Koalisi Indonesia Adil Makmur

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Koalisi Indonesia Adil Makmur
Calon PresidenPrabowo Subianto
Calon Wakil PresidenSandiaga Uno
Ketua Tim SuksesDjoko Santoso
SekretarisAhmad Hanafi Rais
Dibentuk18 September 2018 (2018-09-18)
Dibubarkan28 Juni 2019 (2019-06-28)[1]
Didahului olehKoalisi Merah Putih
Digabungkan denganKoalisi Indonesia Maju
Diteruskan oleh
IdeologiPancasila
Populisme sayap kanan
Posisi politikTenda besar
Anggota
Partai pendukung
Warna  Tan
  Merah tua
DPR RI
226 / 575

Koalisi Indonesia Adil Makmur adalah koalisi partai politik di Indonesia yang mendukung Prabowo SubiantoSandiaga Uno dalam Pemilihan Presiden tahun 2019.[2][3] Koalisi ini terdiri atas 5 partai, antara lain Partai Gerindra,[4] Partai PKS,[5] Partai PAN,[5] Partai Demokrat,[6] dan Partai Berkarya.[7] Selain itu, jumlah badan pemenangan nasional partai ini berjumlah 800 orang.[8]

Koalisi ini resmi dibubarkan pada 28 Juni 2019, pasca putusan Mahkamah Konstitusi yang menolak gugatan pasangan Prabowo–Sandi.[1]

Direktorat[sunting | sunting sumber]

Koalisi Indonesia Adil Makmur memiliki 19 direktorat yang membidangi konsolidasi nasional, pengamanan dan pengawasan, satuan tugas, penggalangan, relawan, kampanye, komunikasi dan media, logistik, pemberdayaan potensi caleg, kelembagaan, informasi dan teknologi, advokasi dan hukum, saksi, serta monitor analisis dan evaluasi.[9]

  1. Direktur Eksekutif: Mayjen TNI (Purn.) Musa Bangun
  2. Direktur Konsolidasi Nasional: Fuad Bawazier
  3. Direktur Pengamanan dan Pengawasan: Letjen TNI (Purn.) Yayat Sudrajat
  4. Direktur Satuan Tugas: Toto Utomo Budi Santoso
  5. Direktur Penggalangan: Mayjen TNI (Purn.) Glenny Kairupan
  6. Direktur Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan: Netty Prasetiyani Heryawan
  7. Direktur Relawan: Ferry Mursyidan Baldan
  8. Direktur Sosialisasi dan Kampanye: Sugiono
  9. Direktur Materi dan Debat: Sudirman Said
  10. Direktur Logistik: Aryo Djojohadikusumo
  11. Direktur Legislatif: Edhy Prabowo
  12. Direktur Hubungan Antar Lembaga: Ibnu Bilaludin
  13. Direktur Komunikasi dan Media: Hashim Djojohadikusumo
  14. Direktur Hubungan Luar Negeri: Irawan Ronodipuro
  15. Direktur Teritorial dan Operasi: Meireza E. Wijaya
  16. Direktur Informasi dan Teknologi: Angga Raka Prabowo
  17. Direktur Advokasi dan Hukum: Sufmi Dasco Ahmad
  18. Direktur Saksi: Prasetyo Hadi
  19. Direktur Monitor Analisis dan Evaluasi: Mayjen TNI (Purn.) Arifin Seman

Badan Pemenangan Nasional[sunting | sunting sumber]

Badan Pemenangan Nasional Koalisi Indonesia Adil Makmur berjumlah 800 orang, dengan beberapa jabatan penting dipegang oleh:[8]

Jabatan Pokok Badan Pemenangan Nasional
Jabatan lainnya

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Sidik, Farih Maulana (28 Juni 2019). "Koalisi dan BPN Prabowo-Sandi Resmi Bubar". detikcom. Diakses tanggal 30 Juni 2019. 
  2. ^ Juli Hantoro, Juli, ed. (19 September 2018). "Koalisi Indonesia Adil Makmur Lawan Koalisi Kerja Jokowi". Tempo.co. Diakses tanggal 20 September 2018. 
  3. ^ Atriana, Rina; Putri, Zunita Amalia (19 September 2018). "Pemilu 2019: Koalisi Indonesia Kerja Vs Koalisi Indonesia Adil Makmur". detikcom. Diakses tanggal 20 September 2018. 
  4. ^ Triyogo, Arkhelaus Wisnu (11 April 2018). Widiastuti, Rina, ed. "Gerindra Resmi Usung Prabowo Subianto di Pilpres 2019". Tempo.co. Diakses tanggal 24 Agustus 2018. 
  5. ^ a b Ismail, Taufik (14 Juli 2018). Hidayat, Rachmat, ed. "PKS dan PAN Sepakat Usung Prabowo Subianto Sebagai Capres 2019". Tribunnews.com. Diakses tanggal 24 Agustus 2018. 
  6. ^ "BREAKING NEWS: Sah, Demokrat ke Koalisi Prabowo". Indopos.co.id. 24 Juli 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-25. Diakses tanggal 24 Agustus 2018. 
  7. ^ Jurnaliston, Reza (10 Agustus 2018). Bayu Galih, Bayu, ed. "Titiek Soeharto Ungkap Alasan Partai Berkarya Dukung Prabowo-Sandiaga". Kompas.com. Diakses tanggal 11 Agustus 2018. 
  8. ^ a b Fathurohman, Irfan (19 September 2018). "Koalisi Indonesia Adil Makmur Rilis 800 Nama dalam Struktur Tim". IDN Times. Diakses tanggal 19 September 2018. 
  9. ^ "Daftar Petinggi Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi". CNN Indonesia. 21 September 2018. Diakses tanggal 22 September 2018. 
  10. ^ a b c Erdianto, Kristian (28 September 2018). Sandro Gatra, Sandro, ed. "Tokoh GNPF, FPI dan PA 212 Tempati Posisi Strategis di BPN Prabowo-Sandiaga". Kompas.com. Diakses tanggal 29 September 2018. 
  11. ^ Komara, Indra (12 September 2018). "SBY akan Jadi Juru Kampanye Prabowo-Sandiaga". detikcom. Diakses tanggal 13 September 2018. 
  12. ^ Erdianto, Kristian (19 September 2018). Dian Maharani, Dian, ed. "Dahnil Anzar Ditunjuk Jadi Koordinator Jubir Prabowo-Sandiaga". Kompas.com. Diakses tanggal 20 September 2018. 
  13. ^ "Koordinator Debat BPN Optimistis Prabowo-Sandi Kembali Menang di Jabar". iNews.id. 4 Februari 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-02-14. Diakses tanggal 5 Februari 2019. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]