Lompat ke isi

Gua Anjing II: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k clean up
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
Baris 37: Baris 37:
|label=
|label=
}}
}}
'''Gua Anjing II''' atau '''Leang Asu II''' adalah sebuah [[gua]] di [[Kawasan Karst Maros-Pangkep]], [[Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung]], wilayah administratif Kabupaten Maros. Lokasi gua ini secara administratif terletak di wilayah Kampung Taddeang, Dusun Pattunuang, [[Samangki, Simbang, Maros|Desa Samangki]], [[Simbang, Maros|Kecamatan Simbang]], [[Kabupaten Maros]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Gua ini jenis gua alam dan gua horizontal dengan panjang ± 400 meter. Secara morfologis, gua ini tersusun jenis batuan [[batu gamping]] dan kondisi gua pada lantainya berlumpur dan berair. Untuk mencapai lokasi gua ini, dari [[Kota Makassar]] dapat menggunakan kendaraan umum atau pribadi menuju Jalan Poros Maros-Bone. Jika menggunakan kendaraan umum [[Pete-pete]] jurusan Makassar-Maros (Rp7.000-/orang) dan Maros-Taddeang (Rp8.000-/orang) dengan waktu tempuh 2 jam.<ref name=":0">{{Cite web|url=http://catros.wordpress.com/2007/06/21/data-goa-di-sulawesi-selatan/|title=Data Gua di Sulawesi Selatan|last=|first=|date=21 Juni 2007|website=catros.wordpress.com|access-date=30 Mei 2021}}</ref>
'''Gua Anjing II''' atau '''Leang Asu II''' adalah sebuah [[gua]] di [[Kawasan Karst Maros-Pangkep]], [[Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung]], wilayah administratif Kabupaten Maros. Lokasi gua ini secara administratif terletak di wilayah Kampung Taddeang, Dusun Pattunuang, [[Samangki, Simbang, Maros|Desa Samangki]], [[Simbang, Maros|Kecamatan Simbang]], [[Kabupaten Maros]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Gua ini jenis gua alam dan gua horizontal dengan panjang ± 400 meter. Secara morfologis, gua ini tersusun jenis batuan [[batu gamping]] dan kondisi gua pada lantainya berlumpur dan berair. Untuk mencapai lokasi gua ini, dari [[Kota Makassar]] dapat menggunakan kendaraan umum atau pribadi menuju Jalan Poros Maros-Bone. Jika menggunakan kendaraan umum [[Pete-pete]] jurusan Makassar-Maros (Rp7.000-/orang) dan Maros-Taddeang (Rp8.000-/orang) dengan waktu tempuh 2 jam.<ref name=":0">{{Cite web|url=http://catros.wordpress.com/2007/06/21/data-goa-di-sulawesi-selatan/|title=Data Gua di Sulawesi Selatan|last=|first=|date=21 Juni 2007|website=catros.wordpress.com|access-date=30 Mei 2021|archive-date=2013-06-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20130626030054/http://catros.wordpress.com/2007/06/21/data-goa-di-sulawesi-selatan/|dead-url=no}}</ref>


