Tiongkok: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan |
||
(292 revisi antara oleh lebih dari 100 100 pengguna tak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{artikel bagus biasa}} |
|||
{{refimprove}} |
{{refimprove}} |
||
{{ |
{{Redirect2|China|Republik Rakyat Tiongkok|Republik Tiongkok|Taiwan}} |
||
{{Kegunaan lain|China (disambiguasi)|Tiongkok (disambiguasi)}} |
|||
{{distinguish|Republik Cina}} |
|||
{{Tiongkok infobox}} |
|||
'''Republik Rakyat China''' ('''RRC'''; [[Pinyin]]: Zhōnghuá Rénmín Gònghéguó; [[Hanzi tradisional]]: 中華人民共和國; [[Hanzi Sederhana]]: 中华人民共和国; juga disebut '''Republik Rakyat Tiongkok'''/'''RRT''') adalah sebuah [[negara komunis]] yang terdiri dari hampir seluruh wilayah kebudayaan, sejarah, dan geografis yang dikenal sebagai [[Cina]]. Sejak didirikan pada [[1949]], RRC telah dipimpin oleh [[Partai Komunis Cina]] (PKC). Sekalipun seringkali dilihat sebagai [[negara komunis]], kebanyakan ekonomi republik ini telah [[swasta|diswastakan]] sejak tiga dasawarsa yang lalu. Walau bagaimanapun, pemerintah masih mengawasi ekonominya secara politik terutama dengan perusahaan-perusahaan milik pemerintah dan sektor perbankan. Secara politik, ia masih tetap menjadi pemerintahan satu partai. |
|||
'''Tiongkok''' atau '''China''' ({{zh|s=中国<!--JANGAN tambahkan Tionghoa Tradisional. Tionghoa Sederhana adalah aksara resmi di Tiongkok-->|p=Zhōngguó}}), dengan nama resmi '''Republik Rakyat Tiongkok''' ('''RRT''') atau '''Republik Rakyat Cina''' ('''RRC'''),{{efn|{{zh|s=中华人民共和国<!--JANGAN tambahkan Tionghoa Tradisional. Tionghoa Sederhana adalah aksara resmi di Tiongkok-->|p=Zhōnghuá Rénmín Gònghéguó}}}} adalah sebuah negara yang terletak di [[Asia Timur]] yang beribu kota di [[Beijing]]<ref>[http://news.liputan6.com/read/2025991/sby-ganti-istilah-china-jadi-tionghoa-ahok-itu-langkah-tepat SBY ganti istilah China jadi Tionghoa]</ref> Negara ini memiliki jumlah penduduk [[Daftar negara menurut jumlah penduduk|terbanyak di dunia]] (sekitar 1,4 milyar jiwa) dan luas wilayah 9,69 juta kilometer persegi, menjadikannya negara [[Daftar negara menurut luas wilayah|ke-3 terbesar]] di dunia.<ref name="listofcountriesoftheworld.com">{{cite web |url=http://www.listofcountriesoftheworld.com/area-land.html |title=Countries of the world ordered by land area|publisher=Listofcountriesoftheworld.com |accessdate=27 April 2010}}</ref> Negara ini didirikan pada tahun [[1949]] setelah berakhirnya [[Perang Saudara Tiongkok]], dan sejak saat itu dipimpin oleh sebuah [[partai politik|partai]] tunggal, yaitu [[Partai Komunis Tiongkok]] (PKT).<ref name="Walton2001">{{Cite book|last=Walton|first=Greg|coauthors=International Centre for Human Rights and Democratic Development|title=China's golden shield: Corporations and the development of surveillance technology in the People's Republic of China|publisher=Rights & Democracy|year=2001|page=5|chapter=Executive Summary|isbn=978-2-922084-42-9|url=http://books.google.com/?id=S9rP0A2q14UC&lpg=PA4&dq=single-party%20%22people's%20republic%20of%20china%22&pg=PA5#v=onepage&q=%22single-party%20state%22}}</ref> Sekalipun seringkali dilihat sebagai [[negara komunis]], kebanyakan ekonomi republik ini telah [[swasta|diswastakan]] sejak tahun 1980-an. Walau bagaimanapun, pemerintah masih mengawasi ekonominya secara politik terutama dengan perusahaan-perusahaan milik pemerintah dan sektor perbankan. Secara politik, ia masih tetap menjadi pemerintahan satu partai. |
|||
Sebagai negara dengan penduduk terbanyak di dunia, dengan [[populasi]] melebihi 1,4 milyar jiwa (diperkirakan pada awal tahun 2024), yang mayoritas merupakan bangsa [[Tionghoa]]. Untuk menekan jumlah penduduk, pemerintah giat menggalakkan [[kebijakan satu anak]]. [[Tiongkok Daratan]] merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk kepada kawasan di bawah pemerintahan RRT dan tidak termasuk kawasan administrasi khusus [[Hong Kong]] dan [[Makau]], sementara nama [[Republik Tiongkok]] mengacu pada entitas lain yang dulu pernah menguasai Tiongkok sejak tahun 1912 hingga kekalahannya pada Perang Saudara Tiongkok. Saat ini Republik Tiongkok hanya menguasai pulau Taiwan, dan beribu kota di Taipei, oleh karena itu lazim disebut [[Tionghoa Taipei]], terutama dalam even-even olahraga. RRT nomengklaim wilayah milik [[Republik Tiongkok]] (yang umum dikenal dengan Taiwan) namun tidak memerintahnya, sedangkan Republik Tiongkok mengklaim kedaulatan terhadap seluruh Tiongkok daratan yang saat ini dikuasai RRT. (lihat pula: [[Status politik Taiwan]])<ref>{{cite web|url=http://history.cultural-china.com/en/34History7320.html|title=Chinese Civil War|publisher=Cultural-China.com|quote=To this day, since no armistice or peace treaty has ever been signed, there is controversy as to whether the Civil War has legally ended.|accessdate=16 June 2013}}</ref> |
|||
RRC adalah negara dengan penduduk terbanyak di dunia, dengan [[populasi]] melebihi 1,3 miliar jiwa, yang mayoritas merupakan bersuku bangsa [[Han]]. RRC juga adalah [[negara]] terbesar di [[Asia Timur]], dan ketiga terluas di dunia, setelah [[Rusia]] dan [[Kanada]]. RRC berbatasan dengan 14 negara: [[Afganistan]], [[Bhutan]], [[Myanmar]], [[India]], [[Kazakhstan]], [[Kirgizia]], [[Korea Utara]], [[Laos]], [[Mongolia]], [[Nepal]], [[Pakistan]], [[Rusia]], [[Tajikistan]] dan [[Vietnam]]. |
|||
Tiongkok memiliki ekonomi paling besar dan paling kompleks di dunia selama lebih dari dua ribu tahun, beserta dengan beberapa masa kejayaan dan kejatuhan.<ref>{{cite web|url=http://www.eric.ed.gov/ERICWebPortal/custom/portlets/recordDetails/detailmini.jsp?_nfpb=true&_&ERICExtSearch_SearchValue_0=ED460052&ERICExtSearch_SearchType_0=no&accno=ED460052|last=Dahlman|first= Carl J|last2= Aubert|first2=Jean-Eric |title=China and the Knowledge Economy: Seizing the 21st Century. WBI Development Studies. World Bank Publications. |publisher=Institute of Education Sciences |accessdate=26 July 2014}}</ref><ref>http://browse.oecdbookshop.org/oecd/pdfs/product/4107091e.pdf Angus Maddison. Chinese Economic |
|||
Dalam suatu pertikaian yang terus berlangsung, RRC menuntut hak memerintah atas [[Taiwan]] dan pulau-pulau sekitarnya yang tidak pernah dilepaskan oleh [[Republik Cina]]. Pemerintah RRC mendakwa bahwa Republik Cina merupakan suatu entitas yang tidak lagi wujud dan secara administratif meletakkan Taiwan sebagai provinsi ke-23 RRC. (Lihat [[Cina]] dan [[Status politik Taiwan]] untuk informasi lebih lanjut). |
|||
Performance in the Long Run. Development Centre Studies. Accessed 2007. p.29</ref> Sejak diperkenalkannya [[reformasi ekonomi Tiongkok|reformasi ekonomi]] tahun 1978, Tiongkok menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Per 2013, negara ini menjadi ekonomi terbesar kedua di dunia berdasarkan [[Daftar negara menurut GDP (nominal)|total nominal GDP]] dan [[Daftar negara menurut GDP (PPP)|PPP]], serta menjadi eksportir dan importir terbesar di dunia.<ref name="ChinaBiggestTrader">{{cite news|url=http://www.telegraph.co.uk/finance/economics/9860518/China-trade-now-bigger-than-US.html|title=China trade now bigger than US|work=Daily Telegraph|date=10 February 2013|accessdate=15 February 2013|location=London|first=Garry|last=White}}</ref> Tiongkok adalah negara yang memiliki [[Daftar negara dengan senjata nuklir|senjata nuklir]] dan memiliki [[Daftar negara dengan jumlah tentara aktif|tentara aktif terbesar dunia]], dengan [[Daftar negara menurut belanja militer|belanja militer terbesar kedua dunia]].<ref name="ChineseNukes" /><ref name=SIPRI2014/> RRT menjadi anggota [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]] tahun 1971, di mana ia menggantikan Republik Tiongkok sebagai [[Anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa|anggota tetap]] [[Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa|Dewan Keamanan PBB]]. Tiongkok juga menjadi anggota berbagai macam organisasi lain seperti [[World Trade Organization|WTO]], [[Asia-Pacific Economic Cooperation|APEC]], [[BRICS]], [[Shanghai Cooperation Organization]], [[BCIM]] dan [[G-20 ekonomi utama|G-20]]. Tiongkok adalah kekuatan besar di Asia, dan menjadi superpower yang potensial menurut beberapa pengamat.<ref>{{cite web |url=http://www.carnegieendowment.org/events/index.cfm?fa=eventDetail&id=851&prog=zch |title=From Rural Transformation to Global Integration: The Environmental and Social Impacts of China's Rise to Superpower |last=Muldavin |first=Joshua |date=9 February 2006 |publisher=Carnegie Endowment for International Peace |accessdate=17 January 2010 }}</ref><ref name="ChinaFuture">{{cite news|url=http://www.bbc.co.uk/news/magazine-19995218|title=A Point Of View: What kind of superpower could China be?|publisher=BBC|date=19 October 2012|accessdate=21 October 2012}}</ref> |
|||
RRC mengklaim kedaulatan terhadap [[Taiwan]] namun tidak memerintahnya (hal yang sama juga berlaku terhadap [[Pescadores]], [[Quemoy]], dan [[Kepulauan Matsu|Matsu]]). [[Status politik Taiwan]] merupakan hal yang kontroversial; Taiwan diperintah [[Republik Cina]], yang kini berbasis di [[Taipei]]. Republik Cina mengklaim kedaulatan terhadap seluruh Cina daratan dan begitu juga dengan RRC. |
|||
[[China Daratan]] merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk kepada kawasan di bawah pemerintahan RRC dan tidak termasuk kawasan administrasi khusus [[Hong Kong]] dan [[Makau]]. Pemerintah RRC melihat pemerintahannya di Cina sebagai '''Tiongkok Baru''' (新中国) saat membandingkan dirinya dengan Cina sebelum tahun [[1949]]. RRC juga dijuluki sebagai "'''Cina Merah'''" bagai kawasan yang sama, terutama oleh musuhnya di Barat, dengan merujuk kepada warna merah yang merupakan lambang [[komunis]]. |
|||
== Sejarah == |
== Sejarah == |
||
{{ |
{{lihat|Sejarah Republik Rakyat Tiongkok}} |
||
[[Berkas:Mao proclaiming establishment of PRC.jpg|jmpl|kiri|230px|[[Mao Zedong]] mendeklarasikan Republik Rakyat Tiongkok pada tahun 1949]] |
|||
{{Sejarah China}} |
|||
{{Sejarah Tiongkok}} |
|||
Setelah [[Perang Dunia II]], [[Perang Saudara Cina]] antara [[Partai Komunis China]] dan [[Kuomintang]] berakhir pada [[1949]] dengan pihak komunis menguasai [[China Daratan]] dan Kuomintang menguasai [[Taiwan]] dan beberapa pulau-pulau lepas pantai di [[Fujian]]. Pada [[1 Oktober]] 1949, [[Mao Zedong]] memproklamasikan Republik Rakyat Cina dan mendirikan sebuah [[negara komunis]].<ref name="Ref_d">Smith, Joseph; and Davis, Simon. [2005] (2005). The A to Z of the Cold War. Issue 28 of ''Historical dictionaries of war, revolution, and civil unrest''. Volume 8 of ''A to Z guides''. Scarecrow Press publisher. ISBN 0-8108-5384-1, 9780810853843.</ref> |
|||
Setelah [[Perang Dunia II]], [[Perang Saudara Tiongkok]] antara [[Partai Komunis Tiongkok]] dan Partai Nasionalis [[Kuomintang]] berakhir pada [[1949]] dengan pihak komunis menguasai [[Tiongkok Daratan]] dan Kuomintang mengundurkan diri ke pulau [[Taiwan]] dan beberapa pulau-pulau lepas pantai di [[Fujian]]. Pada [[1 Oktober]] 1949, [[Mao Zedong]] memproklamasikan Republik Rakyat Tiongkok dan mendirikan sebuah [[negara komunis]]<ref name="Ref_d">Smith, Joseph; and Davis, Simon. [2005] (2005). The A to Z of the Cold War. Issue 28 of ''Historical dictionaries of war, revolution, and civil unrest''. Volume 8 of ''A to Z guides''. Scarecrow Press publisher. ISBN 0-8108-5384-1, 9780810853843.</ref>, namun tidak mencoba untuk menguasai pulau Taiwan. |
