Lompat ke isi

Gunung Cikuray: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 7°19′19″S 107°51′35″E / 7.32194°S 107.85972°E / -7.32194; 107.85972
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Dasnusantara (bicara | kontrib)
2.908 suntingan
+2 kategori DAS
Dasnusantara (bicara | kontrib)
2.908 suntingan
+Peta;
Baris 1: Baris 1:
{{untuk|layanan [[kereta api]] di Daop 1 Jakarta milik [[PT Kereta Api Indonesia]]|Kereta api Cikuray}}
{{untuk|layanan [[kereta api]] di Daop 1 Jakarta milik [[PT Kereta Api Indonesia]]|Kereta api Cikuray}}
{{Infobox Gunung
{{Infobox Gunung
| name = Gunung Cikuray
| name = Gunung Cikuray
⚫
| elevation = 2.821 m (9.255 kaki)
⚫
| photo = Mount Cikuray from Cisurupan.JPG
⚫
| location = [[Garut]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]] {{negara|Indonesia}}
⚫
| elevation = 2.821 m (9.255 kaki)
⚫
| range = [[Pegunungan Selatan Jawa Barat|Selatan Jabar]]
| map = Indonesia Java
⚫
| coordinates = {{coord|7|19|19|S|107|51|35|E|type:mountain|display=inline,title}}
| map_caption = Letak Gunung Cikuray di [[Pulau]] [[Jawa]]
⚫
| type = [[Stratovolcano]]
⚫
| location = [[Garut]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]] {{negara|Indonesia}}
⚫
| photo = Mount Cikuray from Cisurupan.JPG
⚫
| range = [[Pegunungan Selatan Jawa Barat|Selatan Jabar]]
| photo_size = 300px
| prominence =
| map_image = <mapframe latitude="-7.32259" longitude="107.85987" zoom="10" text="Gunung Cikuray (tengah) diantara [[Gunung Papandayan]] (kiri bawah) dan [[Gunung Karacak]] (kanan atas)" width="300" height="300" align="center">
| lat_d = 7
{
| lat_m = 19
"type": "FeatureCollection",
| lat_s = 19
"features": [
| lat_NS = S
{
| long_d = 107
| long_m = 51
"type": "Feature",
"properties": {
| long_s = 35
| long_EW = E
"marker-symbol": "mountain",
"marker-color": "208020",
⚫
| coordinates = {{coord|7|19|19|S|107|51|35|E|type:mountain}}
"title": "[[Gunung Karacak]]"
| topographic map =
},
⚫
| type = [[Stratovolcano]]
"geometry": {
| volcanic_Arc/Belt =
| age =
"type": "Point",
"coordinates": [ 107.9719, -7.2692 ]
| first ascent =
| easiest route =
}
},
| grid_ref_UK =
{
| grid_ref_Ireland =
| listing =
"type": "Feature",
"properties": {
| activity =
"marker-symbol": "mountain",
| translation =
| language =
"marker-color": "208020",
"title": "Gunung Cikuray"
| pronunciation =
},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 107.85987, -7.32254 ]
}
},
{
"type": "Feature",
"properties": {"marker-symbol":"mountain", "marker-color":"208020", "title":"[[Gunung Papandayan]]"},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 107.73, -7.32 ]
}
}
]
}
</mapframe>
}}
}}


Baris 36: Baris 53:


