Abu Thalib
Abu Thalib | |
---|---|
Lahir | 'Imran[1] ca 539 M Mekah, Arabia |
Meninggal | ca 619 M (sekitar 80 tahun) |
Makam | Jannatul Mu'alla |
Dikenal atas | menjadi paman dari Muhammad dan ayah dari Ali |
Suami/istri | Fatimah binti Asad |
Anak | Thalib Aqil Ja'far Ali Fakhitah |
Orang tua | Abdul Muththalib Fatimah binti Amr |
Kerabat | Az-Zubair (saudara) Abdullah (saudara) |
Abū Ṭālib ibn ‘Abdul Muṭṭalib (bahasa Arab: ابو طالب بن عبد المطلب; lahir di Mekkah, Arabia, ca 539 – meninggal di Mekkah, ca 619) adalah ayah dari Ali bin Abi Thalib serta paman dari Nabi Muhammad. Nama aslinya adalah Abdul Manaf, tetapi ia lebih dikenal dengan julukan Abu Thalib, yang artinya bapaknya Thalib.
Sebagai pemimpin Bani Hasyim setelah kematian ayahnya, Abdul-Muththalib, ia menjadi pengasuh Nabi Muhammad dan kemudian pendukung utama dalam berdakwah. Ia menikah dengan Fatimah binti Asad dan memiliki 6 orang anak.
Keluarga
Abu Thalib bin Abdul Muthalib memiliki empat orang anak laki-laki dan dua orang anak perempuan, yaitu
- Thalib bin Abu Thalib
- Ja'far bin Abu Thalib
- Ali bin Abu Thalib
- Aqil bin Abu Thalib
- Fakhtihah binti Abu Thalib
- Jumanah binti Abu Thalib (Ummi Hani)
Masa sebelum Islam
Ia adalah anak dari Abdul Muthalib dan Fatimah bin Amr dan memiliki sembilan saudara yang salah satunya adalah Abdullah bin Abdul Muthalib yang merupakan ayah dari Nabi Muhammad. Ia merupakan pengasuh dari Nabi Muhammad setelah meninggalnya Abdul Muthalib dan Aminah binti Wahab hingga Nabi Muhammad menikah dengan Khadijah binti Khuwailid.
Setelah Kenabian Muhammad (570-632)
Setelah Muhammad diangkat sebagai rasul dan nabi, ia merupakan pelindung utama dari keluarga Bani Hasyim dari serangan masyarakat Mekkah dan sekitarnya. Ia meninggal pada tahun yang sama dengan meninggalnya Khadijah binti Khuwailid, yaitu pada tahun 619 M.
Lihat pula
Rujukan
- ^ "Abu-Talib (a.s.) The Greatest Guardian of Islam". duas.org. Diakses tanggal 27 October 2013.