|||
Para pendukung |
Para pendukung kebijakan [[Maoisme]] mengatakan bahwa di bawah Mao, persatuan dan kedaulatan Tiongkok dapat dipastikan untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade terakhir, dan terdapat perkembangan infrastruktur, industri, kesehatan, dan pendidikan, yang mereka percayai telah membantu meningkatkan standar hidup rakyat. Mereka juga yakin bahwa kampanye seperti [[Lompatan Jauh ke Depan]] dan [[Revolusi Kebudayaan]] penting dalam mempercepat perkembangan Tiongkok dan menjernihkan kebudayaan mereka. Pihak pendukung juga ragu terhadap statistik dan kesaksian yang diberikan mengenai jumlah korban jiwa dan kerusakan lainnya yang disebabkan kampanye Mao. Mereka mengatakan bahwa kelaparan ini disebabkan musibah alam; ada juga yang meragukan jumlah kematian akibat kelaparan tersebut, atau berkata bahwa lebih banyak orang mati karena kelaparan atau sebab politis lainnya pada masa pemerintahan [[Chiang Kai Shek]] (1928-1949). |
||
Meskipun begitu, para kritikus |
Meskipun begitu, para kritikus kebijakan Mao mengatakan bahwa pemerintahan Mao membebankan pengawasan yang ketat terhadap kehidupan sehari-hari rakyat, dan yakin bahwa kampanye seperti [[Lompatan Jauh ke Depan]] dan [[Revolusi Kebudayaan]] berperan atau mengakibatkan hilangnya jutaan jiwa, mendatangkan biaya ekonomi yang besar, dan merusak warisan budaya Tiongkok. [[Lompatan Jauh ke Depan]], pada khususnya, mendahului periode [[kelaparan]] yang besar di Tiongkok yang, menurut [http://users.erols.com/mwhite28/warstat1. sumber-sumber]{{Pranala mati|date=Maret 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Barat dan Timur yang dapat dipercaya, mengakibatkan kematian 45 juta orang dalam waktu 4 tahun<ref name="Akbar2010">{{Cite news|url =http://www.independent.co.uk/arts-entertainment/books/news/maos-great-leap-forward-killed-45-million-in-four-years-2081630.html|title= Mao's Great Leap Forward 'killed 45 million in four years'|accessdate=October 30, 2010|publisher=The Independent|location=London|first=Arifa|last=Akbar|date=17 September 2010}}</ref> |
||
Setelah kegagalan ekonomi yang dramatis pada awal [[1960-an]], Mao mundur dari jabatannya sebagai ketua umum |
Setelah kegagalan ekonomi yang dramatis pada awal [[1960-an]], Mao mundur dari jabatannya sebagai ketua umum Tiongkok. Tak lama sesudah itu Kongres Rakyat Nasional melantik [[Liu Shaoqi]] sebagai pengganti Mao. Mao tetap menjadi ketua partai namun dilepas dari tugas ekonomi sehari-hari yang dikontrol dengan lebih lunak oleh [[Liu Shaoqi]], [[Deng Xiaoping]] dan lainnya yang memulai reformasi keuangan. |
||
Pada 1966 Mao meluncurkan [[Revolusi Kebudayaan]], yang dilihat lawannya |
Pada 1966 Mao meluncurkan [[Revolusi Kebudayaan]], yang dilihat lawan-lawannya sebagai balasan terhadap rival-rivalnya dengan memobilisasi para remaja untuk mendukung pemikirannya dan menyingkirkan kepemimpinan yang lunak pada saat itu, namun oleh pendukungnya dipandang sebagai sebuah percobaan demokrasi langsung dan sebuah langkah asli dalam menghilangkan korupsi dan pengaruh buruk lainnya dari masyarakat Tiongkok. Kekacauan pun timbul namun hal ini segera berkurang di bawah kepemimpinan [[Zhou Enlai]] di mana para kekuatan moderat kembali memperoleh pengaruhnya. Setelah kematian Mao, [[Deng Xiaoping]] berhasil memperoleh kekuasaan dan janda Mao, [[Jiang Qing]] beserta rekan-rekannya, [[Kelompok Empat]], yang telah mengambil alih kekuasaan negara, ditangkap dan dibawa ke pengadilan. |
||
Sejak saat itu, pihak pemerintah telah secara bertahap (dan telah banyak) melunakkan kontrol pemerintah terhadap kehidupan sehari-hari rakyatnya, dan telah memulai perpindahan ekonomi |
Sejak saat itu, pihak pemerintah telah secara bertahap (dan telah banyak) melunakkan kontrol pemerintah terhadap kehidupan sehari-hari rakyatnya, dan telah memulai perpindahan ekonomi Tiongkok menuju sistem berbasiskan pasar. |
||
Para pendukung reformasi keuangan – biasanya rakyat kelas menengah dan pemerhati Barat berhaluan kiri-tengah dan kanan – menunjukkan bukti terjadinya perkembangan pesat pada ekonomi di sektor konsumen dan ekspor, terciptanya [[kelas menengah]] (khususnya di kota pesisir di mana sebagian besar perkembangan industri dipusatkan) yang kini merupakan 15% dari populasi, standar hidup yang kian tinggi (diperlihatkan melalui peningkatan pesat pada GDP per kapita, belanja konsumen, perkiraan umur, persentase baca-tulis, dan jumlah produksi beras) dan hak dan kebebasan pribadi yang lebih luas untuk masyarakat biasa. |
Para pendukung reformasi keuangan – biasanya rakyat kelas menengah dan pemerhati Barat berhaluan kiri-tengah dan kanan – menunjukkan bukti terjadinya perkembangan pesat pada ekonomi di sektor konsumen dan ekspor, terciptanya [[kelas menengah]] (khususnya di kota pesisir di mana sebagian besar perkembangan industri dipusatkan) yang kini merupakan 15% dari populasi, standar hidup yang kian tinggi (diperlihatkan melalui peningkatan pesat pada GDP per kapita, belanja konsumen, perkiraan umur, persentase baca-tulis, dan jumlah produksi beras) dan hak dan kebebasan pribadi yang lebih luas untuk masyarakat biasa. |
||
Para pengkritik reformasi ekonomi |
Para pengkritik reformasi ekonomi menunjukkan bukti bahwa proses reformasi telah menciptakan kesenjangan kekayaan, polusi lingkungan, [[korupsi]] yang menjadi-jadi, [[pengangguran]] yang meningkat akibat PHK di perusahaan negara yang tidak efisien, serta telah memperkenalkan pengaruh budaya yang kurang diterima. Akibatnya mereka percaya bahwa budaya Tiongkok telah dikorupsi, rakyat miskin semakin miskin dan terpisah, dan stabilitas sosial negara semakin terancam. |
||
Meskipun ada kelonggaran terhadap [[kapitalisme]], Partai Komunis |
Meskipun ada kelonggaran terhadap [[kapitalisme]], Partai Komunis Tiongkok tetap berkuasa dan telah mempertahankan kebijakan yang mengekang terhadap kumpulan-kumpulan yang dianggap berbahaya, seperti [[Falun Gong]] dan gerakan separatis di [[Tibet]]. Pendukung kebijakan ini menyatakan bahwa kebijakan ini menjaga stabilitas dalam sebuah masyarakat yang terpecah oleh perbedaan kelas dan permusuhan, yang tidak mempunyai sejarah partisipasi publik, dan hukum yang terbatas. Para pengkritik mengatakan bahwa kebijakan ini melanggar [[hak asasi manusia]] yang dikenal komunitas internasional, dan mereka juga mengklaim hal tersebut mengakibatkan terciptanya sebuah [[negara polisi]], yang menimbulkan rasa takut. |
||
Tiongkok mengadopsi [[konstitusi]] pada [[4 Desember]] [[1982]] yang digunakan hingga kini. |
|||
== |
== Geografi == |
||
{{lihat|Geografi Tiongkok}} |
|||
:{{utama|Politik Republik Rakyat China}} |
|||
[[Berkas:China in its region (claimed hatched).svg|thumb|]] |
|||
[[Berkas:China%2C_Mao_%282%29.jpg|jmpl|ki|230px|[[Mao Zedong]] mendeklarasikan Republik Rakyat Cina pada tahun 1949]] <!-- This picture should really go in the history section but the infobox is preventing it from doing so --> |
|||
[[Berkas:Smaller map of China.png|Peta RRT dengan nama tempat-tempat penting|jmpl|300px|RRT menguasai sebagian besar [[Asia]] bagian timur (dalam warna ''peach''/krem muda) sementara [[Republik Tiongkok]] terdiri dari beberapa pulau-pulau berarsir kuning termasuk [[Taiwan]].]] |
|||
Menurut definisi resminya, RRC merupakan suatu [[negara komunis]] karena ia memang merupakan negara komunis pada kebanyakan abad ke-20 yang lalu. Secara resmi ia masih dikenal sebagai negara komunis, meskipun sejumlah [[ilmuwan politik]] kini tidak mendefinisikannya sebagai negara komunis. Tiada definisi yang tepat yang dapat diberikan kepada jenis pemerintahan yang diamalkan negara ini, karena [[struktur]]nya tidak dikenal pasti. Salah satu sebab masalah ini ada adalah karena sejarahnya, China merupakan negara yang diperintah oleh para kaisar selama 2000 tahun dengan sebuah pemerintahan pusat yang kuat dengan pengaruh Kong Hu Cu. Setelah tahun 1911 pula, China diperintah secara [[otokrasi|otokratis]] oleh KMT dan beberapa panglima perang dan setelah 1949 pula didobrak partai komunis China. |
|||
RRT ialah negara terbesar ke-3 di dunia setelah [[Rusia]], [[Kanada]], dan wilayahnya mencakup daratan yang sangat luas di bekas [[Peradaban Lembah Sungai Kuning]]. Di timur, bersama dengan pantai [[Laut Kuning]] dan [[Laut Tiongkok Timur]], ditemukan luas dan padat yang di tempati [[aluvium|lapangan tanah baru]]; pesisir [[Laut Tiongkok Selatan]] lebih bergunung-gunung dan Tiongkok bagian selatan didominasi daerah berbukit dan jajaran gunung yang lebih rendah. Di bagian tengah timur ditemukan [[delta]] 2 sungai utama Tiongkok, [[Huang He]] (Sungai Kuning) dan [[Chang Jiang]] (Sungai Panjang). Sungai-sungai utama lainnya ialah [[Zhu Jiang]], Songhua Jiang, [[Mekong]], [[Brahmaputra]] dan [[Amur]]. |
|||
[[Rezim]] PRC sering dikatakan sebagai [[otokrasi|otokratis]], [[komunis]] dan [[sosialis]]. Ia juga dilihat sebagai [[kerajaan komunis]]. Anggota komunis yang bersayap lebih ke kiri menjulukinya [[negara kapitalis]]. Memang, negara Cina semakin lama semakin menuju ke arah sistem ekonomi bebas. Dalam suatu dokumen resmi yang dikeluarkan baru-baru ini, pemerintah menggariskan administrasi negara berdasarkan demokrasi, meskipun keadaan sebenarnya di sana tidak begitu. |
|||
Ke barat, jajaran gunung yang utama, khususnya [[Himalaya]] dengan titik tertinggi di Tiongkok [[Gunung Everest]], dan ciri-ciri plato tinggi di antara bentang daratan yang lebih kering dari [[gurun]] seperti [[Takla-Makan]] dan [[Gurun Gobi]]. Sebab [[kemarau]] panjang dan barangkali pertanian yang rendah membuat [[badai debu]] telah menjadi biasa dalam musim semi di Tiongkok. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Tiongkok, Gurun Gobi telah dikembangkan dan merupakan sumber utama badai debu yang mempengaruhi Tiongkok dan bagian Asia Timur Laut lainnya seperti [[Korea]] dan [[Jepang]]. Pasir dari kawasan utara telah dilaporkan sampai ke pantai barat [[Amerika Serikat]]. Pengurusan air sungai (seperti pembuangan sisa tinja, pencemaran oleh kilang, dan ekstraksi air untuk irigasi dan minuman) dan penyusutan tanah bukit telah mengakibatkan dampak buruk pada negara lain.{{fact}} |
|||
Pemerintah RRC dikawal oleh [[Partai Komunis Cina]] (CCP). Walaupun terdapat sedikit-banyak gerakan ke arah liberalisasi, seperti [[pemilu]] yang sekarang diadakan di peringkat kampung dan sebagian badan perwakilan menampakkan sikap tegas mereka dari masa ke masa, partai ini terus memiliki kawalan terutama atas pemilihan jabatan-jabatan pemerintahan. Walaupun negara menggunakan cara otokratis untuk mengusir elemen-elemen penentangan terhadap pemerintahannya, ia pada masa yang sama juga mencoba mengurangi penentangan dengan memajukan ekonomi, membenarkan tunjuk perasaan pribadi, dan melayani para penentang yang dianggap tidak berbahaya terhadap pemerintah secara lebih adil. |