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Beberapa naskah kuno menyebut Gunung Cikuray sebagai Gunung '''Larang Srimanganti''' atau '''Srimanganten'''.<ref>{{Cite book|last=Ekajati|first=Edi Suhardi|date=1995|url=https://books.google.com/books?id=chJvAAAAMAAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=Gunung+Cikuray+Srimanganti&q=Gunung+Cikuray+Srimanganti&hl=en|title=Kebudayaan Sunda: Zaman Pajajaran|publisher=Pustaka Jaya|isbn=978-979-419-334-1|language=id|access-date=2023-01-27|archive-date=2023-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20230127212118/https://books.google.com/books?id=chJvAAAAMAAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=Gunung+Cikuray+Srimanganti&q=Gunung+Cikuray+Srimanganti&hl=en|dead-url=no}}</ref> Sekitar abad ke-17, lereng Gunung Cikuray menjadi mandala, yaitu pusat pertapaan para pendeta dan kegiatan tulis menulis [[Kerajaan Sunda]] ([[Kabuyutan]]). Bukti-bukti tertulis mengenai mandala ini masih tersimpan di sebuah cagar budaya Ciburuy di [[Cigedug, Cigedug, Garut|Kecamatan Cigedug]].<ref>{{Cite web |url=https://achmadfeisalanshari.wordpress.com/2012/01/30/jurnal-perjalanan-cikuray/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-10-20 |archive-date=2016-10-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161021012316/https://achmadfeisalanshari.wordpress.com/2012/01/30/jurnal-perjalanan-cikuray/ |dead-url=no }}</ref>
Beberapa naskah kuno menyebut Gunung Cikuray sebagai Gunung '''Larang Srimanganti''' atau '''Srimanganten'''.<ref>{{Cite book|last=Ekajati|first=Edi Suhardi|date=1995|url=https://books.google.com/books?id=chJvAAAAMAAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=Gunung+Cikuray+Srimanganti&q=Gunung+Cikuray+Srimanganti&hl=en|title=Kebudayaan Sunda: Zaman Pajajaran|publisher=Pustaka Jaya|isbn=978-979-419-334-1|language=id|access-date=2023-01-27|archive-date=2023-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20230127212118/https://books.google.com/books?id=chJvAAAAMAAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=Gunung+Cikuray+Srimanganti&q=Gunung+Cikuray+Srimanganti&hl=en|dead-url=no}}</ref> Sekitar abad ke-17, lereng Gunung Cikuray menjadi mandala, yaitu pusat pertapaan para pendeta dan kegiatan tulis menulis [[Kerajaan Sunda]] ([[Kabuyutan]]). Bukti-bukti tertulis mengenai mandala ini masih tersimpan di sebuah cagar budaya Ciburuy di [[Cigedug, Cigedug, Garut|Kecamatan Cigedug]].<ref>{{Cite web |url=https://achmadfeisalanshari.wordpress.com/2012/01/30/jurnal-perjalanan-cikuray/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-10-20 |archive-date=2016-10-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20161021012316/https://achmadfeisalanshari.wordpress.com/2012/01/30/jurnal-perjalanan-cikuray/ |dead-url=no }}</ref>[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM De alun-alun te Garoet TMnr 60009518.jpg|thumb|250px|Foto lawas Alun-alun kota Garut sekitar akhir abad 18, tampak Gunung Cikuray di kejauhan.|nir]]


== Pendakian ==
== Pendakian ==
Untuk mencapai Cikuray dapat ditempuh dengan naik kendaraan umum dari [[Bandung]] atau dari [[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]] menuju terminal Guntur. Dari sana diteruskan dengan angkutan kota menuju jalur pendakian, ([[Bayongbong|Desa Dangiang, Bayongbong]], [[Cikajang]], dan [[Dayeuhmanggung, Cilawu, Garut|Dayeuhmanggung]]). Keempat jalur tersebut menawarkan medan yang sangat menarik dengan karakteristik masing-masing. Jalur Desa Dangiang adalah jalur yang landai dan terdapat sumber air juga Sinyal HP, sehingga dapat cepat sampai menuju puncak.
Untuk mencapai Cikuray dapat ditempuh dengan naik kendaraan umum dari [[Bandung]] atau dari [[Kabupaten Tasikmalaya|Tasikmalaya]] menuju terminal Guntur. Dari sana diteruskan dengan angkutan kota menuju jalur pendakian, ([[Bayongbong|Desa Dangiang, Bayongbong]], [[Cikajang]], dan [[Dayeuhmanggung, Cilawu, Garut|Dayeuhmanggung]]). Keempat jalur tersebut menawarkan medan yang sangat menarik dengan karakteristik masing-masing. Jalur Desa Dangiang adalah jalur yang landai dan terdapat sumber air juga Sinyal HP, sehingga dapat cepat sampai menuju puncak. Karena letaknya paling tinggi di [[Kabupaten Garut]], kaki gunung Cikuray dipakai untuk stasiun pemancar TV swasta dan [[TVRI]]. Gunung Cikuray mempunyai kawasan [[hutan Dipterokarp Bukit]], [[hutan Dipterokarp Atas]], [[Hutan Montane]] dan [[Hutan Ericaceous]].
<!-- [[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM De alun-alun te Garoet TMnr 60009518.jpg|thumb|250px|Gunung Cikuray ngajegir di tukang]] -->

Karena letaknya paling tinggi di [[Kabupaten Garut]], kaki gunung Cikuray dipakai untuk stasiun pemancar TV swasta dan [[TVRI]]. Gunung Cikuray mempunyai kawasan [[hutan Dipterokarp Bukit]], [[hutan Dipterokarp Atas]], [[Hutan Montane]] dan [[Hutan Ericaceous]].

== Asal usul ==
== Asal usul ==
Gunung Cikuray adalah sumber inspirasi dari nama [[Kereta api Cikuray]], kereta api penumpang kelas ekonomi yang melayani [[Stasiun Pasarsenen|Pasarsenen]]-[[Stasiun Bandung|Bandung]]-[[Stasiun Garut|Garut]] dan beroperasi di Jalur Kereta api [[Jalur kereta api Cibatu–Cikajang|Cibatu-Garut]].
Gunung Cikuray adalah sumber inspirasi dari nama [[Kereta api Cikuray]], kereta api penumpang kelas ekonomi yang melayani [[Stasiun Pasarsenen|Pasarsenen]]-[[Stasiun Bandung|Bandung]]-[[Stasiun Garut|Garut]] dan beroperasi di Jalur Kereta api [[Jalur kereta api Cibatu–Cikajang|Cibatu-Garut]].
Baris 49: Baris 62:
== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Daftar gunung di Indonesia]]
* [[Daftar gunung di Indonesia]]
* [[Jawa]]


