Lompat ke isi

Gempa bumi Jawa 2017: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°45′S 108°07′E / 7.75°S 108.11°E / -7.75; 108.11
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Vino Ferdian (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Membalikkan revisi 18127084 oleh Vino Ferdian (bicara)ngapusi
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 21: Baris 21:
|time = 23:47:57 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|time = 23:47:57 [[Waktu Indonesia Barat|WIB]]
|duration = 1-10 detik
|duration = 1-10 detik
|magnitude = 7.5 [[Moment magnitude scale|M<sub>w</sub>]]
|magnitude = 6.5 [[Moment magnitude scale|M<sub>w</sub>]]
|depth = {{convert|49|km|mi|abbr=on}}
|depth = {{convert|107|km|mi|abbr=on}}
|location = {{coord|7.75|S|108.11|E|display=inline,title}}
|location = {{coord|7.75|S|108.11|E|display=inline,title}}
|type =Gempa Akibat Pergerakan Zona Subduksi
|type =
|affected = Pulau Jawa
|affected =
|damages = Banyak Rumah Rusak
|damages =
|intensity =[[Skala intensitas Mercalli|VIII (Parah)]]
|intensity =[[Skala intensitas Mercalli|VI (Kuat)]]
|pga =
|pga =
|tsunami = Tidak
|tsunami = Tidak
Baris 35: Baris 35:
|casualties = 4 tewas{{br}}36 luka-luka{{br}}200 hilang
|casualties = 4 tewas{{br}}36 luka-luka{{br}}200 hilang
}}
}}
'''Gempa bumi Jawa 2017''' adalah sebuah [[gempa bumi|gempa]] berkekuatan 7.5 yang melanda [[Indonesia]] pada tanggal 15 Desember 2017, Pukul 23.47 WIB di [[Pulau Jawa]]. Pusat gempa berjarak 63&nbsp;km dari [[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]], [[Jawa Barat]] berlokasi di darat dengan pusat gempa sekitar [[Cipatujah, Tasikmalaya|Cipatujah]]. Guncangan gempa bumi dirasakan sekitar 5-30 detik di sebagian besar masyarakat di [[Pulau Jawa]] mulai dari [[Pangandaran]], [[Bandung]], [[Kebumen]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Jabodetabek]] hingga sejumlah wilayah di [[Jawa Timur]]. Masyarakat yang panik berhamburan keluar rumah.
'''Gempa bumi Jawa 2017''' adalah sebuah [[gempa bumi|gempa]] berkekuatan 6.5 yang melanda [[Indonesia]] pada tanggal 15 Desember 2017, Pukul 23.47 WIB di [[Pulau Jawa]]. Pusat gempa berjarak 63&nbsp;km dari [[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]], [[Jawa Barat]] berlokasi di darat dengan pusat gempa sekitar [[Cipatujah, Tasikmalaya|Cipatujah]]. Guncangan gempa bumi dirasakan sekitar 5-30 detik di sebagian besar masyarakat di [[Pulau Jawa]] mulai dari [[Pangandaran]], [[Bandung]], [[Kebumen]], [[Yogyakarta]], [[Pekalongan]], [[Jabodetabek]] hingga sejumlah wilayah di [[Jawa Timur]]. Masyarakat yang panik berhamburan keluar rumah.


== Dampak dan Korban ==
== Dampak dan Korban ==

Revisi per 15 Maret 2021 10.46

Gempa bumi Jawa 2017
Galat Lua: .
Waktu UTC??
ISC
USGS-ANSS
Tanggal *15 Desember 2017 (2017-12-15)
Waktu awal *23:47:57 WIB
Tanggal setempat
Waktu setempat
Lama1-10 detik
Kekuatan6.5 Mw
Kedalaman107 km (66 mi)
Episentrum7°45′S 108°07′E / 7.75°S 108.11°E / -7.75; 108.11
Intensitas maks.VI (Kuat)
TsunamiTidak
LandslidesTidak diketahui
Gempa susulan19
Korban4 tewas
36 luka-luka
200 hilang
Usang Lihat dokumentasi.

Gempa bumi Jawa 2017 adalah sebuah gempa berkekuatan 6.5 yang melanda Indonesia pada tanggal 15 Desember 2017, Pukul 23.47 WIB di Pulau Jawa. Pusat gempa berjarak 63 km dari Tasikmalaya, Jawa Barat berlokasi di darat dengan pusat gempa sekitar Cipatujah. Guncangan gempa bumi dirasakan sekitar 5-30 detik di sebagian besar masyarakat di Pulau Jawa mulai dari Pangandaran, Bandung, Kebumen, Yogyakarta, Pekalongan, Jabodetabek hingga sejumlah wilayah di Jawa Timur. Masyarakat yang panik berhamburan keluar rumah.

Dampak dan Korban

Guncangan terkuat berada di sekitar Tasikmalaya berupa V-VI MMI dan di sekitar Jawa Barat lainnya berkisar adalah III-IV MMI serta dirasakan cukup keras di Bandung dan Kebumen II SIG-BMKG (III-IV MMI). Data sementara[1] Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan sebanyak 4 orang tewas, 36 orang Luka-luka dan 4.969 rumah rusak terdiri 730 rusak berat, 1.323 rusak sedang dan 2.916 rusak ringan di sejumlah wilayah terdampak. Wilayah tersebut adalah Jawa Barat meliputi Kabupaten Ciamis (1.847 Unit), Kabupaten Tasikmalaya (1.568 Unit), Kota Tasikmalaya (665 Unit), Kabupaten Pangandaran (610 Unit), Kabupaten Garut (139 Unit), Kota Banjar (133 Unit), Kabupaten Sukabumi (3 Unit), Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Bandung masing-masing 2 Unit. Di Jawa Tengah terdapat di Kabupaten Cilacap (24 Unit), Kabupaten Banyumas, (22 Unit), Kabupaten Kebumen (12 Unit), Kabupaten Pekalongan (3 Unit), Kabupaten Banjarnegara (1 Unit) serta Kabupaten Sleman di Yogyakarta sebanyak 1 Unit rumah rusak. Selain itu terdapat kerusakan 46 unit sekolah atau madrasah, 38 unit tempat ibadah, sembilan kantor, dan empat rumah sakit serta puskesmas[2].

Tsunami

Gempa bumi Jawa 2017 juga dinyatakan berpotensi Tsunami oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sehingga dikeluarkan peringatan dini Tsunami untuk wilayah di selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan DIY khususnya Kabupaten Garut, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen dan Kabupaten Kulonprogo namun pada Sabtu 16 Desember 2017 pukul 02.30 WIB peringatan dini tersebut dicabut[3] karena menurut rekaman stasiun tide gauge di Pangandaran (Jawa Barat), Pamayang Sari (Jawa Barat), Binangeun (Banten), dan Pacitan (Jawa Timur) menunjukan tidak ada kenaikan paras air laut di pantai selatan wilayah-wilayah tersebut. Gempa bumi susulan dilaporkan beberapa kali terjadi setelah gempa bumi utama dengan skala yang lebih kecil.

Penyebab

Berdasarkan posisi dan kedalamannya, kejadian gempabumi ini disebabkan aktivitas zona subduksi yang terbentuk akibat tumbukan atau penunjaman Lempeng Indo-Australia terhadap Lempeng Eurasia di daerah selatan Jawa[4].

Referensi