|||
== Politik == |
|||
[[Penyaringan]] terhadap ''dakyah-dakyah'' politik juga rutin, dan RRC secara berang menghapuskan protes atau organisasi apapun yang dianggapnya berbahaya terhadap pemerintahannya, seperti yang terjadi di [[Tiananmen]] pada tahun [[1989]]. Akan tetapi, media republik rakyat ini semakin aktif menyiarkan masalah sosial dan menghebohkan gejala 'penyogokan' di peringkat bawahan pemerintahan. RRC juga begitu berhasil menghalangi gerakan informasi, dan ada masanya mereka terpaksa mengganti polisi mereka sebagai tindakan balas terhadap protes rakyat. Walaupun penentangan berstruktur terhadap CCP tidak dibenarkan sama sekali, demonstrasi rakyat semakin lama semakin kerap dan dibiarkan. Baru-baru ini, Hu Jintao yang ingin memopulerkan gambaran konservatif, meningkatkan pengawalan pemernitahan atas harian-harian, termasuk harian-harian luar termasuk New York Times. Namun tidak dinafikan ini kemungkinan juga bersumber dari sifat harian-harian Barat yang sering menyeleweng dalam memberi laporan yang sebenarnya dan bersifat angkuh dan biadab serta tidak faham sensitivitas negara Timur. |
|||
{{lihat|Politik Republik Rakyat Tiongkok}} |
|||
Menurut definisi resminya, RRT merupakan suatu [[negara komunis]] karena ia memang merupakan negara komunis pada abad ke-20 yang lalu. Secara resmi ia masih dikenal sebagai negara komunis, meskipun sejumlah [[ilmuwan politik]] kini tidak mendefinisikannya lagi sebagai negara komunis. Tiada definisi yang tepat yang dapat diberikan kepada jenis pemerintahan yang diamalkan negara ini, karena [[struktur]]nya tidak dikenal pasti. Salah satu sebab masalah ini ada adalah karena sejarahnya, Negara Tiongkok merupakan negara yang diperintah oleh para kaisar selama 2000 tahun dengan sebuah pemerintahan pusat yang kuat dengan pengaruh [[Konfusianisme]]. Setelah era monarki berakhir pada tahun 1911, Tiongkok diperintah secara [[otokrasi|otokratis]] oleh Partai Nasionalis Kuomintang dan beberapa panglima perang. Kemudian setelah 1949 pemerintahan dilanjutkan oleh Partai Komunis Tiongkok. |
|||
Pemerintah RRT sering dikatakan sebagai [[otokrasi|otokratis]], [[komunis]] dan [[sosialis]]. Ia juga dilihat sebagai [[kerajaan komunis]].{{fact}} Anggota komunis yang bersayap lebih ke kiri menjulukinya [[negara kapitalis]]. Memang, negara Tiongkok semakin lama semakin menuju ke arah sistem ekonomi bebas. Dalam suatu dokumen resmi yang dikeluarkan baru-baru ini, pemerintah menggariskan administrasi negara yang [[demokrasi|demokratis]], meskipun keadaan sebenarnya di sana tidak begitu. |
|||
Popularitas PKC di kalangan rakyat sukar diukur, karena tiada pemilu di tingkat nasional, dan apabila orang Cina ditanya secara sendirinya pula, ada sebagian yang menyokong dan ada pula yang membangkang. Secara umum, banyak dari mereka yang suka akan peranan pemerintahan mengabadikan stabilitas, yang membolehkan ekonomi maju tanpa masalah apapun. Antara masalah-masalah politik yang utama di Cina adalah jurang sosial di antara kaya dan miskin dan gejala suap yang berlaku karena biokrasi pemerintahan. |
|||
Pemerintah RRT dikawal oleh [[Partai Komunis Tiongkok]] (PKT) dan pemimpin negara dipilih langsung oleh Partai melalui Kongres. Walaupun terdapat sedikit-banyak gerakan ke arah liberalisasi, seperti [[pemilihan umum]] yang sekarang diadakan di tingkat desa dan sebagian badan perwakilan, partai ini terus memiliki mengawasi, terutama atas pemilihan jabatan-jabatan pemerintahan. Walaupun negara menggunakan cara otokratis untuk mengusir elemen-elemen penentangan terhadap pemerintahannya, pada masa yang sama pemerintah juga mencoba mengurangi penentangan dengan memajukan ekonomi, membenarkan tunjuk perasaan pribadi<!--??-->, dan melayani para penentang yang dianggap tidak berbahaya terhadap pemerintah secara lebih adil.<!--terjemahan aneh?--> |
|||
Terdapat juga partai politik yang lain di RRC, walaupun mereka hanya sekadar sub-partai atau parti yang rapat dengan PKC. PKC mengadakan dialog dengan mereka melalui suatu badan perhubungan khusus, yang dinamai [[Dewan Perhubungan Cadangan Rakyat Cina]] (CPPCC) yang dipertimbangkan RRC. Cara ini lebih disukai pemerintahan dibandingkan pemilu. Kendati begitu, partai ini secara totalnya tidak memberi kesan apapun terhadap polisi dan dasar-dasar kerajaan. Fungsi badan perhubungan khusus ini lebih kepada mata luaran CPP, walaupun terdapat pengawai badan ini di semua tingkat pemerintahan. |
|||
Penyaringan terhadap ''dakwah-dakwah'' politik juga rutin, dan RRT secara tegas menghapuskan protes atau organisasi apa pun yang dianggapnya berbahaya terhadap pemerintahannya, seperti yang terjadi di [[Demonstrasi Tiananmen]] pada tahun [[1989]]. Akan tetapi, media republik rakyat ini semakin aktif menyiarkan masalah sosial dan menghebohkan gejala 'penyogokan' di peringkat bawahan pemerintahan. RRT juga begitu berhasil menghalangi gerakan informasi, dan ada masanya mereka terpaksa mengganti polisi mereka sebagai tindakan balas terhadap protes rakyat. Walaupun penentangan berstruktur terhadap PKT tidak dibenarkan sama sekali, demonstrasi rakyat semakin lama semakin kerap dan dibiarkan.<!--Baru-baru ini, Hu Jintao yang ingin memopulerkan gambaran konservatif, meningkatkan pengawalan pemernitahan atas harian-harian, termasuk harian-harian luar termasuk New York Times. Namun tidak dinafikan ini kemungkinan juga bersumber dari sifat harian-harian Barat yang sering menyeleweng dalam memberi laporan yang sebenarnya dan bersifat angkuh dan biadab serta tidak faham sensitivitas negara Timur.<!--terjemahan aneh?--> |
|||
=== Isu Hak Asasi Manusia === |
|||
{{utama|Isu Hak Asasi Manusia di Republik Rakyat Cina}} |
|||
Popularitas Partai di kalangan rakyat sukar diukur, karena tiada pemilu di tingkat nasional, dan apabila orang Tiongkok ditanya secara sendirinya pula, ada sebagian yang menyokong dan ada pula yang membangkang, namun sebagian besar menolak mengomentari masalah politik. Secara umum, banyak dari mereka yang suka akan peranan pemerintahan mengabadikan stabilitas, yang membolehkan ekonomi maju tanpa masalah apa pun. Antara masalah-masalah politik yang utama di Tiongkok adalah [[kesenjangan sosial]] di antara kaya dan miskin dan gejala [[suap]] yang berlaku karena biokrasi pemerintahan. |
|||
Pemerintah RRC berpendapat bahwa hak asasi manusia sepatutnya mencakup kepuasan hidup dan kemajuan ekonomi. Dengan kata-kata berlainan, saat mengkaji dirinya, ia melihat kemajuan ekonomi dan kepuasan hidup rakyatnya sebagai meningkatkan situasi hak asasi manusianya, dan saat melihat situasi di negara-negara maju ia seringkali menotakan terdapat tingkat [[kriminalitas]] dan kemiskinan yang tinggi di tempat-tempat yang dikatakan mempunyai penghormatan terhadap [[hak asasi manusia]] yang tinggi. Praktek melihat [[HAM]] seperti ini, diamalkan di kebanyakan negara timur yang lain. |
|||
Terdapat juga partai politik yang lain di RRT, walaupun mereka hanya sekadar sub-partai atau partai yang rapat dengan PKT. PKT mengadakan dialog dengan mereka melalui suatu badan perhubungan khusus, yang dinamai [[Dewan Perhubungan Cadangan Rakyat Tiongkok]] yang dipertimbangkan RRT. Cara ini lebih disukai pemerintahan dibandingkan pemilu. Kendati begitu, partai ini secara totalnya tidak memberi kesan apa pun terhadap polisi dan dasar-dasar kerajaan. Fungsi badan perhubungan khusus ini lebih kepada mata luaran CPP, walaupun terdapat pengawai badan ini di semua tingkat pemerintahan.<!-- kerajaan? mata luaran? terjemahan malaysia?--> |
|||
Tetapi pemerintah Barat dan [[organisasi non-pemerintahan]] (NGO) mereka mengatakan bahwa penahanan secara sewenang-wenang dan menafikan hak tahanan untuk berkomunikasi dengan pihak luar, di samping pengakuan yang dipaksa, penyiksaan, dan pencabulan hak tawanan disamping menyekat kebebasan pers, bersuara, berkumpul, agama, privasi, dan hak pekerja adalah melanggar definisi hak asasi manusia mereka. Mereka mendakwa semua masalah ini bersumber pada keengganan kerajaan RRC memberikan hak menentang dan ketidaksempurnaan sistem [[kehakiman]] dalam melindungi hak asasi politik individu. |
|||
=== |
=== Hubungan luar negeri === |
||
{{lihat|Hubungan luar negeri Republik Rakyat Tiongkok}} |
|||
<!-- This is a summary. Please add more detailed information to [[Politics of China#Ethnic issues]].--> |
|||
Republik Rakyat Tiongkok mempertahankan hubungan diplomatik dengan hampir seluruh negara di dunia, namun menetapkan syarat bahwa negara-negara yang ingin menjalin kerja sama diplomatik dengannya harus menyetujui [[Satu Tiongkok|klaim Tiongkok]] terhadap [[Taiwan]] dan memutuskan hubungan resmi dengan pemerintah [[Republik Tiongkok]]. Tiongkok juga secara aktif menentang perjalanan ke luar negeri yang dilakukan pendukung [[kemerdekaan Taiwan]] seperti [[Lee Teng-hui]] dan [[Chen Shui-bian]] serta [[Tenzin Gyatso, Dalai Lama ke-14]]. |
|||
RRC mendakwa ia merupakan satu negara yang memiliki banyak bangsa dan suku dan memberikan hak [[otonomi]] di [[Daerah Administrasi Minoritas]] kapada etnik bangsa minoritasnya. Ia juga mengutuk secara resmi [[chuvanis Han]] dan memberikan hak istimewa kepada suku-suku lain untuk memasuki institusi pendidikan tinggi disamping menjadi pegawai pemerintahan. Akan tetapi ia berhadapan dengan gerakan merdeka di provinsi Xizang (Tibet) dan provinsi Xinjiang. Gerakan-gerakan ini dan pemerhati luar mengkritik dasar-dasar etnisnya yang mengamalkan sistem memberikan uang menggalakan bangsa China Han berpindah ke kawasan-kawasan berkenaan sebagai chuvanis dan penjajahan dan menyekat gerakan merdeka apapun daripada berhasil. Bangsa Cina Han juga mengkritik dasar-dasar menberikan hak istimewa kepada etnik minoritas lain sebagai layanan kelas kedua terhadap mereka. |
|||
== Hubungan luar negeri == |
|||
{{utama|Hubungan luar negeri Republik Rakyat Cina}} |
|||
Republik Rakyat China mempertahankan hubungan diplomatik dengan hampir seluruh negara di dunia, namun menetapkan syarat bahwa negara-negara yang ingin menjalin kerjasama diplomatik dengannya harus menyetujui klaim Cina terhadap [[Taiwan]] dan memutuskan hubungan resmi dengan pemerintah [[Republik Cina]]. Cina juga secara aktif menentang perjalanan ke luar negeri yang dilakukan pendukung [[kemerdekaan Taiwan]] seperti [[Lee Teng-hui]] dan [[Chen Shui-bian]] serta [[Tenzin Gyatso, Dalai Lama ke-14]]. |
|||
[[Berkas:Clinton and jiang.jpg|ka|jmpl|200px|[[Jiang Zemin]] dan [[Bill Clinton]]]] |
[[Berkas:Clinton and jiang.jpg|ka|jmpl|200px|[[Jiang Zemin]] dan [[Bill Clinton]]]] |
||
Pada [[1971]], |
Pada [[1971]], RRT menggantikan Republik Tiongkok sebagai wakil untuk "Tiongkok" di [[PBB]] dan sebagai salah satu dari lima anggota tetap [[Dewan Keamanan PBB]]. Tiongkok juga pernah menjadi anggota [[Gerakan Non-Blok]], dan kini tetap berperan sebagai anggota pengamat. Banyak dari kebijakan luar negerinya yang sekarang didasarkan pada konsep [[kebangkitan Tiongkok yang damai]]. |
||