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 55: Baris 67:


{{Gunung di Indonesia}}
{{Gunung di Indonesia}}

{{DEFAULTSORT:Cikurai, Gunung}}
[[Kategori:Gunung di Jawa Barat]]
[[Kategori:Gunung di Jawa Barat]]


⚫
{{Lokasi wisata Jawa Barat}}{{Gunung-di-indonesia-stub}}
[[Kategori:DAS Cimanuk]]
[[Kategori:DAS Cimanuk]]
[[Kategori:DAS Ciwulan]]
[[Kategori:DAS Ciwulan]]
⚫
{{Lokasi wisata Jawa Barat}}{{Gunung-di-indonesia-stub}}{{DEFAULTSORT:Cikurai, Gunung}}

Revisi per 28 Agustus 2023 05.25

Untuk layanan kereta api di Daop 1 Jakarta milik PT Kereta Api Indonesia, lihat Kereta api Cikuray.
Gunung Cikuray
Titik tertinggi
Ketinggian2.821 m (9.255 kaki)
Koordinat7°19′19″S 107°51′35″E / 7.32194°S 107.85972°E / -7.32194; 107.85972 
Geografi
Peta
Gunung Cikuray (tengah) diantara Gunung Papandayan (kiri bawah) dan Gunung Karacak (kanan atas)
LetakGarut, Jawa Barat, Indonesia Indonesia
PegununganSelatan Jabar
Geologi
Jenis gunungStratovolcano

Gunung Cikuray atau Cikurai (Aksara Sunda Baku: ᮌᮥᮔᮥᮀ ᮎᮤᮊᮥᮛᮄ) adalah sebuah gunung bertipe Stratovolcano yang terletak di Dayeuhmanggung, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Indonesia. Gunung Cikuray yang mempunyai ketinggian 2.821 meter di atas permukaan laut ini tidak mempunyai kawah aktif dan merupakan gunung tertinggi keempat di Jawa Barat setelah Gunung Ciremai, Gunung Pangrango dan Gunung Gede. Gunung ini berada di perbatasan kecamatan Bayongbong dari sini bisa naik melalui jalur Cilegug atau kampung Jambansari dekat markas HdG Team, Cikajang, Kiara Janggot dan Dayeuhmanggung. Iklim di daerah Gunung Cikuray dan sekitarnya dikategorikan sebagai daerah beriklim tropis basah (humid tropical climate). Curah hujan di sekitar Gunung Cikuray mencapai 3500-4000mm dengan kalkulasi bulan basah 9 bulan dan bulan kering 3 bulan dan juga variasi temperatur dari 10 °C hingga 24 °C.

Sejarah

Beberapa naskah kuno menyebut Gunung Cikuray sebagai Gunung Larang Srimanganti atau Srimanganten.[1] Sekitar abad ke-17, lereng Gunung Cikuray menjadi mandala, yaitu pusat pertapaan para pendeta dan kegiatan tulis menulis Kerajaan Sunda (Kabuyutan). Bukti-bukti tertulis mengenai mandala ini masih tersimpan di sebuah cagar budaya Ciburuy di Kecamatan Cigedug.[2]

Foto lawas Alun-alun kota Garut sekitar akhir abad 18, tampak Gunung Cikuray di kejauhan.

Pendakian

Untuk mencapai Cikuray dapat ditempuh dengan naik kendaraan umum dari Bandung atau dari Tasikmalaya menuju terminal Guntur. Dari sana diteruskan dengan angkutan kota menuju jalur pendakian, (Desa Dangiang, Bayongbong, Cikajang, dan Dayeuhmanggung). Keempat jalur tersebut menawarkan medan yang sangat menarik dengan karakteristik masing-masing. Jalur Desa Dangiang adalah jalur yang landai dan terdapat sumber air juga Sinyal HP, sehingga dapat cepat sampai menuju puncak. Karena letaknya paling tinggi di Kabupaten Garut, kaki gunung Cikuray dipakai untuk stasiun pemancar TV swasta dan TVRI. Gunung Cikuray mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, Hutan Montane dan Hutan Ericaceous.

Asal usul

Gunung Cikuray adalah sumber inspirasi dari nama Kereta api Cikuray, kereta api penumpang kelas ekonomi yang melayani Pasarsenen-Bandung-Garut dan beroperasi di Jalur Kereta api Cibatu-Garut.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Ekajati, Edi Suhardi (1995). Kebudayaan Sunda: Zaman Pajajaran. Pustaka Jaya. ISBN 978-979-419-334-1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-27. Diakses tanggal 2023-01-27. 
  2. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-10-21. Diakses tanggal 2016-10-20. 
Ikon rintisan

Artikel bertopik gunung di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Gunung_Cikuray&oldid=24081251"