Wikipedia:Warung Kopi (Bahasa)/Arsip/Oktober 2008

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



menulis

mengapa sebuah karya tulis baru dapat diterbitkan bila sang penulis harus sudah memiliki kontribusi ataupun nama di kalayak ramai?dimana letak penilaian bahwasan tulisan itu bermanfaat bagi masyarakat banyak hanya karena ketenaran sang penulisnya?.(Darmadi suka (bicara) 16:56, 26 September 2008 (UTC))

Kalau di Wikipedia, tulisan anda hanya bisa diakui kalau ada referensinya dari sesuatu yang sudah diterbitkan (dan diakui keabsahannya). Bahkan penulis tenar pun tidak bisa menulis disini kalau tidak patuh dengan pancapilar. Serenity (bicara) 16:59, 26 September 2008 (UTC)

jadi bagaimana juga bila tulisan yang belum pernah diterbitkan tetapi orang-orang di sekitar sang penulis sangat berharap tulisan penulis itu dapat diterbitkan?bukankah sebuah kepatuhan hanya akan membuat kebebasan dalam pengungkapan sebuah maksud dapat dikebiri?.(Darmadi suka (bicara) 17:09, 26 September 2008 (UTC))

bukannya seharusnya tulisan itu harus patuh pada peraturan-peraturan dari bahasa indonesia itu sendiri? mengikuti tata cara dan letak yang benar?.(Darmadi suka (bicara) 17:14, 26 September 2008 (UTC))

Duh udah deh, kalau di wikipedia ngga usah bawa biri-biri. Kalau mau monolog puisi ini bukan tempatnya. Ini untuk mendiskusikan kesulitan bahasa dalam artikel di Wikipedia Bahasa Indonesia Serenity (bicara) 17:57, 26 September 2008 (UTC)
Serenity, Serenity, tata bahasa yang telah menjadi ciri tersendiri. Mikhailov Kusserow (bicara) 05:05, 9 Oktober 2008 (UTC)
maksudnya om darmadi apa ya? kok gue gak mudeng baca gaya bahasa nya --Ciko bicara 00:04, 27 Oktober 2008 (UTC)
Mungkin bung darmadi bisa memberikan contoh real nya supaya lebih mudah untuk dimengerti, seperti contoh topik tulisannya apa dan yang dikebiri apanya Andriy (bicara)

Abjad, Aksara, atau Alfabet? (atau Huruf?)

Penggunaan ketiga istilah tersebut sering rancu dan berbeda dengan definisinya:

  1. Abjad adalah sistem penulisan yang menuliskan semua fonem, kecuali vokal. Contoh: Abjad Arab, abjad Ibrani
  2. Alfabet adalah sistem penulisan yang berdasarkan fonem vokal dan konsonan. Contoh: Alfabet Latin, alfabet Yunani
  3. sedangkan Aksara adalah sistem penulisan yang menggunakan tanda-tanda simbol, seperti Aksara Jawa, Aksara Tionghoa, dan lain-lain
  • "Huruf" adalah satuan tunggal dalam suatu sistem Abjad/Alfabet/Aksara. Contoh: Huruf ب, huruf b, huruf ㄅ, dll

Jadi Alfabet Latin yang saat ini berjudul Abjad Latin adalah salah kaprah dan perlu dibetulkan. Aksara Kiril seharusnya Alfabet Kiril, tapi Alfabet Arab seharusnya Abjad Arab. Masih banyak judul artikel lainnya yang seperti itu.

Apakah perlu setiap jenis bahasa diberikan halaman pengalihan, misalnya Abjad Suryani dibuatkan halaman peralihan masing-masing Aksara Suryani, Alfabet Suryani, dan Huruf Suryani? Atau perlu dipilih salah satu (alfabet) dan semuanya menggunakan istilah tersebut? Saya pilih yang pertama.

NB: Abjad inggrisnya Abjad, Aksara inggrisnya Script/Character (Karakter?), Alfabet = Alphabet (di en.wiki kebanyakan pakai istilah alfabet, beberapa pakai script).

– (-_-)V bennylin (404sumbangan) 14:04, 3 Oktober 2008 (UTC)

Pertanyaan menarik, nanti saya lihat dulu. Meursault2004ngobrol 21:34, 26 Oktober 2008 (UTC)

Artikel Berbahasa Toba di Wikipedia Indonesia

Silahkan lihat artikel ini, layak dipertahankan atau dihapus? Saya tidak mengerti benar bahasa toba, namun kemungkinan besar isinya sama dengan artikel ini. Mohon masukan dari senior-senior.Wsaragih (bicara) 16:00, 13 Oktober 2008 (UTC)

Artikel pertama saya hapus. Biar ditulis lagi dalam bahasa Indonesia. Btw, apakah "pinompar" berarti marga? Kembangraps (bicara) 11:38, 14 Oktober 2008 (UTC)
Terima kasih atas tanggapannya, saya ingat melihat ada ketentuan di wiki (tapi tidak hapal di bagian mana) bahwa tulisan asing dibiarkan asal paragraf pertama memiliki tulisan dalam bahasa Indonesia, maka dari itu saya tidak yakin untuk menuliskan stubb-hapus. Seingat saya "Pinompar" adalah bahasa Toba yang artinya itu keturunan atau marga keturunan.Wsaragih (bicara) 12:51, 14 Oktober 2008 (UTC)
Dulu juga ada yang menulis dengan bahasa Melayu atau bahasa Melayu-Tionghoa dan semua harus diterjemahkan ke bahasa Indonesia standar. Lagipula artikel itu sudah ada versi Indonesianya bukan? Kalau sang penulis ingin membuat artikel-artikel dalam bahasa Toba, silakan dia membuat wikipedia bahasa Toba atau bikin blog saja. Kembangraps (bicara)
Setuju, tulisannya memang agak menyerupai isi blog. Saya sebenarnya ingin sekali menyapa pengguna yang membuat artikel itu, mengingat dia keliatan rajin sekali membuat dan memodifikasi artikel-artikel di wikipedia indonesia. Saya yakin dengan sedikit pengarahan, bisa menjadi wikiwan/ti yang lebih baik dari saya. Sayang beliau tidak login, sehingga saya tidak tahu bagaimana cara menghubunginya.Wsaragih (bicara) 16:30, 14 Oktober 2008 (UTC)

Penggunaan "tak"

Bagaimana sih penggunaan kata "tak" dalam Bahasa Indonesia? Apakah ia boleh digunakan sebagai imbuhan? Soalnya dalam situs web Pusat Bahasa, penggunaan "tak-" disamakan seperti penggunaan awalan Bahasa Inggris "un-", "in-", "il-", "an-", dan imbuhan negasi lain-lainnya.

Jadinya:

  1. Unequal - taksama [1]
  2. Infinite - takhingga [2]
  3. Incomplete - taklengkap [3]
  4. Discontinous - takkontinu [4]

Hand15 (bicara) 16:38, 29 Oktober 2008 (UTC)


Sebenarnya tidak. ...Muhraz... (bicara) 06:02, 1 November 2008 (UTC)

Mungkin bukan sebagai imbuhan, tapi sebagai kata gabungan saja. Tapi mengapa harus disatukan begitu ya? --Gombang (bicara) 09:28, 1 November 2008 (UTC)