[[Hubungan Tiongkok-Amerika]] telah rusak dan diperbaiki beberapa kali dalam beberapa dekade terakhir.<!-- Titik-titik permasalahan termasuk pengeboman AS terhadap kedubes Tiongkok di [[Belgrad]] pada tahun 1998 yang menewaskan tiga wartawan Tiongkok, sebuah insiden yang disebut Tiongkok sebagai kesengajaan namun oleh AS dinyatakan sebagai suatu kesalahan; jatuhnya pesawat mata-mata AS di Tiongkok pada tahun 2001, di mana Tiongkok menahan 24 awak pesawat tersebut dan merebut informasi yang sensitif dari pesawat tersebut, serta [[laporan Cox]] yang mengungkap aksi mata-mata Tiongkok terhadap rahasia nuklir AS beberapa dekade sebelumnya.--> Pada bulan Mei tahun [[1999]], suatu pesawat perang [[B-2]] ''Stealth Bomber'' menjatuhkan tiga buah bom yang setiap masing-masing berbobot 900 kg atas kantor kedutaan besar Tiongkok di kota [[Beograd]] semasa pergolakan [[Kosovo]]. Bom-bom ini membunuh tiga warganegara Tiongkok yang bekerja di kedutaan terkait. Amerika Serikat yang enggan bertanggung jawab atas kejadian yang disifatinya<!--?--> sebagai 'bencana' itu mengatakan bahwa hal itu adalah kesalahan menggunakan peta lama yang memberi maklumat<!--?--> tidak betul tentang kedudukan bangunan itu sebagai pangkalan senjata pemerintahan Yugoslavia. Pemerintah RRT tidak puas dengan penjelasan ini dan mendakwa bahwa hal itu sengaja dilakukan. Pada bulan April tahun [[2001]] pula, kapal terbang pengintip<!--?--> milik Amerika bernama [[EP-3E Aries II]] yang berada di atas pulau [[Hainan]] di Tiongkok bertemu dengan pesawat jet Tiongkok yang memperhatikan gerak-geriknya. Pesawat Tiongkok terkait terhempas<!--?--> dan pemandunya terbunuh saat kapal pengintip AS terpaksa mengadakan pendaratan darurat di pulau Hainan. Cerita Amerika dan Tiongkok mengenai kejadian ini berbeda sedikit kandungannya. Versi Amerika menyatakan bahwa pesawatnya berada di atas lautan internasional sedangkan RRT mendakwa<!--?--> ia berada di atas [[Zona Ekonomi Eksklusif]]nya. Kedua belah pihak menyalahkan pihak lawan bertanggung jawab atas insiden ini. 24 anak kapal Amerika ditahan selama 12 hari sebelum dilepaskan dan kejadian ini memberi dampak pada hubungan diplomatik kedua negara. Amerika pula tidak sedikit pun meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya saat pemerintah RRT mengambil keputusan atas dasar kasihan melepaskan anak-anak kapalnya itu. Satu lagi perkara terkait dengan laporan [[Cox]]{{siapa}}, yang mendakwa pengitipan RRT telah mengkompromi rahasia-rahasia nuklir Amerika Serikat selama beberapa dekade. |
|||
China juga pernah menjadi anggota [[Gerakan Non-Blok]], dan kini tetap berperan sebagai anggota pengamat. Banyak dari kebijakan luar negerinya yang sekarang didasarkan pada konsep [[kebangkitan China yang damai]]. |
|||
[[Hubungan Tiongkok-Jepang]] seringkali dibelenggu masalah keengganan Jepang untuk mengakui dosa-dosa perangnya dan meminta maaf terhadap kekejamannya atas rakyat Tiongkok dan negara Asia lain semasa [[Perang Dunia II]], terutama dalam [[Pembantaian Nanjing]]. Sebagian badan bukan dari Barat{{siapa}} dan pemerintah Barat mengkritik Tiongkok kerana konon menafikan hak asasi manusia dan hubungan luar negerinya dengan pemerintah-pemerintah Barat terjejas oleh kejadian di [[Tian'anmen]] pada tahun 1989. Hak asasi manusia seringkali diungkit oleh pemerintahan-pemerintahan ini.<!-- tidak netral |
|||
[[Hubungan China-Amerika]] telah dirusak beberapa kali dalam beberapa dekade terakhir. Titik-titik permasalahan termasuk pengeboman AS terhadap kedubes China di [[Belgrado]] pada tahun 1998 yang menewaskan tiga wartawan China, sebuah insiden yang disebut China sebagai kesengajaan namun oleh AS dinyatakan sebagai suatu kesalahan; jatuhnya pesawat AS di Tiongkok pada tahun 2001, di mana China menahan 24 awak pesawat tersebut dan merebut informasi yang sensitif dari pesawat tersebut, serta [[laporan Cox]] yang mengungkap aksi mata-mata China terhadap rahasia nuklir AS beberapa dekade sebelumnya. |
|||
Meskipun begitu, dengan pembangunan ekonomi Tiongkok yang mendadak, pemerintahan-pemerintahan ini mulai menutup sebelah mata karena mau mengadakan hubungan perdagangan dengan Tiongkok, sejajar dengan sikap hipokrit mereka. Ini dilihat semasa pemerintahan [[Bill Clinton]] di AS pada masa yang lalu, yang melihat isu hak asasi manusia tidak lagi ditekankan dalam perhubungan. --> |
|||
Selain itu, Tiongkok terlibat dalam beberapa pertentangan wilayah lainnya: |
|||
[[Hubungan China-Jepang]] seringkali dibelenggu masalah keengganan Jepang untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf terhadap kekejamannya atas rakyat China dan negara Asia lain semasa [[Perang Dunia II]], terutama dalam [[Pembantaian Nanjing]]. Sebagian badan bukan dari Barat dan pemerintah Barat mengkritik Cina kerana konon menafikan hak asasi manusia dan hubungan luar negerinya dengan pemerintah-pemerintah Barat terjejas oleh kejadian di [[Tian'anmen]] pada tahun 1989. Hak asasi manusia seringkali diungkit oleh pemerintahan-pemerintahan ini. Meskipun begitu, dengan pembangunan ekonomi Cina yang mendadak, pemerintahan-pemerintahan ini mulai menutup sebelah mata karena mau mengadakan hubungan perdagangan dengan China, sejajar dengan sikap hipokrit mereka. Ini dilihat semasa pemerintahan [[Bill Clinton]] di AS pada masa yang lalu, yang melihat isu hak asasi manusia tidak lagi ditekankan dalam perhubungan. |
|||
* [[Taiwan]], dikuasai [[Republik Tiongkok]], diklaim Republik Rakyat Tiongkok. (Lihat pula: [[Status politik Taiwan]]) |
|||
* [[Aksai Chin]], dikuasai RRT, diklaim oleh [[India]] |
|||
* [[Kepulauan Paracel]], dikuasai RRT, diklaim oleh [[Vietnam]] dan [[Republik Tiongkok]] |
|||
* [[Kepulauan Spratly]], dipertentangkan antara RRT, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Brunei Darussalam |
|||
* [[Kepulauan Diaoyu]]/[[Kepulauan Senkaku]], dikuasai [[Jepang]], diklaim oleh RRT dan [[Republik Tiongkok]] |
|||
* [[Arunachal Pradesh]]/[[Tibet Selatan]], dikuasai India, diklaim oleh RRT |
|||
Pada tahun 2004, negara [[Rusia]] setuju untuk menyerahkan [[Kepulauan Yinlong]] dan sebagian [[Kepulauan Heixiazi]] kepada RRT, dan sekaligus menamatkan percekcokan<!--?--> perbatasan antara kedua negara itu. Kedua pulau ini terletak di antara persimpangan sungai [[Amur]] dan sungai [[Ussuri]], dan sebelum itu diatur oleh Rusia dan dituntut oleh RRT. Perkara ini sepatutnya merapatkan dan mengeratkan persahabatan antara kedua negara, akan tetapi terdapat sedikit rasa tidak puas hati dari kedua belah pihak. Orang Rusia menyifati<!--?--> pemberian itu sebagai kelemahan pemerintahannya mempertahankan tanah yang dirampas semasa [[Perang Dunia II]]. Petani [[Cossack]] di [[Khabarovsk]] juga tidak suka dengan kehilangan tanah olahan mereka sementara berita tentang perjanjian ini di [[Tiongkok Daratan]] disaring oleh pemerintah RRT. Sebagian komunitas Tiongkok di [[Republik Tiongkok]] dan [[orang Tiongkok]] yang dapat mengatasi saringan<!--?--> ini mengkritik perjanjian ini dan menyifatinya<!--?--> sebagai pengakuan pemerintahan Rusia atas [[Mongolia Luar]] yang diserahkan oleh [[Dinasti Qing]] saat kalah perang di bawah [[Perjanjian Tidak Sama Rata]] termasuk [[Perjanjian Aigun]] pada tahun [[1858]] dan [[Konvensi Peking]] pada tahun [[1860]] masa terdahulu sebagai pengganti penggunaan ekslusif minyak mentah Rusia. Perjanjian ini telah disahkan oleh [[Kongres Nasional Rakyat]] Tiongkok dan [[Duma Negara]] Rusia tetapi tidak terlaksana hingga kini. |
|||
Pada bulan Mei tahun [[1999]], suatu pesawat perang [[B-2]] ''Stealth Bomber'' menjatuhkan tiga buah bom yang setiap masing-masing berbobot 900 kg atas kantor kedutaan besar Cina di kota [[Beograd]] semasa pergolakan [[Kosovo]]. Bom-bom ini membunuh tiga rakyat Cina yang bekerja di kedutaan terkait. Amerika Serikat yang enggan bertanggung jawab atas kejadian yang disifatinya sebagai 'bencana' itu mengatakan bahwa hal itu adalah kesalahan menggunakan peta lama yang memberi maklumat tidak betul tentang kedudukan bangunan itu sebagai pangkalan senjata pemerintahan Yugoslavia. Pemerintah RRC tidak puas dengan penjelasan ini dan mendakwa bahwa hal itu sengaja dilakukan. Pada bulan April tahun [[2001]] pula, kapal terbang pengintip milik Amerika bernama [[EP-3E Aries II]] yang berada di atas pulau [[Hainan]] di Cina bertemu dengan pesawat ''jet'' Cina yang memperhatikan gerak-gerinya. Pesawat Cina terkait terhempas dan pemandunya terbunuh saat kapal pengintip AS terpaksa mengadakan pendaratan darurat di pulau Hainan. Cerita Amerika dan Cina mengenai kejadian ini berbeda sedikit kandungannya. Versi Amerika menyatakan bahwa pesawatnya berada di atas lautan internasional sedangkan RRC mendakwa ia berada di atas [[Zona Ekonomi Eksklusif]]nya. Kedua belah pihak menyalahkan pihak lawan bertanggung jawab atas insiden ini. 24 anak kapal Amerika ditahan selama 12 hari sebelum dilepaskan dan kejadian ini memberi dampak pada hubungan diplomatik kedua negara. Amerika pula tidak sedikit pun meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya saat pemerintah RRC mengambil keputusan atas dasar kasihan melepaskan anak-anak kapalnya itu. Satu lagi perkara terkait dengan laporan [[Cox]], yang mendakwa pengitipan RRC telah mengkompromi rahasia-rahasia nuklir Amerika Serikat selama beberapa dekade. |
|||
<!-- |
|||
Di luar pendapat resmi negara RRT, <!--?-->menjadi populer untuk sejumlah nasionalis<!--?--> yang ekstrem untuk menuntut [[Mongolia]], [[Tuva]], [[Manchuria Luar]], [[Kepulauan Ryukyu]], [[Bhutan]], [[Lembah Hukawng]] di utara [[Myanmar]] dan kawasan timur laut [[Danau Balkhash]] di [[Asia Tengah]].--> |
|||
=== Militer === |
|||
Selain Taiwan, Cina terlibat dalam beberapa pertentangan wilayah lainnya: |
|||
{{lihat|Pasukan Pembebasan Rakyat}} |
|||
[[Berkas:PLA soldiers.jpg|kiri|jmpl|200px|Prajurit [[Pasukan Pembebasan Rakyat]] berbaris di [[Beijing]].]] |
|||
* [[Aksai Chin]], dikuasai [[China]], diklaim oleh [[India]] |
|||
* [[Kepulauan Paracel]], dikuasai China, diklaim oleh [[Vietnam]] dan [[Republik Cina]] |
|||
* [[Kepulauan Spratly]], dipertentangkan antara China, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Brunei Darussalam |
|||
* [[Kepulauan Diaoyu]]/[[Kepulauan Senkaku]], dikuasai [[Jepang]], diklaim oleh China dan [[Republik China]] |
|||
* [[Arunachal Pradesh]]/[[Tibet Selatan]], dikuasai India, diklaim oleh China |
|||
Tiongkok mempunyai pasukan tentara terbesar di dunia yang disebut [[Pasukan Pembebasan Rakyat]] (PLA), walaupun bukan bujet militer terbesar (yang dipegang oleh Amerika Serikat), meski ada kepercayaan umum baik di dalam kalangan PLA maupun pengamat luar bahwa jumlah bukanlah ukuran kekuatan militer yang baik. Fakta itu membuat membuatkan kebanyakan [[organisasi hak asasi manusia]] Barat merasa <!--tidak ensiklopedis?-->geram dan sangsi dengan kata-kata Tiongkok yang menginginkan keamanan, sekalipun telah disetujui di dalam dan di luar Republik bahwa kemampuan tentara RRT melaksanakan operasi ketenteraan di luar kawasan jajahannya terbatas dan jumlah anggota tidak begitu berguna untuk menentukan kekuatan tentaranya. |
