Lompat ke isi

Masa Bersiap

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 14 Juli 2017 04.12 oleh Ennio morricone (bicara | kontrib) (perbaikan kecil)

Bersiap adalah sebuah istilah Belanda untuk sebuah periode dalam masa perang Kemerdekaan Republik Indonesia atau peralihan kekuasaan antara Tentara Kekaisaran Jepang di satu pihak ke Tentara Sekutu atau Republik Indonesia di sisi lain. Masa ini ditandai dengan terjadinya kekacauan dan banyak perampokan massal. Bangsa Eropa, orang Indo, dan Tionghoa yang kebanyakan menjadi korban. Biasanya masa ini ditetapkan dimulai pada tahun 1945 sampai 1947. Awal masa ini bermula dengan dijarah dan dirampoknya Depok oleh para Pemoeda atau Pelopor pada tanggal 9 Oktober 1945.[1] Depok waktu itu dikenal sebagai pusat tempat tinggalnya orang Indo.[1] Sedangkan masa akhir Bersiap biasanya ditetapkan selesai dengan munculnya aksi Agresi Militer Belanda I atau Aksi Polisi Belanda I pada bulan Januari 1947.[2] Namun pemerintah Belanda mendefinisikan masa ini lebih luas, yaitu dari Kapitulasi Jepang pada tanggal 15 Agustus 1945 sampai pengakuan kedaulatan Republik Indonesia pada tanggal 27 Desember 1949.[3]

Istilah

Fase revolusi nasional Indonesia ini disebut "Bersiap" oleh orang-orang Indo Belanda (Eurasia) yang selamat dari periode tersebut dan digunakan dalam karya akademis Belanda dan Inggris. Istilah ini berasal dari seruan perang pro-Republik Indonesia dan seruan terus-menerus untuk mengangkat senjata: "Siap!" - "Siap!" yg terdengar ketika orang yang nampak sebagai musuh potensial revolusi memasuki daerah pro-republik.[4]

Referensi

  1. ^ a b Keppy (2006:50)
  2. ^ Keppy (2006:52)
  3. ^ Wet uitkeringen burger-oorlogsslachtoffers (Wubo)
  4. ^ Bayly, Christopher Harper, Tim ‘’Forgotten Wars, Freedom and revolution in Southeast Asia’’ (Publisher: Harvard University Press, 2006) ISBN 9780674021532 P.181 Googlebooks