Gua ini dinamakan Gua Anjing karena ditemukan oleh warga yang sedang mencari anjingnya yang pada saat itu sedang bersembunyi di dalam gua. Walaupun memiliki nama yang seram, keindahan gua ini tidak diragukan lagi. Gua ini memiliki dua pintu masuk berlainan ukuran. Satu bisa dimasuki dengan cara biasa namun pintu masuk lain harus rela merangkak. Di ujung gua ini terdapat kolam air yang indah dan sering dijadikan mata air dadakan oleh para penduduk setempat. Tetapi hingga saat ini belum ada yang tahu air itu bermuara dari mana. Pengunjung bisa menjadikan spot gua ini sebagai area berfoto yang bagus karena bentuk bebatuan yang indah bisa dijadikan latar.<ref name=":1">{{Cite web|url=http://www.bagooli.com/|title=5 Destinasi Menarik Selama Perjalanan Ke Camba|last=|first=|date=17 Maret 2017|website=www.bagooli.com|access-date=1 Juni 2021}}</ref>
Gua ini dinamakan Gua Anjing karena ditemukan oleh warga yang sedang mencari anjingnya yang pada saat itu sedang bersembunyi di dalam gua. Walaupun memiliki nama yang seram, keindahan gua ini tidak diragukan lagi. Gua ini memiliki dua pintu masuk berlainan ukuran. Satu bisa dimasuki dengan cara biasa namun pintu masuk lain harus rela merangkak. Di ujung gua ini terdapat kolam air yang indah dan sering dijadikan mata air dadakan oleh para penduduk setempat. Tetapi hingga saat ini belum ada yang tahu air itu bermuara dari mana. Pengunjung bisa menjadikan spot gua ini sebagai area berfoto yang bagus karena bentuk bebatuan yang indah bisa dijadikan latar.<ref name=":1">{{Cite web|url=http://www.bagooli.com/|title=5 Destinasi Menarik Selama Perjalanan Ke Camba|last=|first=|date=17 Maret 2017|website=www.bagooli.com|access-date=1 Juni 2021|archive-date=2023-06-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230620150233/https://www.bagooli.com/|dead-url=no}}</ref>


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==

Revisi terkini sejak 9 Agustus 2023 16.30

Gua Anjing II
Leang Asu II, Leang Anjing II
LokasiKampung Taddeang, Dusun Pattunuang, Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia
Panjang400 m
Geologikarst / batu kapur / batu gamping
Pintu masuk2 pintu masuk
Daftar
pintu masuk
Pintu masuk 1
Pintu masuk 2
Fiturterdapat kolam air didalamnya
Situs webvisit.maroskab.go.id
cagarbudaya.kemdikbud.go.id
kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbsulsel/

Gua Anjing II atau Leang Asu II adalah sebuah gua di Kawasan Karst Maros-Pangkep, Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung, wilayah administratif Kabupaten Maros. Lokasi gua ini secara administratif terletak di wilayah Kampung Taddeang, Dusun Pattunuang, Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia. Gua ini jenis gua alam dan gua horizontal dengan panjang ± 400 meter. Secara morfologis, gua ini tersusun jenis batuan batu gamping dan kondisi gua pada lantainya berlumpur dan berair. Untuk mencapai lokasi gua ini, dari Kota Makassar dapat menggunakan kendaraan umum atau pribadi menuju Jalan Poros Maros-Bone. Jika menggunakan kendaraan umum Pete-pete jurusan Makassar-Maros (Rp7.000-/orang) dan Maros-Taddeang (Rp8.000-/orang) dengan waktu tempuh 2 jam.[1]

Gua ini dinamakan Gua Anjing karena ditemukan oleh warga yang sedang mencari anjingnya yang pada saat itu sedang bersembunyi di dalam gua. Walaupun memiliki nama yang seram, keindahan gua ini tidak diragukan lagi. Gua ini memiliki dua pintu masuk berlainan ukuran. Satu bisa dimasuki dengan cara biasa namun pintu masuk lain harus rela merangkak. Di ujung gua ini terdapat kolam air yang indah dan sering dijadikan mata air dadakan oleh para penduduk setempat. Tetapi hingga saat ini belum ada yang tahu air itu bermuara dari mana. Pengunjung bisa menjadikan spot gua ini sebagai area berfoto yang bagus karena bentuk bebatuan yang indah bisa dijadikan latar.[2]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Data Gua di Sulawesi Selatan". catros.wordpress.com. 21 Juni 2007. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-06-26. Diakses tanggal 30 Mei 2021. 
  2. ^ "5 Destinasi Menarik Selama Perjalanan Ke Camba". www.bagooli.com. 17 Maret 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-06-20. Diakses tanggal 1 Juni 2021.