|||
Pada tahun 2004, negara [[Rusia]] setuju untuk menyerahkan [[Kepulauan Yinlong]] dan sebagian [[Kepulauan Heixiazi]] kepada RRC, dan sekaligus menamatkan percekcokan perbatasan antara kedua negara itu. Kedua pulau ini terletak di antara persimpangan sungai [[Amur]] dan sungai [[Ussuri]], dan sebelum itu diatur oleh Rusia dan dituntut oleh RRC. Perkara ini sepatutnya merapatkan dan mengeratkan persahabatan antara kedua negara, akan tetapi terdapat sedikit rasa tidak puas hati dari kedua belah pihak. Orang Rusia menyifati pemberian itu sebagai kelemahan pemerintahannya mempertahankan tanah yang dirampas semasa [[Perang Dunia II]]. Petani [[Cossack]] di [[Khabarovsk]] juga tidak suka dengan kehilangan tanah olahan mereka sementara berita tentang perjanjian ini di [[Cina Daratan]] disaring oleh pemerintah RRC. Sebagian komunitas Cina di [[Republik Cina]] dan [[orang Cina]] yang dapat mengatasi saringan ini mengkritik perjanjian ini dan menyifatinya sebagai pengakuan pemerintahan Rusia atas [[Mongolia Luar]] yang diserahkan oleh [[Dinasti Qing]] saat kalah perang di bawah [[Perjanjian Tidak Sama Rata]] termasuk [[Perjanjian Aigun]] pada tahun [[1858]] dan [[Konvensi Peking]] pada tahun [[1860]] masa terdahulu sebagai pengganti penggunaan ekslusif minyak mentah Rusia. Perjanjian ini telah disahkan oleh [[Kongres Nasional Rakyat]] Cina dan [[Duma Negara]] Rusia tetapi tidak terlaksana hingga kini. |
|||
Memperkirakan dana militer Tiongkok akan menghasilkan berbagai angka-angka yang berbeda berdasarkan apa yang dianggap militer, bagaimana mengartikan informasi terbatas yang tersedia, dan bagaimana seseorang menghadapi faktor-faktor nilai tukar mata uang. Perkiraan-perkiraan yang ada memberikan nilai US$9 miliar sebagai yang terendah dan US$60 miliar sebagai yang tertinggi (dari segi ''[[purchasing power parity]]'') pada tahun 2003; jumlah US$60 miliar tersebut membuat Tiongkok sebagai negara kedua terbesar setelah Amerika Serikat yang mempunyai dana anggaran US$400 miliar (hampir 7x lipat). Pembelanjaan militer republik ini pada tahun [[2005]] adalah AS$ 30 miliar, tetapi ini tidak termasuk uang yang digunakan untuk pembelian senjata luar, kajian dan pembangunan ketentaraan, ataupun paramiliter (Polisi RRT), dan kritikus{{siapa}} menjulukinya sebagai percobaan yang sengaja dilakukan untuk menipu dunia. Baru-baru ini satu kajian [[RAND]] di halaman situs [http://www.rand.org/publications/MG/MG260/index.html ini] memperkirakan bahwa perbelanjaan militer republik yang sebenarnya adalah 1,4-1,7 kali lipat lebih besar daripada pengeluaran resminya.<!--tidak berhubungan?-->Akan tetapi, tentara Amerika juga mencoba menipu dengan pengeluarannya dengan sengaja mengeluarkan perbelanjaannya di Afghanistan dan Irak daripada belanja Kantor Pertahanan resminya. Lihat [http://www.warresisters.org/piechart.htm] |
|||
Di luar pendapat resmi negara RRC, menjadi populer untuk sejumlah nasionalis yang ekstrim untuk menuntut [[Mongolia]], [[Tuva]], [[Manchuria Luar]], [[Kepulauan Rukyu]], [[Bhutan]], [[Lembah Hukawng]] di utara [[Myanmar]] dan kawasan timur laut [[Danau Balkhash]] di [[Asia Tengah]]. |
|||
Tiongkok, meski mempunyai sistem [[senjata nuklir]] dan pengiriman<!--?--> yang maju, secara luas dipandang hanya mempunyai kemampuan yang terbatas untuk mengerahkan kekuatan militernya ke luar Tiongkok dan tidak dianggap sebagai sebuah [[adidaya]] meski sering dianggap sebagai kekuatan regional yang besar. Hal ini dikarenakan kebanyakan peralatan [[senjata]] yang digunakan oleh Republik Rakyat Tiongkok masih kuno dan perlu dimodernkan dari segi standar Amerika Serikat. Akan tetapi ia masih dilihat sebagai kuasa setingkat ''adidaya regional''. Angkatan udaranya masih memerlukan pesawat perang pengangkut dan kebanyakan pesawat perangnya sudah ketinggalan zaman.{{kapan}} |
|||
Lihat pula: [[Status politik Taiwan]] |
|||
<!--duplikat kalimat di atas, tetapi angkanya lain?--> |
|||
== Militer == |
|||
Penganggaran menujukan bahwa perbelanjaannya yang berjumlah AS$56 miliar merupakan yang ketiga terbesar setelah Amerika Serikat (lebih dari AS$ 400 miliar untuk tahun anggaran 2005-2006) dan Rusia. ''Lihat juga: [[Anggaran militer Tiongkok]]''. |
|||
{{utama|Pasukan Pembebasan Rakyat}} |
|||
<!--tidak ensiklopedis, bahasa aneh |
|||
[[Berkas:PLA_soldiers.jpg|ki|jmpl|200px|Prajurit [[Pasukan Pembebasan Rakyat]] berbaris di [[Beijing]].]] |
|||
Tentara RRT kini berusaha bersungguh-sungguh menguatkan dirinya sebagai persiapan kemungkinan berperang dengan Amerika Serikat oleh sebab [[Taiwan]]. RRT secara aktif membeli senjata petarung canggih seperti [[Su-27]] dan [[Su-30]]. Ia juga menghasilkan petarungnya sendiri. Rancangan khusus untuk menaikkan angkatan tentara lautnya diambil setelah ia sendiri menyaksikan kehebatan AU Amerika di Irak. Pertahanan udara bersumber peralatan ultramodern S-300 Surface yang dikatakan merupakan sistem terbagus menahan dan menghalang peluru kendali udara di dunia. RRT juga menambah angkatan daratnya dengan memodernkan peralatan elektronik mereka dan memperbagus kebolehkan untuk mengenai sasaran secara tepat. Tentara republik dan cabang ketentaraan yang lain adalah suatu ancaman besar kepada dominasi Amerika atas dunia pada masa kini, terutama di kawasan-kawasan Asia Timur seperti Selat Taiwan, di mana tanah besar Tiongkok menempatkan dan mengumpulkan tentaranya, dan juga secara langsung mengarahkan senjata peluru kendalinya ke arah Taiwan. [http://www.missilethreat.com/news/200510190912.html] |
|||
Gambaran tentara republik tercoreng telak dengan tindakannya memadamkan demonstrasi pelajar di [[Tian'anmen]] pada tahun 1989.<!--?--> |
|||
Cina mempunyai pasukan tentara terbesar di dunia, meski ada kepercayaan umum baik di dalam kalangan Pasukan Pembebasan Rakyat (''People's Liberation Army'', PLA) maupun pengamat luar bahwa jumlah bukanlah ukuran kekuatan militer yang baik. PLA terdiri dari [[PLAN|angkatan laut Cina]] dan [[PLAAF|angkatan udara]]. Fakta itu membuat membuatkan kebanyakan [[organisasi hak asasi manusia]] Barat merasa geram dan sangsi dengan kata-kata Cina yang menginginkan keamanan, sekalipun telah disetujui di dalam dan di luar Republik bahwa kemampuan tentara RRC melaksanakan operasi ketenteraan di luar kawasan jajahannya terbatas dan jumlah anggota tidak begitu berguna untuk menentukan kekuatan tentaranya. Tentara republik termasuk [[angkatan laut]] dan [[angkatan udara]]. Memperkirakan dana militer Cina akan menghasilkan berbagai angka-angka yang berbeda berdasarkan apa yang dianggap militer, bagaimana mengartikan informasi terbatas yang tersedia, dan bagaimana seseorang menghadapi faktor-faktor nilai tukar mata uang. Perkiraan-perkiraan yang ada memberikan nilai US$9 miliar sebagai yang terendah dan US$60 miliar sebagai yang tertinggi (dari segi ''[[purchasing power parity]]'') pada tahun 2003; jumlah US$60 miliar tersebut membuat Cina sebagai negara kedua terbesar setelah Amerika Serikat yang mempunyai dana anggaran US$400 miliar. Pembelanjaan militer republik ini pada tahun [[2005]] adalah AS$ 30 miliar, tetapi ini tidak termasuk uang yang digunakan untuk pembelian senjata luar, kajian dan pembangunan ketentaraan, ataupun paramiliter (Polisi RRC), dan kritikus menjulukinya sebagai percobaan yang sengaja dilakukan untuk menipu dunia. Baru-baru ini satu kajian [[RAND]] di halaman situs [http://www.rand.org/publications/MG/MG260/index.html ini] memperkirakan bahwa perbelanjaan militer republik yang sebenarnya adalah 1,4-1,7 kali lipat lebih besar daripada pengeluaran resminya. Akan tetapi , tentara Amerika juga mencoba menipu dengan pengeluarannya dengan sengaja mengeluarkan perbelanjaannya di Afghanistan dan Irak daripada belanja Kantor Pertahanan resminya. Lihat [http://www.warresisters.org/piechart.htm] |
|||
=== Pembagian administratif === |
|||
Cina, meski mempunyai sistem [[senjata nuklir]] dan pengiriman yang maju, secara luas dipandang, di dalam negeri maupun di luar, hanya mempunyai kemampuan yang terbatas untuk mengerahkan kekuatan militernya ke luar Cina dan tidak dianggap sebagai sebuah [[adidaya]] meski sering dianggap sebagai kekuatan regional yang besar karena kebayakan peralatan [[senjata]] yang digunakan oleh Republik Rakyat Cina masih kuno dan perlu dimodernkan dari segi standar Amerika Serikat. Akan tetapi ia masih dilihat sebagai kuasa setingkat ''adidaya regional''. Angkatan udaranya masih memerlukan pesawat perang pengangkut dan kebanyakan pesawat perangnya sudah ketinggalan zaman. |
|||
{{lihat|Pembagian administratif Republik Rakyat Tiongkok}} |
|||
Republik Rakyat Tiongkok mempunyai kontrol administratif terhadap 22 provinsi (省); pemerintah RRT menganggap [[Taiwan]] (台湾) sebagai provinsi ke-23 (lihat [[Status politik Taiwan]] untuk keterangan lebih lanjut). Pihak pemerintah juga mengklaim [[Laut Tiongkok Selatan]] yang kini masih diperebutkan. Selain dari provinsi-provinsi tersebut, terdapat juga 5 daerah otonomi (自治区) yang berisi banyak etnis minoritas; 4 munisipalitas (直辖市) untuk kota-kota terbesar Tiongkok dan 2 [[daerah administratif khusus]] (''SAR'') (特别行政区) yang diperintah RRT. |
|||
Berikut adalah daftar wilayah pembagian administratif yang di bawah kontrol RRT. |
|||
Penganggaran menujukan bahwa perbelanjaannya yang berjumlah AS$56 miliar merupakan yang ketiga terbesar setelah Amerika Serikat (lebih dari AS$ 400 miliar untuk tahun anggaran 2005-2006) dan Rusia. ''Lihat juga: [[Anggaran militer Cina]]''. |
|||
==== Provinsi ==== |
|||
Tentara RRC kini berusaha bersungguh-sungguh menguatkan dirinya sebagai persiapan kemungkinan berperang dengan Amerika Serikat oleh sebab [[Taiwan]]. RRC secara aktif membeli senjata petarung canggih seperti [[Su-27]] dan [[Su-30]]. Ia juga menghasilkan petarungnya sendiri. Rancangan khusus untuk menaikkan angkatan tentara lautnya diambil setelah ia sendiri menyaksikan kehebatan AU Amerika di Irak. Pertahanan udara bersumber peralatan ultramodern S-300 Surface yang dikatakan merupakan sistem terbagus menahan dan menghalang peluru kendali udara di dunia. RRC juga menambah angkatan daratnya dengan memodernkan peralatan elektronik mereka dan memperbagus kebolehkan untuk mengenai sasaran secara tepat. Tentara republik dan cabang ketentaraan yang lain adalah suatu ancaman besar kepada dominasi Amerika atas dunia pada masa kini, terutama di kawasan-kawasan Asia Timur seperti Selat Taiwan, di mana tanah besar Cina menempatkan dan mengumpulkan tentaranya, dan juga secara langsung mengarahkan senjata peluru kendalinya ke arah Taiwan. [http://www.missilethreat.com/news/200510190912.html] |
|||
Gambaran tentara republik tercoreng telak dengan tindakannya memadamkan demonstrasi pelajar di [[Tian'anmen]] pada tahun 1989. |
|||
== Pembagian administratif == |
|||
[[File:China in its region (claimed hatched).svg|thumb|]] |
|||
:''Lihat pula: [[Kota di Republik Rakyat Cina]]'' |
|||
