Lompat ke isi

Safaruddin Datuak Bandaro Rajo

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Safaruddin Datuak Bandaro Rajo
Bupati Lima Puluh Kota ke-22
Mulai menjabat
26 Februari 2021
PresidenJoko Widodo
GubernurMahyeldi Ansharullah
WakilRizki Kurniawan Nakasri
Sebelum
Pendahulu
Irfendi Arbi
Widya Putra (Plh.)
Pengganti
Nela Abdika Zamri[1]
Informasi pribadi
Lahir28 Agustus 1957 (umur 67)
Baruah Gunuang, Bukit Barisan, Lima Puluh Kota, Sumatra Barat
KebangsaanIndonesia
Partai politikGolkar
Suami/istri
  • Yendriati (Almh.)
  • Guswendri (Almh.)
  • Nevi Zulvia Nasrun, S.Si, Apt.
Anak2
Orang tua
  • Jamarin (ayah)
AlmamaterUniversitas Muhammadiyah Sumatera Barat
PekerjaanPolitisi
Situs webWebsite Safaruddin Datuak Bandaro Rajo
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

H. Safaruddin, S.H. gelar Datuak Bandaro Rajo (lahir 28 Agustus 1957) adalah politikus Indonesia. Ia adalah Bupati Lima Puluh Kota periode 2021—2024.[2] Bersama wakilnya, Rizki Kurniawan Nakasri, mereka berhasil memenangkan pemilihan umum Bupati Lima Puluh Kota 2020. Ia pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Sumatra Barat Fraksi Golkar periode 2019—2024. Beberapa kontroversi yang melibatkan beliau antara lain, tuduhan ijazah palsu dan nepotisme. Terbaru sang bupati mengusulkan anak dan istri sebagai Pendamping Haji Daerah (PHD). Safaruddin juga dikrnal sebagai salah satu bupati yang tidak mempunyai hubungan harmonis dengan wakil bupati dalam menjalankan pemerintahan.

Pendidikan [3]

Organisasi [3]

Sejak usia muda, Datuak Safar sudah aktif dalam organisasi sosial kemasyarakatan. Dia tidak hanya menjadi pengurus Karang Taruna dan pekerja sosial di Nagari Baruahgunuang. Namun, juga pernah menjadi Ketua Forum Pekerja Sosial Limapuluh Kota. Pada tahun 2015—2020, Datuak Safar dipercaya sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Lima Puluh Kota.[6]

Karier [3]

Karier politik Datuak Safar dimulai dengan menjadi Sekretaris Desa Baruah Gunuang dan Kepala Desa Baruah Gunuang selama dua periode. Sukses sebagai Kepala Desa, Datuak Safar terpilih sebagai anggota DPRD Kab. Lima Puluh Kota dari Partai Golkar tiga periode berturut-turut (periode 1992—1997, periode 1997—1999, dan periode 1999—2004).

Pada Pemilu 2004, Datuak Safar sempat beristirahat dari dunia politik dan banting setir dengan menjadi pedagang di Toko Permata Textile Bukittinggi. Baru, pada Pemilu 2009, Datuak Safar kembali maju ke DPRD dan mencatat rekor sebagai anggota DPRD Kab. Lima Puluh Kota peraih suara terbanyak. Sekaligus terpilih sebagai Wakil Ketua DPRD Kab. Lima Puluh Kota periode 2009—2014.

Pada Pemilu 2014, Datuak Safar maju sebagai caleg dan kembali tercatat sebagai anggota DPRD peraih suara terbanyak. Bahkan, Datuak Safar yang lahir dari keluarga susah dan pernah bekerja sebagai pengembala kerbau dan peracik tembakau, dipercaya sebagai Ketua DPRD Kab. Lima Puluh Kota periode 2014—2019.

Pemilu 2019, Datuak Safar terpilih sebagai anggota DPRD Sumbar dari Dapil Payakumbuh-Limapuluh Kota. Baru setahun berjalan, Datuak Safar mengundurkan diri dari DPRD Sumbar, untuk kemudian maju sebagai Calon Bupati Lima Puluh Kota berpasangan dengan Rizki Kurniawan Nakasri yang diusung oleh Partai Golkar, PPP dan PKS sehingga pada akhirnya terpilih sebagai Bupati Lima Puluh Kota periode 2021—2024.[7]

Referensi

Jabatan politik
Didahului oleh:
Irfendi Arbi
Widya Putra (Plh.)
Bupati Lima Puluh Kota
2021—sekarang
Diteruskan oleh:
Petahana