Lompat ke isi

Bahasa Melayu Kupang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
  Lihat Bahasa Melayu Kupang di:
Bahasa Melayu Kupang
Bahasa Kupang
Dituturkan diIndonesia
WilayahNusa Tenggara Timur
Penutur
500,000
Kode bahasa
ISO 639-3mkn
Glottologkupa1239[1]
IETFmkn
Status pemertahanan
C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC3 Wider communication
Bahasa Melayu Kupang dikategorikan sebagai C3 Wider Communication menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini digunakan di wilayah yang cukup luas maupun dipertuturkan cukup luas, misalnya beberapa kota
Referensi: [2]
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat

Bahasa Melayu Kupang atau Bahasa Kupang dituturkan penduduk di Kota Kupang, Pulau Rote, Pulau Sabu, Kota Atambua, Kab. Kupang, Kab. Timor Tengah Selatan, Kab. Timor Tengah Utara, Kab. Belu, Kab. Malaka dan Sekitarnya. Sebagian besar kata-kata dalam bahasa Kupang sama seperti kata-kata dalam bahasa Indonesia. Karena bahasa Kupang hanya digunakan untuk komunikasi lisan, tidak ada standar ortografi/tulisan yang pernah disahkan.

Bahasa Kupang berhubungan dekat dengan bahasa Indonesia. Perbedaannya yang paling mendasar adalah dengan adanya kata-kata serapan dari bahasa Belanda dan Portugis, misalnya kata sonde (kadang disingkat 'son') untuk penyebutan tidak berasal dari kata bahasa Belanda, zonder. Misalnya, beta sonde mau pi (saya tidak mau pergi).

Perbedaan mendasar lainnya adalah penggunaan beta (sering disingkat sebagai 'be') sebagai kata ganti orang pertama tunggal.

Kata ganti

Dalam penjelasan mengenai bahasa Kupang menggunakan singkatan-singkatan berikut:

  Bahasa Indonesia Baku Bahasa Melayu Kupang
k.ganti orang pertama tunggal saya beta (be)
k.ganti orang pertama jamak kami ketong/katong/kitong
k.ganti orang kedua tunggal anda, engkau lu
k.ganti orang kedua jamak kamu, kalian basong/besong
k.ganti orang ketiga tunggal dia dia
k.ganti orang ketiga jamak mereka dorang

Variasi dorang: dong (terutama sebelum pe).

Hoe te nansa lo

Awalan

Awalan ba

Awalan ber dalam bahasa Indonesia diubah menjadi ba dalam bahasa Kupang. Contoh: bajalan (berjalan), baranang (berenang), bapancor (berpancuran - mandi menggunakan pancuran), batelor (bertelur)."Bakalahi" (berkelahi)

Awalan me

Awalan me dalam bahasa Indonesia diubah menjadi ma atau mo dalam bahasa Melayu Kupang. Contoh: malawan (melawan), manari (menari), mancari (mencari), mamasak' (memasak), manangis (menangis).

Kata-kata yang lain

Beberapa kata dari bahasa Indonesia dipendekkan dalam bahasa Kupang. Contohnya:
pi (bahasa Indonesia: pergi)

besong mo pi mana (mau pergi kemana kalian?)

co (bahasa Indonesia: coba)

co lia ini oto (coba lihat mobil ini)

su (bahasa Indonesia: sudah)

su kluar ko? (sudah selesai?), "su maleleh?" (sudah lumer?), "su kanyang?"/"su kinyang" (sudah kenyang?)

ta (bahasa Indonesia: awalan ter)

tabobo? / tatidur? (tertidur?), tajatoh? (terjatuh?), tagese? (tergesek?), tatendes (tertendes?)

Beberapa kata atau partikel sering muncul dalam kalimat. Contoh:
""(bahasa Indonesia:tapi) ""dia ada datang, ta son pi lai"" (catatan: "mar" dalam kata seru ""pe mar!"" mempunyai arti dan tujuan yang berbeda, yaitu untuk mengumpat)

"to'" atau "doh"

Adalah salah satu partikel yang biasa muncul dalam kalimat. Jika muncul di pertengahan kalimat maka dia berfungsi menunjukkan pengakuan atas kemampuan seseorang (setara dengan "sih" dalam bahasa Indonesia). Contoh: ""kalo dia to' mem su pande"" (kalau dia sih, emang sudah (terkenal) cerdas)

Jika muncul di akhir kalimat maka to' atau doh menandakan permintaan, dan pengucapannya pun diperpanjang

Contoh: ""beta pinjam do'"" (aku pinjam dong? Atau tolong pinjamkan aku)

"Lai"

Biasanya muncul di akhir kalimat. Menandakan penyesalan atas suatu situasi atau kondisi.

Contoh: ""hi.. sayang ee..., be son ada doi lai...""(sayangnya, aku (sedang) tidak punya uang lagi deh...)

Tetapi, jika didahului oleh partikel "jo" (menjadi "...be doh!"), maka gabungan itu menghasilkan kata seru yang menyatakan kekaguman,pujian,atau bahkan sindiran. Tergantung dari konteks dan tone suara.

Contoh: ""Mamanya be doh"" ( Itu baru ibuku!)

atau, misalnya si Roni terlambat lagi hari ini, maka ungkapan ""Roni talambat be doh...!" setara dengan sindiran "Namanya juga Roni...(telat melulu)"

Biarkan kami terhina di mata dunia

  • Kenapa lu manangis (kenapa kamu menangis?)
  • Sapa lai kalo bukan beta?? (siapa lagi kalau bukan aku?)
  • Bagimana Torang Pu nasib ini? (bagaimana nasib kami sekarang?)
  • Lu mo pi mana? (kamu mau pergi kemana?)
  • Jam barapa skarang? (sekarang jam berapa)

Kata serapan dari bahasa Kupang

Beberapa kata yang diserap dari bahasa Kupang ke dalam bahasa Indonesia antara lain:

  • baku (yang artinya saling) contoh : baku pukul (saling memukul satu sama lain), baku ajar (saling mengajar satu sama lain), baku marah (adu mulut satu sama lain), baku tipu (bercanda, bersenda gurau), baku lihat (saling bertemu, berjumpa), "baku rui" (saling menjambak rambut).

Pranala luar

Malay, Kupang - Ethnologue

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Bahasa Melayu Kupang". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "Bahasa Melayu Kupang". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.