Republik Rakyat Cina mempunyai kontrol administratif terhadap 22 provinsi (省); pemerintah RRC menganggap [[Taiwan]] (台湾) sebagai provinsi ke-23. (Lihat [[Status politik Taiwan]] untuk keterangan lebih lanjut.) Pihak pemerintah juga mengklaim [[Kepulauan Laut Cina Selatan]] yang kini masih diperebutkan. Selain dari provinsi-provinsi tersebut, terdapat juga 5 daerah otonomi (自治区) yang berisi banyak etnis minoritas; 4 munisipalitas (直辖市) untuk kota-kota terbesar Cina dan 2 [[daerah administratif khusus]] (''SAR'') (特别行政区) yang diperintah RRC. |
|||
Berikut adalah daftar wilayah pembagian administratif yang di bawah kontrol RRC. |
|||
=== Provinsi === |
|||
* [[Anhui]] (安徽) |
* [[Anhui]] (安徽) |
||
* [[Fujian]] (福建) |
* [[Fujian]] (福建) |
||
Baris 141: | Baris 131: | ||
* [[Yunnan]] (云南) |
* [[Yunnan]] (云南) |
||
* [[Zhejiang]] (浙江) |
* [[Zhejiang]] (浙江) |
||
* [[Provinsi Taiwan|Taiwan]] (台湾) ([[Status politik Taiwan|dipertikaikan]]) |
|||
==== Munisipalitas ==== |
|||
* [[Beijing]] (北京) |
|||
* [[Chongqing]] (重庆) |
|||
* [[Shanghai]] (上海) |
|||
* [[Tianjin]] (天津) |
|||
=== Daerah otonomi === |
==== Daerah otonomi ==== |
||
* [[Guangxi]] (广西) |
* [[Guangxi]] (广西) |
||
* [[Mongolia Dalam]] (内蒙古) |
* [[Mongolia Dalam]] (内蒙古) |
||
Baris 149: | Baris 146: | ||
* [[Daerah Otonomi Tibet|Tibet]] (西藏) |
* [[Daerah Otonomi Tibet|Tibet]] (西藏) |
||
=== |
==== Daerah administratif khusus ==== |
||
* {{coatofarmscountry|Hong Kong}} [[Hong Kong]] (香港) |
|||
* [[Beijing]] (北京) |
|||
* {{coatofarmscountry|Makau}} [[Makau]] (澳门) |
|||
* [[Chongqing]] (重庆) |
|||
* [[Shanghai]] (上海) |
|||
* [[Tianjin]] (天津) |
|||
=== Daerah administratif khusus === |
|||
* [[Hong Kong]] (香港) |
|||
* [[Makau]] (澳门) |
|||
=== Dituntut oleh RRC, tetapi diperintah oleh [[Republik Cina]] === |
|||
* [[Provinsi Taiwan|Taiwan]] (台湾) ([[Status politik Taiwan|dipertikaikan]]) |
|||
=== Dituntut Republik Cina, tetapi dilepaskan RRC === |
|||
* [[Mongolia Luar]] (kini sebuah negara berdaulat yang dikenal sebagai [[Mongolia]]) |
|||
=== Struktur pemerintahan === |
==== Struktur pemerintahan ==== |
||
{{familytree/start}} |
{{familytree/start}} |
||
{{familytree | | | | | | |N|N=''Gǔo'' (Negara)}} |
{{familytree | | | | | | |N|N=''Gǔo'' (Negara)}} |
||
Baris 173: | Baris 158: | ||
{{familytree | | |S| |S| | |!| | | | |!|S=''Shì'' (Kabupaten/Kota)}} |
{{familytree | | |S| |S| | |!| | | | |!|S=''Shì'' (Kabupaten/Kota)}} |
||
{{familytree | | | |!| | | |!| | | |!| | | | |!}} |
{{familytree | | | |!| | | |!| | | |!| | | | |!}} |
||
{{familytree | | |X| |X| |X| | |I|X=''Xiàn'' (Kecamatan)|I=Distrik}} |
{{familytree | | | |X| | | |X| | | |X| | | | | I|X=''Xiàn'' (Kecamatan)|I=Distrik}} |
||
{{familytree | | | |!| | | |!| | | |!| | | | |!}} |
{{familytree | | | |!| | | |!| | | |!| | | | |!}} |
||
{{familytree | | |Y| |Y| |Y| | |O|Y=''Xiāng'' (Kelurahan/Desa)|O=Komite Tetangga{{br}}(Rukun Tetangga/RT)}} |
{{familytree | | |Y| |Y| |Y| | | |O|Y=''Xiāng'' (Kelurahan/Desa)|O=Komite Tetangga{{br}}(Rukun Tetangga/RT)}} |
||
{{familytree/end}} |
{{familytree/end}} |
||
== |
== Ekonomi == |
||
{{lihat|Ekonomi Republik Rakyat Tiongkok}} |
|||
{{utama|Geografi Cina}} |
|||
[[Berkas:Graph of Major Developing Economies by Real GDP per capita at PPP 1990-2013.png|jmpl|325px|Tiongkok dan negara berkembang utama lain menurut [[Daftar negara menurut GDP (PPP) per kapita|GDP per kapita]], 1990–2013. Pertumbuhan ekonomi Tiongkok yang luar biasa terlihat dalam warna biru.<ref>{{cite web|title=World Bank World Development Indicators|url=http://data.worldbank.org/data-catalog/world-development-indicators|publisher=World Bank|accessdate=8 December 2014}}</ref>]] |
|||
[[Berkas:Smaller map of China.png|Peta RRC dengan nama tempat-tempat penting|jmpl|300px|RRC menguasai sebagian besar [[Asia]] bagian timur (dalam warna ''peach''/krem muda) sementara [[Republik Cina]] terdiri dari beberapa pulau-pulau berarsir kuning termasuk [[Taiwan]].]] |
|||
[[Berkas:Shanghaistockexchange.jpg|jmpl|Gedung [[Bursa Saham Shanghai]] di distrik keuangan [[Lujiazui]]. Shanghai adalah kota dengan [[Daftar kota menurut GDP|GDP terbesar ke-25 di dunia]] dengan US$304 milyar tahun 2011<ref>[http://www.chinadaily.com.cn/china/2012-01/20/content_14484614.htm "Shanghai's GDP grows 8.2% in 2011"]. ''China Daily''. 20 January 2012. Retrieved 15 April 2012.</ref>]] |
|||
Per 2013, Tiongkok adalah negara dengan [[Daftar negara menurut GDP (nominal)|ekonomi terbesar kedua dunia]] menurut nominal GDP dengan jumlah US$9.469 triliun menurut [[International Monetary Fund]].<ref name="China GDP"/> Jika dihitung menurut [[keseimbangan kemampuan berbelanja]] (PPP), ekonomi Tiongkok juga berada di posisi kedua, dengan nilai US$16,149 triliun.<ref name="China GDP"/> Tahun 2013, PDB PPP per kapitanya adalah US$11.868, sedangkan PDB per kapitanya US$6.959. Dalam hal ini, menempatkan Tiongkok pada urutan 90 dari 183 negara dalam peringkat PDB per kapita.<ref name=imf2>{{cite web|url=http://www.imf.org/external/pubs/ft/weo/2014/02/weodata/weorept.aspx?pr.x=55&pr.y=9&sy=2014&ey=2014&scsm=1&ssd=1&sort=country&ds=.&br=1&c=924&s=NGDPD%2CNGDPDPC%2CPPPGDP%2CPPPPC&grp=0&a=|title=Estimates for 2014 nominal GDP|publisher=International Monetary Fund|date=2014|accessdate=10 February 2015}}</ref> |
|||
Republik Rakyat Tiongkok mencirikan ekonominya sebagai [[Sosialisme]] [[Sosialisme dengan ciri Tiongkok|dengan ciri Tiongkok]]. Sejak akhir [[1978]], kepemimpinan Tiongkok telah [[Pembaharuan ekonomi Tiongkok|memperharui ekonomi]] dari ekonomi terencana Soviet ke ekonomi yang berorientasi-pasar tetapi masih dalam kerangka kerja politik yang kaku dari Partai Komunis. Untuk itu para pejabat meningkatkan kekuasaan pejabat lokal dan memasang manajer dalam [[industri]], mengizinkan perusahaan skala-kecil dalam jasa dan [[produksi]] ringan, dan membuka ekonomi terhadap perdagangan asing dan investasi. Ke arah ini pemerintah mengganti ke sistem pertanggungjawaban para keluaga dalam [[pertanian]] dalam penggantian sistem lama yang berdasarkan penggabungan, menambah kuasa pegawai setempat dan pengurus kilang dalam [[industri]], dan membolehkan berbagai usahawan dalam layanan dan [[perkilangan ringan]], dan membuka ekonomi pada perdagangan dan pelabuhan asing. Pengawasan harga juga telah dilonggarkan. Ini mengakibatkan Tiongkok daratan berubah dari [[ekonomi terpimpin]] menjadi [[ekonomi campuran]].<br /> |
|||
RRC ialah negara terbesar ke-4 di dunia dan dan mencakup daratan yang luas. Di timur, bersama dengan pantai [[Laut Kuning]] dan [[Laut Cina Timur]], ditemukan luas dan padat yang ditempati [[aluvium|lapangan tanah baru]]; pesisir [[Laut Cina Selatan]] lebih bergunung-gunung dan Cina bagian selatan didominasi daerah berbukit dan jajaran gunung yang lebih rendah. Di bagian tengah timur ditemukan [[delta]] 2 sungai utama Cina, [[Huang He]] dan [[Chang Jiang]]. Sungai-sungai utama lainnya ialah [[Xi Jiang]], [[Mekong]], [[Brahmaputra]] dan [[Amur]]. |
|||
Pemerintah RRT tidak suka menekankan kesamarataan saat mulai membangun ekonominya, sebaliknya pemerintah menekankan peningkatan pendapatan pribadi dan konsumsi dan memperkenalkan sistem manajemen baru untuk meningkatkan produktivitas. Pemerintah juga memfokuskan diri dalam perdagangan asing sebagai kendaraan utama untuk pertumbuhan ekonomi, untuk itu mereka mendirikan lebih dari 2000 [[Zona Ekonomi Khusus]] (''Special Economic Zones'', SEZ) di mana hukum investasi direnggangkan untuk menarik modal asing. Hasilnya adalah [[PDB]] yang berlipat empat sejak 1978. Pada [[1999]] dengan jumlah populasi 1,25 miliar orang dan PDB hanya $3.800 per kapita, Tiongkok menjadi ekonomi keenam terbesar di dunia dari segi nilai tukar dan ketiga terbesar di dunia setelah [[Uni Eropa]] dan [[Amerika Serikat]] dalam daya beli. Pendapatan tahunan rata-rata pekerja Tiongkok adalah $1.300. Perkembangan ekonomi Tiongkok diyakini sebagai salah satu yang tercepat di dunia, sekitar 7-8% per tahun menurut statistik pemerintah Tiongkok. Ini menjadikan Tiongkok sebagai fokus utama dunia pada masa kini dengan hampir semua negara, termasuk negara Barat yang mengkritik Tiongkok, ingin sekali menjalin hubungan perdagangan dengannya. Tiongkok sejak tanggal [[1 Januari]] [[2002]] telah menjadi anggota [[Organisasi Perdagangan Dunia]]. |
|||
[[Berkas:1 Yuan 1960.jpg|ka|jmpl|200px|Uang kertas 1 Yuan tahun 1960]] |
|||
Ke barat, jajaran gunung yang utama, khususnya [[Himalaya]] dengan titik tertinggi di Cina [[Gunung Everest]], dan ciri-ciri plato tinggi di antara bentang daratan yang lebih kering dari [[gurun]] seperti [[Takla-Makan]] dan [[Gurun Gobi]]. Sebab [[kemarau]] panjang dan barangkali pertanian yang rendah membuat [[badai debu]] telah menjadi biasa dalam musim semi di Cina. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Cina, Gurun Gobi telah dikembangkan dan merupakan sumber utama badai debu yang memengaruhi Cina dan bagian Asia Timur Laut lainnya seperti [[Korea]] dan [[Jepang]]. Pasir dari kawasan utara telah dilaporkan sampai ke pantai barat [[Amerika Serikat]]. Pengurusan air sungai (seperti penbuangan sisa tinja, pencemaran oleh kilang, dan ekstraksi air untuk irigasi dan minuman) dan penyusutan tanah bukit telah mengakibatkan dampak buruk pada negara lain. |
|||
[[Berkas:CNY 100 (D).jpg|ka|jmpl|200px|Uang kertas 100 Yuan tahun 2005]] |
|||
Tiongkok daratan terkenal sebagai tempat produksi biaya rendah untuk menjalankan aktivitas [[pengilangan]], dan ketiadaan [[serikat sekerja]] amat menarik bagi pengurus-pengurus perusahaan asing, terutama karena banyaknya tenaga kerja murah. Pekerja di pabrik Tiongkok biasanya dibayar 50 sen - 1 dolar Amerika<!--berapa rupiah?--> per jam (rata-rata $0,86<!--berapa rupiah?-->), dibandingkan dengan $2 sampai $2,5<!--berapa rupiah?--> di [[Meksiko]] dan $8.50 sampai $20<!--berapa rupiah?--> di AS. Buruh-buruh RRT ini seringkali terpaksa bekerja keras di kawasan berbahaya dan mudah ditindas majikan karena tiada undang-undang dan serikat pekerja yang bisa melindungi hak mereka. |
|||
Pada akhir 2001, tarif listrik rata-rata di Provinsi [[Guangdong]] adalah 0,72 yuan (9 sen Amerika)<!--berapa rupiah?--> per kilowatt jam, lebih tinggi dari level rata-rata di Tiongkok daratan 0,368 yuan (4 sen AS<!--berapa rupiah?-->). Tiongkok resmi menghapuskan "direct budgetary outlays" untuk ekspor pada [[1 Januari]] [[1991]]. Namun, diyakini banyak produsen ekspor Tiongkok menerima banyak subsidi lainnya. Bentuk subsidi ekspor lainnya termasuk energi, bahan material atau penyediaan tenaga kerja. Ekspor dari produk agkrikultur, seperti [[jagung]] dan [[katun]], masih menikmati subsidi ekspor langsung. Namun, Tiongkok telah mengurangi jumlah subsidi ekspor jagung pada [[1999]] dan [[2000]]. |
|||
== Ekonomi == |
|||
{{utama|Ekonomi Republik Rakyat Cina}} |
|||
