Khusus	Makki Perdanakusuma	30 Maret 1966	25 Juli 1966
62	Departemen Pembangunan Trans Sumatra	Slamet Bratanata	30 Maret 1966	25 Juli 1966
63	Departemen Proyek Khusus	Makki Perdanakusuma	30 Maret 1966	25 Juli 1966
64	Menteri Perhubungan	Jatidjan	30 Maret 1966	25 Juli 1966
65	Departemen Perhubungan Darat	Utojo Utomo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
66	Departemen Perhubungan Laut	Susatyo Mardhi	30 Maret 1966	25 Juli 1966
67	Departemen Perhubungan Udara	Partono	30 Maret 1966	25 Juli 1966
68	Departemen Pos dan Telekomunikasi	S.H. Simatupang	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Pertahanan dan Keamanan
69	Menteri/Panglima Angkatan Darat	Soeharto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
70	Menteri/Panglima Angkatan Laut	Moeljadi	30 Maret 1966	25 Juli 1966
71	Asisten Menteri/Panglima Angkatan Laut	R. Hartono	30 Maret 1966	25 Juli 1966
72	Menteri/Panglima Angkatan Udara	Rusmin Nurjadin^[11]	7 April 1966	25 Juli 1966
73	Menteri/Panglima Angkatan Kepolisian	Sutjipto Judodihardjo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
74	Menteri Veteran dan Demobilisasi	M. Sarbini	30 Maret 1966	25 Juli 1966
75	Menteri/Jaksa Agung	Sugih Arto	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Lembaga Politik
76	Asisten Wakil Perdana Menteri Institusi Politik	Abdul Fattah Jasin	30 Maret 1966	25 Juli 1966
77	Sekretaris Jenderal Front Nasional	Achmad Sjaichu	30 Maret 1966	25 Juli 1966
78	Wakil Sekretaris Jenderal I Front Nasional	Moh. Djambek^[5]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
78	Wakil Sekretaris Jenderal II Front Nasional	Djamin Ginting^[5]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
79	Lembaga Research Nasional	Suhadi Reksowardojo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
80	UPPENAS	Soeharto Sastrosoeyoso	30 Maret 1966	25 Juli 1966
81	Lembaga Tenaga Atom	G.A. Siwabessy	30 Maret 1966	25 Juli 1966
82	Lembaga Pertahanan Nasional	Wilujo Puspojudo	30 Maret 1966	25 Juli 1966
83	Lembaga Pembina Jiwa Revolusi	Roeslan Abdulgani	30 Maret 1966	25 Juli 1966
Menteri yang di bawah koordinasi Waperdam Bidang Perhubungan dengan Lembaga Negara Tertinggi
84	Ketua MPRS	Wilujo Puspojudo^[4]^[12]	30 Maret 1966	22 Juni 1966
84	Ketua MPRS	Abdul Haris Nasution	22 Juni 1966	25 Juli 1966
85	Wakil Ketua MPRS	Idham Chalid^[4]^[5]	30 Maret 1966	22 Juni 1966
		Ali Sastroamidjojo^[4]^[5]	30 Maret 1966	22 Juni 1966
		Osa Maliki	22 Juni 1966	25 Juli 1966
		Mashudi	22 Juni 1966	25 Juli 1966
		Mohammad Subchan Z.E.	22 Juni 1966	25 Juli 1966
		Melanchton Siregar	22 Juni 1966	25 Juli 1966
86	Ketua DPR-GR	I Gusti Gde Subamia^[4]^[12]^[13]	30 Maret 1966	2 Mei 1966
86	Ketua DPR-GR	Achmad Sjaichu	17 Mei 1966	25 Juli 1966
87	Wakil Ketua DPR-GR	Syarif Thayeb^[4]^[5]^[13]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
		Mursalin Daeng Mamangung^[4]^[5]^[13]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
		Achmad Sjaichu^[4]^[5]^[13]	30 Maret 1966	2 Mei 1966
		Asmara Hadi^[4]^[5]^[13]	30 Maret 1966	2 Mei 1966
		Mohammad Isnaeni	17 Mei 1966	25 Juli 1966
		Ben Mang Reng Say	17 Mei 1966	25 Juli 1966
88	Ketua BPK	Dadang Suprajogi^[12]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
89	Wakil Ketua I DPA	Sartono^[12]	30 Maret 1966	25 Juli 1966
90	Wakil Ketua II DPA	Sujono Hadinoto^[5]	30 Maret 1966	25 Juli 1966

Pejabat setingkat menteri

Berikut adalah pejabat setingkat menteri pada Kabinet Dwikora yang Disempurnakan Lagi.

