Pelantikan kedua Joko Widodo: Perbedaan antara revisi
Maulana.AN (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 14: | Baris 14: | ||
{{Templat:Seri Joko Widodo}} |
{{Templat:Seri Joko Widodo}} |
||
Acara '''pelantikan kedua Joko Widodo''' ('''Jokowi''') sebagai Presiden ke-7 Indonesia |
Acara '''pelantikan kedua Joko Widodo''' ('''Jokowi''') sebagai Presiden ke-7 Indonesia digelar di [[Gedung DPR/MPR]], [[Jakarta]] pada hari Minggu tanggal 20 Oktober 2019. Acara ini menandai secara resmi dimulainya masa jabatan kedua dan terakhir [[Joko Widodo]] sebagai [[Presiden Indonesia|Presiden]] dan masa jabatan pertama [[Ma'ruf Amin]] sebagai [[Wakil Presiden Indonesia|Wakil Presiden]] Indonesia. |
||
[[Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pasangan calon]] ini memenangi [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|pemilihan umum presiden]] dengan persentase suara 55,50%.<ref>{{cite web| url=https://tirto.id/hasil-kpu-jokowi-menang-di-21-provinsi-sisanya-milik-prabowo-dTcf|title=Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo|date=21 Mei 2019|accessdate=22 September 2019 |website=Tirto.id|author=Felix Nathaniel}}</ref> Kemenangan itu sempat digugat oleh [[Kampanye Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno]] ke [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]], namun akhirnya ditolak.<ref>{{cite web| url=https://kabar24.bisnis.com/read/20190627/15/938729/sidang-putusan-mk-gugatan-prabowo-sandi-ditolak|title=Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak|date=27 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Bisnis.com|author=Samdysara Saragih}}</ref> Berdasarkan penolakan Mahkamah, [[Komisi Pemilihan Umum]] kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.<ref>{{cite web| url=https://news.detik.com/berita/d-4605919/sah-kpu-tetapkan-jokowi-maruf-presiden-dan-wapres-terpilih|title=Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih|date=30 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Detik.com|author=Andhika Prasetia}}</ref> |
[[Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pasangan calon]] ini memenangi [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|pemilihan umum presiden]] dengan persentase suara 55,50%.<ref>{{cite web| url=https://tirto.id/hasil-kpu-jokowi-menang-di-21-provinsi-sisanya-milik-prabowo-dTcf|title=Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo|date=21 Mei 2019|accessdate=22 September 2019 |website=Tirto.id|author=Felix Nathaniel}}</ref> Kemenangan itu sempat digugat oleh [[Kampanye Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno]] ke [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]], namun akhirnya ditolak.<ref>{{cite web| url=https://kabar24.bisnis.com/read/20190627/15/938729/sidang-putusan-mk-gugatan-prabowo-sandi-ditolak|title=Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak|date=27 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Bisnis.com|author=Samdysara Saragih}}</ref> Berdasarkan penolakan Mahkamah, [[Komisi Pemilihan Umum]] kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.<ref>{{cite web| url=https://news.detik.com/berita/d-4605919/sah-kpu-tetapkan-jokowi-maruf-presiden-dan-wapres-terpilih|title=Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih|date=30 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Detik.com|author=Andhika Prasetia}}</ref> |
Revisi per 20 Oktober 2019 12.53
Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. Silakan hapus templat ini apabila sudah lebih dari satu bulan (Oktober 2019) |
Pelantikan kedua Joko Widodo | |
---|---|
Tanggal | 20 Oktober 2019 |
Lokasi | Gedung DPR/MPR Jakarta Pusat, DKI Jakarta |
Partisipan | Presiden Joko Widodo Wakil Presiden Ma'ruf Amin |
| ||
---|---|---|
Media sosial | ||
Acara pelantikan kedua Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden ke-7 Indonesia digelar di Gedung DPR/MPR, Jakarta pada hari Minggu tanggal 20 Oktober 2019. Acara ini menandai secara resmi dimulainya masa jabatan kedua dan terakhir Joko Widodo sebagai Presiden dan masa jabatan pertama Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden Indonesia.