Republik Rakyat Cina mencirikan ekonominya sebagai [[Sosialisme dengan ciri Cina]]. Sejak akhir [[1978]], kepemimpinan Cina telah [[Pembaharuan ekonomi Cina|memperharui ekonomi]] dari ekonomi terencana Soviet ke ekonomi yang berorientasi-pasar tapi masih dalam kerangka kerja politik yang kaku dari Partai Komunis. Untuk itu para pejabat meningkatkan kekuasaan pejabat lokal dan memasang manajer dalam [[industri]], mengizinkan perusahaan skala-kecil dalam jasa dan [[produksi]] ringan, dan membuka ekonomi terhadap perdagangan asing dan investasi. Kearah ini pemerintah mengganti ke sistem pertanggungjawaban para keluaga dalam [[pertanian]] dalam penggantian sistem lama yang berdasarkan penggabunggan, menambah kuasa pegawai setempat dan pengurus kilang dalam [[industri]], dan membolehkan berbagai usahawan dalam layanan dan [[perkilangan ringan]], dan membuka ekonomi pada perdagangan dan pelabuhan asing. Pengawasan harga juga telah dilonggarkan. Ini mengakibatkan Cina daratan berubah dari [[ekonomi terpimpin]] menjadi [[ekonomi campuran]].<BR> |
|||
Pemerintah RRC tidak suka menekankan kesamarataan saat mulai membangun ekonominya, sebaliknya pemerintah menekankan peningkatan pendapatan pribadi dan konsumsi dan memperkenalkan sistem manajemen baru untuk meningkatkan produktivitas. Pemerintah juga memfokuskan diri dalam perdagangan asing sebagai kendaraan utama untuk pertumbuhan ekonomi, untuk itu mereka mendirikan lebih dari 2000 [[Zona Ekonomi Khusus]] (''Special Economic Zones'', SEZ) di mana hukum investasi direnggangkan untuk menarik modal asing. Hasilnya adalah [[PDB]] yang berlipat empat sejak 1978. Pada [[1999]] dengan jumlah populasi 1,25 miliar orang dan PDB hanya $3.800 per kapita, Cina menjadi ekonomi keenam terbesar di dunia dari segi nilai tukar dan ketiga terbesar di dunia setelah [[Uni Eropa]] dan [[Amerika Serikat]] dalam daya beli. Pendapatan tahunan rata-rata pekerja Cina adalah $1.300. Perkembangan ekonomi Cina diyakini sebagai salah satu yang tercepat di dunia, sekitar 7-8% per tahun menurut statistik pemerintah Cina. Ini menjadikan Cina sebagai fokus utama dunia pada masa kini dengan hampir semua negara, termasuk negara Barat yang mengkritik Cina, ingin sekali menjalin hubungan perdagangan dengannya. Cina sejak tanggal [[1 Januari]] [[2002]] telah menjadi anggota [[Organisasi Perdagangan Dunia]].<BR> |
|||
[[Berkas:1_Yuan_1960.jpg|ka|jmpl|200px|Uang kertas 1 Yuan tahun 1960]] |
|||
[[Berkas:CNY_100_(D).jpg|ka|jmpl|200px|Uang kertas 100 Yuan tahun 2005]] |
|||
Cina daratan terkenal sebagai tempat produksi biaya rendah untuk menjalankan aktivitas [[pengilangan]], dan ketiadaan [[serikat sekerja]] amat menarik bagi pengurus-pengurus perusahaan asing, terutama karena banyaknya tenaga kerja murah. Pekerja di pabrik Cina biasanya dibayar 50 sen - 1 dolar Amerika per jam (rata-rata $0,86), dibandingkan dengan $2 sampai $2,5 di [[Meksiko]] dan $8.50 sampai $20 di AS. Buruh-buruh RRC ini seringkali terpaksa bekerja keras di kawasan berbahaya dan mudah ditindas majikan karena tiada undang-undang dan serikat pekerja yang bisa melindungi hak mereka.<BR> |
|||
Pada akhir 2001, tarif listrik rata-rata di Provinsi [[Guangdong]] adalah 0,72 yuan (9 sen Amerika) per kilowatt jam, lebih tinggi dari level rata-rata di Cina daratan 0,368 yuan (4 sen AS). Cina resmi menghapuskan "direct budgetary outlays" untuk ekspor pada [[1 Januari]] [[1991]]. Namun, diyakini banyak produsen ekspor Cina menerima banyak subsidi lainnya. Bentuk subsidi ekspor lainnya termasuk energi, bahan material atau penyediaan tenaga kerja. Ekspor dari produk agkrikultur, seperti [[jagung]] dan [[katun]], masih menikmati subsidi ekspor langsung. Namun, Cina telah mengurangi jumlah subsidi ekspor jagung pada [[1999]] dan [[2000]].<BR> |
|||
Biaya bahan mentah yang rendah merupakan satu lagi aspek ekonomi Cina. Ini disebabkan persaingan di sekitarnya yang menyebabkan hasil berlebihan yang turut menurunkan biaya pembelian bahan mentah. Ada juga pengawasan harga dan jaminan sumber-sumber yang tinggal dari sistem ekonomi lama berdasarkan [[Uni Soviet|Soviet]]. Saat negara terus menswastakan perusahaan-perusahaan miliknya dan pekerja berpindah ke sektor yang lebih menguntungkan, pengaruh yang bersifat deflasi ini akan terus menambahkan tekanan keatas harga dalam ekonomi.<BR> |
|||
Insentif pajak "preferensial" adalah salah satu contoh lainnya dari subsidi ekspor. Cina mencoba mengharmoniskan sistem pajak dan bea cukai yang dijalankan di perusahaan domestik dan asing. Sebagai hasil, pajak "preferensial" dan kebijakan bea cukai yang menguntungkan eksportir dalam zona ekonomi spesial dan kota pelabuhan telah ditargetkan untuk diperbaharui.<BR> |
|||
Ekspor Cina ke Amerika Serikat sejumlah $125 miliar pada 2002; ekspor Amerika ke Cina sejumlah $19 miliar. Perbedaan ini desebabkan utamanya atas fakta bahwa orang Amerika mengonsumsi lebih dari yang mereka produksi dan orang Cina yang dibayar rendah tidak mampu membeli produk mahal Amerika. Amerika sendiri membeli lebih dari yang dibuatnya dan sekalipun rakyat RRC ingin membeli barangan buatan Amerika, mereka tidak dapat berbuat demikian karena harga barang Amerika terlalu tinggi. Faktor lainnya adalah [[pertukaran valuta]] yang tidak menguntungkan antara [[Renminbi|Yuan Cina]] dan [[dolar AS]] yang di"kunci" karena RRC mengikatkannya kepada kadar tetap 8 renminbi pada 1 dolar. Pada 21 Juli [[2005]], [[Bank Rakyat Cina]] mengumumkan untuk membolehkan mata uang renminbi ditentukan oleh pasaran, dan membolehkan kenaikan 0,3% sehari. . Ekspor Cina ke Amerika Serikat meningkat 20% per tahun, lebih cepat dari ekspor AS ke Cina. Dengan penghapusan kuota tekstil, RRC sudah tentu akan menguasai sebagian besar pasaran baju dunia. [http://www.nytimes.com/2003/08/26/business/worldbusiness/26CHIN.html?th], [http://www.nytimes.com/2003/09/02/business/02CHIN.html?th]<BR> |
|||
Pada 2003, PDB Cina dari segi ''[[purchasing power parity]] mencapai $6,4 trilyun, menjadi terbesar kedua di dunia. Menggunakan penghitungan konvensional Cina diurutkan di posisi ke-7. Meski jumlah populasinya sangat besar, ini masih hanya memberikan PNB rata-rata per orang hanya sekitar $5.000, sekitar 1/7 Amerika Serikat. Laporan pertumbuhan ekonomi resmi untuk 2003 adalah 9,1%. Diperkirakan oleh [[CIA]] pada 2002 bahwa agrikultur menyumbangkan sebesar 14,5% dari [[PNB]] Cina, industri dan konstruksi sekitar 51,7% dan jasa sekitar 33,8%. Pendapatan rata-rata pedesaan sekitar sepertiga di daerah perkotaan, sebuah perbedaan yang telah melebar di dekade terakhir.<BR> |
|||
Oleh karena ukurannya yang amat luas dan [[budaya]] yang amat panjang sejarahnya, RRC mempunyai tradisi sebagai sebuah negara penguasa ekonomi. Dalam kata [[Ming Zeng]], profesor pengurus di [[Shanghai]], ''Dalam sebagian [[statistik]], pada pengujung abad ke 16 sekalipun, RRC mempunyai sepertiga [[PDB]]. [[Amerika Serikat]] yang gagah pada masa kini hanya mempunyai 20%. Jadi, jika Anda membuat perbandingan sejarah ini, tiga atau empat ratus tahun terdahulu, Cina tentulah kuasa terbesar dunia. Percobaan mewujudkan kembali keadaan yang membanggakan ini sudah tentu adalah salah suatu tujuan orang Cina''. Maka tidak mengherankan fenomena kebanjiran orang bukan Cina dunia yang lain mau mempelajari [[Bahasa Cina]] ini dan kegeraman Amerika dan Barat terhadap Cina secara umum terjadi pada skenario politik dunia pada hari ini.<BR> |
|||
Akan tetapi, jurang ''pengagihan'' kekayaan di antara pesisiran pantai dan kawasan pendalaman Cina masih amat besar. Untuk menandingi keadaan yang berpotensi mengundang bahaya ini, pemerintah melaksanakan strategi [[Pembangunan Cina Barat]] pada tahun 2000, [[Pembangunan Kembali Cina Timur Laut]] pada tahun 2003, dan [[Kebangkitan Kawasan Cina Tengah]] pada tahun 2004, semuanya bertujuan membantu kawasan pedalaman Cina turut membangun bersama. |
|||
Biaya bahan mentah yang rendah merupakan satu lagi aspek ekonomi Tiongkok. Ini disebabkan persaingan di sekitarnya yang menyebabkan hasil berlebihan yang turut menurunkan biaya pembelian bahan mentah. Ada juga pengawasan harga dan jaminan sumber-sumber yang tinggal dari sistem ekonomi lama berdasarkan [[Uni Soviet|Soviet]]. Saat negara terus menswastakan perusahaan-perusahaan miliknya dan pekerja berpindah ke sektor yang lebih menguntungkan, pengaruh yang bersifat deflasi ini akan terus menambahkan tekanan ke atas harga dalam ekonomi. |
|||
== Demografi == |
|||
{{utama|Demografi Republik Rakyat Cina|Demografi Hongkong|Demografi Makau|Demografi Taiwan}} |
|||
Insentif pajak "preferensial" adalah salah satu contoh lainnya dari subsidi ekspor. Tiongkok mencoba mengharmoniskan sistem pajak dan bea cukai yang dijalankan di perusahaan domestik dan asing. Sebagai hasil, pajak "preferensial" dan kebijakan bea cukai yang menguntungkan eksportir dalam zona ekonomi spesial dan kota pelabuhan telah ditargetkan untuk diperbaharui. |
|||
Secara resmi RRC memandang dirinya sendiri sebagai bangsa multi-etnis dengan 56 [[Daftar kelompok etnis Cina|etnisitas]] yang diakui. Mayoritas etnis [[Han]] menyusun hampir 93% populasi; bagaimanapun merupakan mayoritas dalam hanya hampir setengah daerah Cina. Penduduk bangsa Han sendiri heterogen, dan bisa dianggap sebagai kumpulan pelbagai etnik yang mengamalkan budaya dan bercakap bahasa yang sama. Kebanyakan suku [[Han]] bertutur macam-macam [[bahasa terucap Cina|bahasa Cina yang diucapkan]], yang bisa dilihat sebagai 1 bahasa atau keluarga bahasa. Subdivisi terbesar bahasa Cina yang diucapkan ialah [[bahasa Mandarin]], dengan lebih banyak pembicara daripada [[bahasa]] lainnya di [[dunia]]. Versi standar Mandarin yang didasarkan pada [[dialek Beijing]], dikenal sebagai [[Putonghua]], diajarkan di sekolah dan digunakan sebagai bahasa resmi di seluruh negara. |
|||
Ekspor Tiongkok ke Amerika Serikat sejumlah $125 miliar pada 2002; ekspor Amerika ke Tiongkok sejumlah $19 miliar. Perbedaan ini desebabkan utamanya atas fakta bahwa orang Amerika mengonsumsi lebih dari yang mereka produksi dan orang Tiongkok yang dibayar rendah tidak mampu membeli produk mahal Amerika. Amerika sendiri membeli lebih dari yang dibuatnya dan sekalipun rakyat RRT ingin membeli barangan buatan Amerika, mereka tidak dapat berbuat demikian karena harga barang Amerika terlalu tinggi. Faktor lainnya adalah [[pertukaran valuta]] yang tidak menguntungkan antara [[Renminbi|Yuan Tiongkok]] dan [[dolar AS]] yang "dikunci" karena RRT mengikatkannya kepada kadar tetap 8 renminbi pada 1 dolar.{{kapan}}<!--perlu pemutakhiran--> Pada 21 Juli [[2005]], [[Bank Rakyat Tiongkok]] mengumumkan untuk membolehkan mata uang renminbi ditentukan oleh pasaran, dan membolehkan kenaikan 0,3% sehari. . Ekspor Tiongkok ke Amerika Serikat meningkat 20% per tahun, lebih cepat dari ekspor AS ke Tiongkok. Dengan penghapusan kuota tekstil, RRT sudah tentu akan menguasai sebagian besar pasaran baju dunia.<ref>[http://www.nytimes.com/2003/08/26/business/worldbusiness/26CHIN.html?th], [http://www.nytimes.com/2003/09/02/business/02CHIN.html?th]</ref> |
|||
Revolusi [[Komunis]] di negara ini sejak tahun [[1949]] meninggalkan kesan yang besar yaitu hampir 59% penduduknya (lebih kurang 767 juta orang) menjadi [[Ateisme|Ateis]] atau tidak percaya Tuhan. Namun lebih kurang 33% dari mereka percaya kepada kepercayaan tradisi atau gabungan kepercayaan [[Buddha]] dan [[Taoisme]]. Penganut agama terbesar di negara ini ialah [[Buddha Mahayana]] yang berjumlah 100 juta orang. Di samping itu, [[Buddha Therawada]] dan [[Buddha Tibet]] juga diamalkan oleh golongan minoritas etnis di perbatasan barat laut negara ini. Selain itu diperkirakan terdapat 18 juta penduduk [[Islam]] (kebanyakan [[Sunni]]) dan 14 juta [[Kristen]] (4 juta [[Katolik]] dan 10 juta [[Protestan]]) di negara ini. |