No.	Jabatan	Foto	Pejabat	Mulai menjabat	Selesai menjabat
1	Menteri / Wakil Panglima Besar Komando Ganyang Malaysia		Abdul Haris Nasution^[14]	30 Maret 1966	25 Juli 1966

Keterangan

Berikut ini adalah menteri-menteri yang dikoordinasi langsung oleh Waperdam Umum:

Sekretariat Negara
- Sekretaris Negara dibagi menjadi 4, yaitu Sekretaris Negara, Sekretaris Pribadi Presiden untuk Urusan Khusus, Sekretaris Kabinet/Presidium (ketiga Sekretaris tersebut berstatus sebagai Menteri), dan Wakil Sekretaris Negara/Sekretaris Presiden yang berstatus sebagai Deputi Menteri.
Kantor Urusan Pelayanan Umum Sipil
Kantor Administrasi Negara
Badan Urusan Pangan

Lembaga Kepariwisataan di bawah pengawasan langsung Wakil Perdana Menteri Sultan Hamengkubuwono IX.

Catatan Kaki dan Referensi

^ Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966.
^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-10-19. Diakses tanggal 2006-12-20.
^ Pada masa kabinet ini, kabinet lebih banyak diserahkan pada Wakil Perdana Menteri (Waperdam) atau Presidium/ Kabinet Inti. Presiden Soekarno menunjuk 6 orang Waperdam. Keenam Waperdam dan diketuai oleh Dr. J. Leimena yang susunannya terdiri dari Waperdam bidang Umum yang dikepalai oleh Leimaena sendiri, Waperdam a.i bidang Hubungan Lembaga-Lembaga Negara Tertinggi, Waperdam bidang Lembaga-lembaga politik, Waperdam bidang Ekonomi – Keuangan dan Pembangunan, Waperdam a.i bidang Pertahanan dan Keamanan, dan Waperdam bidang Sosial Politik.
^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h ⁱ ^j ^k ^l Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966, telah dilantik Pejabat Setingkat Menteri, Deputy Menteri, dan Lembaga-Lembaga Politik Setingkat Menteri.
^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h ⁱ ^j Berstatus sebagai Deputy Menteri.
^ ^a ^b Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 1966 tertanggal 28 Maret 1966, Suwito Kusumowidagdo dilantik sebagai Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Politik / Koordinator Umum Kementerian Luar Negeri dan Umarjadi Njotowijono sebagai Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Ekonomi Luar Negeri pada 30 Maret 1966. Mereka masing-masing berkedudukan sebagai Deputy Menteri.
^ Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115 Tahun 1966 tertanggal 25 Mei 1966, Oemar Senoadji dilantik sebagai Menteri Kehakiman pada 9 Juni 1966 untuk menggantikan Wirjono Prodjodikoro yang telah mengundurkan diri.
^ Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 125 Tahun 1966 tertanggal 3 Juni 1966, Soerjadi, S.H. dilantik sebagai Ketua Mahkamah Agung pada 21 Juni 1966 untuk menggantikan Wirjono Prodjodikoro yang diberhentikan dengan hormat.
^ Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 1966 tertanggal 20 April 1966, Ali Sadikin dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta yang baru dengan masa bakti 1966 sampai 1971 pada 28 April 1966.
^ Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 1966 tertanggal 10 Mei 1966, Ir. Rachmat Wiradisuria dilantik sebagai Deputy Menteri / Kepala Departemen Cipta Karya dan Konstruksi pada 21 Mei 1966 menggantikan David Gee Cheng.
^ Sehubungan dengan masa jabatan Sri Mulyono Herlambang yang telah selesai. Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 1966 tertanggal 31 Maret 1966, Rusmin Nurjadin dilantik sebagai Menpangau yang baru pada 7 April 1966.
^ ^a ^b ^c ^d Mempunyai kedudukan setingkat menteri.
^ ^a ^b ^c ^d ^e Pada 2-17 Mei 1966, pimpinan DPR-GR dinyatakan demisioner dan telah diangkat Achmad Sjaichu, Mursalin Daeng Mamangung, dan Syarif Thayeb sebagai caretaker pimpinan DPR-GR.
^ Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966, Jenderal TNI Abdul Haris Nasution diangkat sebagai Wakil Panglima Besar Komando Ganyang Malaysia dengan berkedudukan sebagai Menteri.

Kabinet Pemerintahan Indonesia
Didahului oleh: Kabinet Dwikora II	Kabinet Dwikora III 1966	Diteruskan oleh: Kabinet Ampera I

[1] Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966.