Pasangan calon ini memenangi pemilihan umum presiden dengan persentase suara 55,50%.[1] Kemenangan itu sempat digugat oleh Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Mahkamah Konstitusi, namun akhirnya ditolak.[2] Berdasarkan penolakan Mahkamah, Komisi Pemilihan Umum kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.[3]
Acara
Sidang paripurna akan dimulai pukul 14:30 WIB[4] dengan dipimpin oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo. Karena dihelat pada hari Minggu, acara pelantikan dimundurkan dari yang biasanya dihelat pukul 10:00 WIB. Alasannya adalah untuk memberi kesempatan bagi masyarakat yang beribadah (umat Kristen Protestan, Katolik Roma, dan Buddha). Ini juga untuk menghindari pembatalan acara car free day yang digelar dekat Gedung DPR/MPR tiap hari Minggu pagi hingga siang,[5] meski pada akhirnya demi alasan keamanan acara ini dibatalkan juga.[6]
Tamu
Dalam negeri
- Iriana, Ibu Negara Republik Indonesia
- Mufidah Jusuf Kalla, istri Jusuf Kalla
- Wury Estu Handayani, istri KH Ma'ruf Amin
- Megawati Sukarnoputri, Presiden Republik Indonesia ke-5 dan Wakil Presiden Republik Indonesia ke-8[7]
- Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI ke-6[7]
- Hamzah Haz, Wakil Presiden ke-9
- Boediono, Wakil Presiden ke-11
- Hadi Tjahjanto, Panglima TNI
- Tito Karnavian, Kapolri
- Puan Maharani
- La Nyalla Mattalitti
- Anwar Usman
- Akbar Tanjung
- Agung Laksono
- Ginandjar Kartasasmita
- Irman Gusman
- Oesman Sapta Odang
- Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta
- Basuki Tjahaja Purnama, mantan Gubernur DKI Jakarta
- Prabowo Subianto,[8]
- Sandiaga Uno,[7]
Luar negeri
- Scott Morrison, Perdana Menteri Australia[9]
- Hassanal Bolkiah, Sultan Brunei[10]
- Hun Sen, Perdana Menteri Kamboja
- Wang Qishan, Wakil Presiden Republik Rakyat Tiongkok[11]
- Mswati III, Raja Eswatini (Swaziland, Afrika)[12]
- Norihiro Nakayama, Wakil Menteri Luar Negeri Jepang (perwakilan khusus)[13]
- Saleumxay Kommasith, Menteri Luar Negeri Laos
- Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia[9]
- Henry Van Thio, Wakil Presiden Myanmmar
- Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Singapura[9]
- Noh Young-min, Kepala Staff Kepresidenan Korea Selatan (perwakilan khusus)
- Teodoro Locsin Jr., Sekretaris Luar Negeri Filipina (perwakilan khusus)
- Soewarto Moestadja, Menteri Ketenagakerjaan Suriname (perwakilan khusus)[14]
- Wissanu Krea-ngam, Wakil Perdana Menteri Thailand
- Nahyan bin Mubarak Al Nahyan, Menteri Toleransi Uni Emirat Arab (perwakilan khusus).[15]
- Elaine Chao, Menteri Perhubungan Amerika Serikat (perwakilan khusus)
- Đặng Thị Ngọc Thịnh, Wakil Presiden Vietnam[16]
Referensi
- ^ Felix Nathaniel (21 Mei 2019). "Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo". Tirto.id. Diakses tanggal 22 September 2019.
- ^ Samdysara Saragih (27 Juni 2019). "Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak". Bisnis.com. Diakses tanggal 22 September 2019.
- ^ Andhika Prasetia (30 Juni 2019). "Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih". Detik.com. Diakses tanggal 22 September 2019.
- ^ Tsarina Maharani (14 Oktober 2019). "Ketua MPR: Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Disepakati Pukul 14.30 WIB". Detik.com. Diakses tanggal 14 Oktober 2019.
- ^ Yulida Medistiara (8 Oktober 2019). "Tanggalnya Tetap, Inaugurasi Jokowi Diundur Jadi Minggu Sore". Detik.com. Diakses tanggal 11 Oktober 2019.
- ^ Nursita Sari (20 October 2019). Heru Margianto, ed. "Ada Pelantikan Presiden-Wapres, CFD Sudirman-Thamrin Ditiadakan Hari Ini". Kompas.com. Diakses tanggal 20 October 2019.
- ^ a b c Delvira Hutabarat (18 October 2019). "Sekjen MPR: Mantan Presiden Megawati dan SBY Bakal Hadir di Pelantikan 20 Oktober". Liputan6.com. Diakses tanggal 20 October 2019.
- ^ "Prabowo Pastikan Hadiri Pelantikan Presiden Jokowi 20 Oktober 2019". Detik.com. 11 October 2019. Diakses tanggal 11 October 2019.
- ^ a b c Jabbar Ramdhani (8 October 2019). "PM Australia Scott Morrison Akan Hadiri Pelantikan Jokowi". Detik.com. Diakses tanggal 11 October 2019.
- ^ https://news.detik.com/berita/d-4752763/sultan-brunei-dapat-giliran-pertama-bertemu-jokowi-di-hari-pelantikan
- ^ M. Irfan Ilmie (15 October 2019). "Chinese Vice President Wang Qishan to attend Jokowi-Amin inauguration". AntaraNews.com. Antara National News Agency Institute. Diakses tanggal 20 October 2019.
- ^ https://nasional.tempo.co/read/1261991/raja-pemilik-14-istri-hadiri-pelantikan-jokowi
- ^ https://www.inews.id/news/internasional/daftar-pemimpin-dunia-yang-hadiri-pelantikan-presiden-dan-wapres-jokowi-maruf
- ^ https://news.detik.com/berita/d-4752854/ini-16-pejabat-negara-sahabat-yang-akan-hadiri-pelantikan-jokowi
- ^ https://www.antaranews.com/berita/1121518/pelantikan-presiden-delegasi-uni-emirat-arab-tiba-di-lanud-halim
- ^ "Ini Daftar Tamu Negara yang Hadir di Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin". Liputan6.com. 17 October 2019. Diakses tanggal 20 October 2019.
Pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPRD, dan DPD |
TAHUN 2019 |
---|
Pilpres sebelumnya Pilpres setelahnya Pileg sebelumnya Pileg setelahnya |