Lompat ke isi

Pelantikan kedua Joko Widodo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 17: Baris 17:


[[Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pasangan calon]] ini memenangi [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|pemilihan umum presiden]] dengan persentase suara 55,50%.<ref>{{cite web| url=https://tirto.id/hasil-kpu-jokowi-menang-di-21-provinsi-sisanya-milik-prabowo-dTcf|title=Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo|date=21 Mei 2019|accessdate=22 September 2019 |website=Tirto.id|author=Felix Nathaniel}}</ref> Kemenangan itu sempat digugat oleh [[Kampanye Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno]] ke [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]], namun akhirnya ditolak.<ref>{{cite web| url=https://kabar24.bisnis.com/read/20190627/15/938729/sidang-putusan-mk-gugatan-prabowo-sandi-ditolak|title=Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak|date=27 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Bisnis.com|author=Samdysara Saragih}}</ref> Berdasarkan penolakan Mahkamah, [[Komisi Pemilihan Umum]] kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.<ref>{{cite web| url=https://news.detik.com/berita/d-4605919/sah-kpu-tetapkan-jokowi-maruf-presiden-dan-wapres-terpilih|title=Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih|date=30 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Detik.com|author=Andhika Prasetia}}</ref>
[[Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pasangan calon]] ini memenangi [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|pemilihan umum presiden]] dengan persentase suara 55,50%.<ref>{{cite web| url=https://tirto.id/hasil-kpu-jokowi-menang-di-21-provinsi-sisanya-milik-prabowo-dTcf|title=Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo|date=21 Mei 2019|accessdate=22 September 2019 |website=Tirto.id|author=Felix Nathaniel}}</ref> Kemenangan itu sempat digugat oleh [[Kampanye Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno]] ke [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia|Mahkamah Konstitusi]], namun akhirnya ditolak.<ref>{{cite web| url=https://kabar24.bisnis.com/read/20190627/15/938729/sidang-putusan-mk-gugatan-prabowo-sandi-ditolak|title=Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak|date=27 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Bisnis.com|author=Samdysara Saragih}}</ref> Berdasarkan penolakan Mahkamah, [[Komisi Pemilihan Umum]] kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.<ref>{{cite web| url=https://news.detik.com/berita/d-4605919/sah-kpu-tetapkan-jokowi-maruf-presiden-dan-wapres-terpilih|title=Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih|date=30 Juni 2019|accessdate=22 September 2019 |work=Detik.com|author=Andhika Prasetia}}</ref>

== Foto resmi kepresidenan ==
{{multiple image|align=left|direction=horizontal|caption_align=center|image1=Joko Widodo 2019 official portrait.jpg|width1=131|footer=Foto resmi Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.|image2=Ma'ruf Amin 2019 official portrait.jpg|width2=131}}
Foto resmi kepresidenan ini resmi dirilis oleh [[Daftar Menteri Sekretaris Negara Indonesia|Kementerian Sekretaris Negara]] pada tanggal 16 Oktober 2019. Foto tersebut diunggah dalam dua versi kapasitas yakni A3 dan A2 berikut dengan surat edaran yang bersifat 'Sangat Segera' untuk mempergunakan foto [[Joko Widodo|Jokowi]] dan [[Ma'ruf Amin]] yang langsung ditujukan kepada para pimpinan lembaga negara, para menteri [[Kabinet Kerja (2014-2019)|Kabinet Kerja]], Gubernur Bank Indonesia, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kepala Polri, para pimpinan lembaga pemerintah non-kementerian, para pimpinan lembaga non-struktural, dan gubernur provinsi dan para bupati dan walikota di seluruh Indonesia serta para kepala perwakilan RI di luar negeri melalui [[Daftar Menteri Luar Negeri Indonesia|Menteri Luar Negeri]].

Sosok yang menjadi fotografi dalam pemotretan resmi kepresidenan ini adalah [[Darwis Triadi]].


== Acara ==
== Acara ==

Revisi per 8 Februari 2020 23.03

Pelantikan kedua
Joko Widodo
Tanggal20 Oktober 2019
LokasiGedung DPR/MPR
Jakarta Pusat, DKI Jakarta
PartisipanPresiden Joko Widodo
Wakil Presiden Ma'ruf Amin
(penerima jabatan)
Wakil Presiden Jusuf Kalla
(mantan pejabat)
Ketua MPR Bambang Soesatyo
(pimpinan sidang)

Acara pelantikan kedua Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden ke-7 Indonesia digelar di Gedung DPR/MPR, Jakarta pada hari Minggu tanggal 20 Oktober 2019. Acara ini menandai secara resmi dimulainya masa jabatan kedua dan terakhir Joko Widodo sebagai Presiden dan masa jabatan pertama Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden Indonesia.

Pasangan calon ini memenangi pemilihan umum presiden dengan persentase suara 55,50%.[1] Kemenangan itu sempat digugat oleh Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Mahkamah Konstitusi, namun akhirnya ditolak.[2] Berdasarkan penolakan Mahkamah, Komisi Pemilihan Umum kemudian secara resmi menetapkan Jokowi-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dan menjadikan Ma'ruf sebagai wakil presiden terpilih.[3]

Foto resmi kepresidenan

Foto resmi Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.