[2] "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-10-19. Diakses tanggal 2006-12-20.

[3] Pada masa kabinet ini, kabinet lebih banyak diserahkan pada Wakil Perdana Menteri (Waperdam) atau Presidium/ Kabinet Inti. Presiden Soekarno menunjuk 6 orang Waperdam. Keenam Waperdam dan diketuai oleh Dr. J. Leimena yang susunannya terdiri dari Waperdam bidang Umum yang dikepalai oleh Leimaena sendiri, Waperdam a.i bidang Hubungan Lembaga-Lembaga Negara Tertinggi, Waperdam bidang Lembaga-lembaga politik, Waperdam bidang Ekonomi – Keuangan dan Pembangunan, Waperdam a.i bidang Pertahanan dan Keamanan, dan Waperdam bidang Sosial Politik.

[PLN-4] ^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h ⁱ ^j ^k ^l Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966, telah dilantik Pejabat Setingkat Menteri, Deputy Menteri, dan Lembaga-Lembaga Politik Setingkat Menteri.

[DM-5] ^ ^a ^b ^c ^d ^e ^f ^g ^h ⁱ ^j Berstatus sebagai Deputy Menteri.

[LN-6] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 1966 tertanggal 28 Maret 1966, Suwito Kusumowidagdo dilantik sebagai Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Politik / Koordinator Umum Kementerian Luar Negeri dan Umarjadi Njotowijono sebagai Pembantu Menteri Luar Negeri Urusan Ekonomi Luar Negeri pada 30 Maret 1966. Mereka masing-masing berkedudukan sebagai Deputy Menteri.

[7] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115 Tahun 1966 tertanggal 25 Mei 1966, Oemar Senoadji dilantik sebagai Menteri Kehakiman pada 9 Juni 1966 untuk menggantikan Wirjono Prodjodikoro yang telah mengundurkan diri.

[8] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 125 Tahun 1966 tertanggal 3 Juni 1966, Soerjadi, S.H. dilantik sebagai Ketua Mahkamah Agung pada 21 Juni 1966 untuk menggantikan Wirjono Prodjodikoro yang diberhentikan dengan hormat.

[9] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 1966 tertanggal 20 April 1966, Ali Sadikin dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta yang baru dengan masa bakti 1966 sampai 1971 pada 28 April 1966.

[10] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 1966 tertanggal 10 Mei 1966, Ir. Rachmat Wiradisuria dilantik sebagai Deputy Menteri / Kepala Departemen Cipta Karya dan Konstruksi pada 21 Mei 1966 menggantikan David Gee Cheng.

[11] Sehubungan dengan masa jabatan Sri Mulyono Herlambang yang telah selesai. Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 68 Tahun 1966 tertanggal 31 Maret 1966, Rusmin Nurjadin dilantik sebagai Menpangau yang baru pada 7 April 1966.

[Menteri-12] Mempunyai kedudukan setingkat menteri.

[DPR-GR-13] Pada 2-17 Mei 1966, pimpinan DPR-GR dinyatakan demisioner dan telah diangkat Achmad Sjaichu, Mursalin Daeng Mamangung, dan Syarif Thayeb sebagai caretaker pimpinan DPR-GR.

[14] Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 1966 tertanggal 27 Maret 1966, Jenderal TNI Abdul Haris Nasution diangkat sebagai Wakil Panglima Besar Komando Ganyang Malaysia dengan berkedudukan sebagai Menteri.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

[10]

[11]

[12]

[13]

[14]

l b s Kabinet pemerintahan Indonesia
Era perjuangan kemerdekaan	Presidensial Sjahrir I Sjahrir II Sjahrir III Amir Sjarifuddin I Amir Sjarifuddin II Hatta I Darurat Hatta II
Era demokrasi parlementer	RIS (RI: Susanto · Halim) Natsir Sukiman-Suwirjo Wilopo Ali Sastroamidjojo I Burhanuddin Harahap Ali Sastroamidjojo II Djuanda
Era demokrasi terpimpin	Kerja I Kerja II Kerja III Kerja IV Dwikora I Dwikora II Dwikora III Ampera I Ampera II
Era Orde Baru	Pembangunan I Pembangunan II Pembangunan III Pembangunan IV Pembangunan V Pembangunan VI Pembangunan VII
Era reformasi	Reformasi Pembangunan Persatuan Nasional Gotong Royong Indonesia Bersatu I Indonesia Bersatu II Kerja Indonesia Maju Merah Putih
Lihat pula: Kementerian Indonesia