Foto resmi kepresidenan ini resmi dirilis oleh Kementerian Sekretaris Negara pada tanggal 16 Oktober 2019. Foto tersebut diunggah dalam dua versi kapasitas yakni A3 dan A2 berikut dengan surat edaran yang bersifat 'Sangat Segera' untuk mempergunakan foto Jokowi dan Ma'ruf Amin yang langsung ditujukan kepada para pimpinan lembaga negara, para menteri Kabinet Kerja, Gubernur Bank Indonesia, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kepala Polri, para pimpinan lembaga pemerintah non-kementerian, para pimpinan lembaga non-struktural, dan gubernur provinsi dan para bupati dan walikota di seluruh Indonesia serta para kepala perwakilan RI di luar negeri melalui Menteri Luar Negeri.

Sosok yang menjadi fotografi dalam pemotretan resmi kepresidenan ini adalah Darwis Triadi.

Acara

Sidang paripurna akan dimulai pukul 14:30 WIB[4] dengan dipimpin oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo. Karena dihelat pada hari Minggu, acara pelantikan dimundurkan dari yang biasanya dihelat pukul 10:00 WIB. Alasannya adalah untuk memberi kesempatan bagi masyarakat yang beribadah (umat Kristen Protestan, Katolik Roma, dan Buddha). Ini juga untuk menghindari pembatalan acara car free day yang digelar dekat Gedung DPR/MPR tiap hari Minggu pagi hingga siang,[5] meski pada akhirnya demi alasan keamanan acara ini dibatalkan juga.[6]

Tamu

Dalam negeri

Luar negeri

Referensi

  1. ^ Felix Nathaniel (21 Mei 2019). "Hasil KPU: Jokowi Menang di 21 Provinsi, Sisanya Milik Prabowo". Tirto.id. Diakses tanggal 22 September 2019. 
  2. ^ Samdysara Saragih (27 Juni 2019). "Sidang Putusan MK : Gugatan Prabowo-Sandi Ditolak". Bisnis.com. Diakses tanggal 22 September 2019. 
  3. ^ Andhika Prasetia (30 Juni 2019). "Sah! KPU Tetapkan Jokowi-Ma'ruf Presiden dan Wapres Terpilih". Detik.com. Diakses tanggal 22 September 2019. 
  4. ^ Tsarina Maharani (14 Oktober 2019). "Ketua MPR: Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Disepakati Pukul 14.30 WIB". Detik.com. Diakses tanggal 14 Oktober 2019. 
  5. ^ Yulida Medistiara (8 Oktober 2019). "Tanggalnya Tetap, Inaugurasi Jokowi Diundur Jadi Minggu Sore". Detik.com. Diakses tanggal 11 Oktober 2019. 
  6. ^ Nursita Sari (20 October 2019). Heru Margianto, ed. "Ada Pelantikan Presiden-Wapres, CFD Sudirman-Thamrin Ditiadakan Hari Ini". Kompas.com. Diakses tanggal 20 October 2019. 
  7. ^ a b Delvira Hutabarat (18 October 2019). "Sekjen MPR: Mantan Presiden Megawati dan SBY Bakal Hadir di Pelantikan 20 Oktober". Liputan6.com. Diakses tanggal 20 October 2019. 
  8. ^ "Diundang Ketua MPR, Irman Gusman Siap Hadiri Pelantikan Jokowi". iNews.ID (dalam bahasa Inggris). 2019-10-17. Diakses tanggal 2019-10-21. 
  9. ^ Astuti, Nur Azizah Rizki. "Hadiri Pelantikan Jokowi, Ahok Diundang sebagai Apa?". detiknews. Diakses tanggal 2019-10-21. 
  10. ^ "Prabowo Pastikan Hadiri Pelantikan Presiden Jokowi 20 Oktober 2019". Detik.com. 11 October 2019. Diakses tanggal 11 October 2019. 
  11. ^ a b c Jabbar Ramdhani (8 October 2019). "PM Australia Scott Morrison Akan Hadiri Pelantikan Jokowi". Detik.com. Diakses tanggal 11 October 2019. 
  12. ^ https://news.detik.com/berita/d-4752763/sultan-brunei-dapat-giliran-pertama-bertemu-jokowi-di-hari-pelantikan
  13. ^ M. Irfan Ilmie (15 October 2019). "Chinese Vice President Wang Qishan to attend Jokowi-Amin inauguration". AntaraNews.com. Antara National News Agency Institute. Diakses tanggal 20 October 2019. 
  14. ^ https://nasional.tempo.co/read/1261991/raja-pemilik-14-istri-hadiri-pelantikan-jokowi
  15. ^ https://www.inews.id/news/internasional/daftar-pemimpin-dunia-yang-hadiri-pelantikan-presiden-dan-wapres-jokowi-maruf
  16. ^ https://news.detik.com/berita/d-4752854/ini-16-pejabat-negara-sahabat-yang-akan-hadiri-pelantikan-jokowi
  17. ^ https://www.antaranews.com/berita/1121518/pelantikan-presiden-delegasi-uni-emirat-arab-tiba-di-lanud-halim
  18. ^ "Ini Daftar Tamu Negara yang Hadir di Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Amin". Liputan6.com. 17 October 2019. Diakses tanggal 20 October 2019.