|||
Meski jumlah populasinya sangat besar, ini masih hanya memberikan PNB rata-rata per orang hanya sekitar $5.000, sekitar 1/7 Amerika Serikat. Laporan pertumbuhan ekonomi resmi untuk 2003 adalah 9,1%. Diperkirakan oleh [[CIA]] pada 2002 bahwa agrikultur menyumbangkan sebesar 14,5% dari [[PNB]] Tiongkok, industri dan konstruksi sekitar 51,7% dan jasa sekitar 33,8%. Pendapatan rata-rata pedesaan sekitar sepertiga di daerah perkotaan, sebuah perbedaan yang telah melebar di dekade terakhir. |
|||
Negara ini telah lama mengalami masalah [[pertumbuhan penduduk]]. Dalam usaha membatasi [[ledakan populasi|perkembangan populasinya]], RRC telah mengambil kebijakan yang membatasi keluarga di perkotaan ([[Kebangsaan Cina|etnis minoritas]] seperti [[Tibet]] dikecualikan) menjadi [[kebijakan 1 anak|1 anak]] dan keluarga di pedalaman 2 anak saat yang pertama wanita. Karena lelaki dianggap lebih bernilai ekonomis di daerah pedesaan, muncullah insiden tinggi mengenai [[aborsi selektif jenis kelamin]] dan [[penolakan anak]] di daerah pedesaan buat memastikan bahwa anak kedua ialah lelaki. Dasar ini hanyalah untuk penduduk mayoritas bangsa Han. Terdapat banyak rumah anak yatim untuk anak-anak terlantar ini, akan tetapi hanya 2% saja yang dijadikan anak angkat oleh orang lain. Yang selebihnya pula besar di rumah anak yatim itu. RRC telah mengintitusikan program pengambilan anak angkat internasional, di mana penduduk negara lain datang untuk mengangkat mereka, tetapi program ini menampakkan hasil yang tidak memuaskan. |
|||
Oleh karena ukurannya yang amat luas dan [[budaya]] yang amat panjang sejarahnya, RRT mempunyai tradisi sebagai sebuah negara penguasa ekonomi. Dalam kata [[Ming Zeng]], profesor pengurus di [[Shanghai]], ''Dalam sebagian [[statistik]], pada pengujung abad ke-16 sekalipun, RRT mempunyai sepertiga [[PDB]]. [[Amerika Serikat]] yang gagah pada masa kini hanya mempunyai 20%. Jadi, jika Anda membuat perbandingan sejarah ini, tiga atau empat ratus tahun terdahulu, Tiongkok tentulah kuasa terbesar dunia. Percobaan mewujudkan kembali keadaan yang membanggakan ini sudah tentu adalah salah suatu tujuan orang Tiongkok''. Maka tidak mengherankan fenomena kebanjiran <!--?-->orang bukan Tiongkok dunia yang lain<!--?--> mau mempelajari [[Bahasa Tionghoa]] ini dan <!--?-->kegeraman Amerika dan Barat terhadap Tiongkok<!--?--> secara umum terjadi pada skenario politik dunia pada hari ini. |
|||
Tahun 2000 berlalu dengan [[perbandingan jenis kelamin]] pada umur lahir 117 lelaki: 100 perempuan yang tinggi berbanding perbandingan biasa (106:100) tetapi bisa dibandingkan dengan sebagian tempat seperti [[Kaukasus]] dan [[Korea Selatan]]. Walaupun perbandingan ini dikatakan ada karena [[seksisme]], baru-baru ini ia dikaitkan dengan penyakit hepatitis juga. Pemerintah RRC sedang mencoba mengurangi masalah ini dengan menekankan harkat para wanita dan telah melangkah sepanjang mencegah penyedia medis dari memperlihatkan pada para orang tua jenis kelamin bayi yang diharapkan. Hasil perbandingan yang tidak seimbang ini mewujudkan 30-40 juta lelaki yang tidak bisa menikah dengan wanita. Banyak dari lelaki ini yang mencari gadis idaman mereka di negara lain atau di pusat-pusat [[pelacuran]]. Dalam beberapa kasus, gadis-gadis diculik dan dijual sebagai isteri di perkampungan yang jauh. |
|||
Akan tetapi, jurang ''pengagihan'' kekayaan di antara pesisiran pantai dan kawasan pendalaman Tiongkok masih amat besar. Untuk menandingi keadaan yang berpotensi mengundang bahaya ini, pemerintah melaksanakan strategi [[Pembangunan Tiongkok Barat]] pada tahun 2000, [[Pembangunan Kembali Tiongkok Timur Laut]] pada tahun 2003, dan [[Kebangkitan Kawasan Tiongkok Tengah]] pada tahun 2004, semuanya bertujuan membantu kawasan pedalaman Tiongkok turut membangun bersama. |
|||
== Kesehatan umum == |
|||
=== Teknologi dan sains === |
|||
Cina mempunyai beberapa masalah [[kesehatan umum]] yang sedang meningkat: masalah kesehatan yang berhubungan dengan [[polusi]] udara dan air, wabah [[AIDS|HIV-AIDS]] yang sedang meluas dan jutaan [[merokok|perokok]]. Wabah HIV, ditambah dengan jalur infeksi yang biasa, meluas pada masa lalu karena praktik tidak bersih yang digunakan dalam pengumpulan darah di daerah pedesaan. Masalah [[tembakau]] dipersulit dengan fakta bahwa kebanyakan penjualan rokok dimonopoli pemerintah. Pihak pemerintah, yang bergantung kepada pendapatan dari penualan rokok, terlihat ragu dalam responsnya terhadap masalah tembakau dibandingkan dengan masalah kesehatan umum lainnya. |
|||
Pada 15 Oktober 2003, menggunakan [[roket Long March|roket Long March 2F]] dan [[Shenzhou 5|kendaraan angkasa berawak Shenzhou V]], RRT menjadi negara ke-3 yang menempatkan manusia di [[angkasa luar|angkasa]] melalui usaha kerasnya. |
|||
[[Hepatitis B]] mewabah di Cina Daratan, dengan mayoritas dari penduduk menyebarkan penyakit tersebut; 10% di antaranya terpengaruh parah. Seringkali ini menyebabkan gagal [[lever]] atau kanker hati, sesuatu yang merupakan penyebab kematian yang umum di Cina. Hepatitis B juga diketahui sebagai sumber kurangnya perempuan yang dilahirkan berbanding lelaki, dan ini juga menerangkan sebabnya jumlah bilangan lelaki jauh melebihi wanita di Cina. Lihat [http://www.people.fas.harvard.edu/~eoster/hepb.pdf Hepatitis B dan Kes Wanita yang Menghilang]. Sebuah program yang diawali pada [[2002]] akan mencoba – dalam 5 tahun – untuk [[vaksinasi|memvaksinasi]] semua bayi yang baru lahir di Cina Daratan. |
|||
Setelah pertikaian RRT-Soviet, negara Tiongkok mulai mendirikan program pencegahan nuklir dan sistem transportasi angkasanya sendiri. Hasil kebijakan ini adalah peluncuran satelit [[Dong Fang Hong 1]] pada tahun [[1970]], satelit Tiongkok yang pertama. Ini menjadikannya sebagai negara kelima yang meluncurkan satelit luar angkasanya sendiri. |
|||
Pada bulan November 2002, virus seperti pneumonia yaitu [[penyakit SARS]] menyerang provinsi [[Guangdong]]. Walau bagaimanapun, pada peringkat awal penyakit itu merebak, Cina telah menyensor dan menyaring berita mengenainya kepada dunia luar, sekaigus menyebabkan penyakit itu merebak ke [[Hong Kong]], [[Vietnam]] dan negara lain melalui pelancong internasional. Di Cina, 5.327 kasus dilaporkan dan 348 kematian disahkan, menjadikan negara ini yang pali parah diserang. Pada penghujung 2004 dan 2005 jumlah kasus semakin berkurang, kendatipun begitu [http://www.nytimes.com/2005/05/15/health/15sars.html] dan pada 19 Mei [[2004]], [[Organisasi Kesehatan Dunia]] (WHO) mengumumkan bahwa RRC terbebas dari cengkeraman SARS. |
|||
Negara ini merencanakan program angkasa berawak di awal 70-an, dengan "Proyek 714" dan kendaraan angkasa berawak Shuguang yang diharapkan. Karena serentetan kemunduran politik dan ekonomi, program penerbangan berawak tak pernah terlaksana baik sampai 2003. Walau bagaimanapun, pada tahun [[1992]] [[Projek 921]] <!--?-->dibenarkan<!--?--> dan pada 19 November [[1999]], roket tidak beranak kapal [[Shenzhou 1]] diluncurkan, ujian pertama roket negara ini. Selepas tiga kali percobaan, [[Shenzhou 5]] dilancarkan pada 15 Oktober [[2003]] dengan roket [[Kawat Lama]] yang beranak kapal [[Yang Liwei]] digunakan, menjadikan Tiongkok negara ketiga yang meluncurkan manusia ke luar angkasa setelah Amerika Serikat dan Rusia. Misi kedua, [[Shenzhou 6]] dilancarkan pada 12 Oktober [[2005]]. |
|||
Satu lagi masalah yang dihadapi Cina adalah [[flu burung]] dan bakteri ''Streptococcus suis''. Penyakit flu telah diketahui bersumber dari burung-burung setempat dan beberapa penduduk, dan para ilmuwan memperkirakan bahwa virus ini akan menyebabkan pandemi besar yang akan menjejaskan rantau ini jika cara perebakanya berindah dari burung-manusia ke manusia-manusia. ''Streptococcus suis'' pula masih terbatas di provinsi [[Sichuan]]. |
|||
[[Roket Long March|Roket Long March 2F]] dan [[Shenzhou 5|kendaraan angkasa berawak Shenzhou V]] membawa [[Yang Liwei]] di dalam kendaraan angkasa Shenzhou 5 ke orbit bumi, di mana menyisakan 21 jam, membuat total 14 revolusi. |
|||
Pada tahun [[2008]], hampir 100.000 penduduk tewas akibat [[Skandal susu Cina 2008|sebuah skandal susu]]. |
|||
Beberapa ahli menganggap [[kendaraan udara Shenzhou|kendaraan udara berawak Shenzhou]] berdasarkan pada kendaraan luar angkasa [[Soyuz]] Rusia. Akan tetapi, para pakar Tiongkok menunjukkan bahwa ia <!--?-->bukan sedemikan rupa<!--?--> dan pada peringkat awal [[Projek Apollo]] rancangan yang serupa <!--?-->dicadangkan<!--?--> NASA. |
|||
== Program antariksa == |
|||
<!--bahasa yang buruk |
|||
Pada 15 Oktober 2003, menggunakan [[roket Long March|roket Long March 2F]] dan [[Shenzhou 5|kendaraan angkasa berawak Shenzhou V]], RRC menjadi negara ke-3 yang menempatkan manusia di [[angkasa luar|angkasa]] melalui usaha kerasnya. |
|||
Program perkembangan RRT dianggap disebabkan atas keprihatinan dalam beberapa bagian. Laporan DPR AS menyusul peluncuran 2003 berkata, "Saat 1 dari motivasi cepat yang kuat untuk program ini muncul menjadi gengsi politik, Usaha-usaha Tiongkok hampir pasti akan menyumbang pada sistem angkasa militer yang diperbaiki pada bingkai waktu 2010-2020.". Lainnya sedikit berpengaruh. Tiongkok merupakan negara ketiga yang meluncurkan manusia ke angkasa lepas, dan tiada lagi negara keempat yang melakukannya pada saat ini. Seminggu setelah peluncuran, sebuah [http://www1.timesofindia.indiatimes.com/cms.dll/html/uncomp/articleshow?msid=229586 tajuk rencana] di ''The Times of India'' menyebutnya "'China's Late Creep Forward,' (Langkah Maju Tiongkok yang Terlambat) telah menyampaikan bahwa Beijing sedang mencoba tempat di mana terlihat jelas teknologi tua 4 dekade."--> |
|||
== Demografi == |
|||
Setelah pertikaian RRC-Soviet, negara Cina mulai mendirikan program pencegahan nuklir dan sistem pengantar angkasanya sendiri. Hasil kejadian ini adalah rencana peluncuran satelit. Ini menjadi kenyataan pada tahun [[1970]] dengan peluncuran [[Dong Fang Hong 1]], satelit Cina yang pertama. Ini menjadikannya sebagai negara kelima yang melancarkan satelit angkasa lepasnya sendiri. |
|||
{{lihat|Demografi Republik Rakyat Tiongkok}} |
|||
Secara resmi RRT memandang dirinya sendiri sebagai satu bangsa ([[Tionghoa]]) yang multi-etnis dengan 56 [[Daftar kelompok etnis Tiongkok|etnisitas]] yang diakui. Mayoritas etnis [[Han]] menyusun hampir 93% populasi; bagaimanapun merupakan mayoritas dalam hanya hampir setengah daerah Tiongkok. Penduduk bangsa Han sendiri heterogen, dan bisa dianggap sebagai kumpulan pelbagai etnik yang mengamalkan budaya dan bercakap bahasa yang sama. Kebanyakan suku [[Han]] bertutur macam-macam [[bahasa vernakular Tionghoa]], yang bisa dilihat sebagai 1 bahasa atau keluarga bahasa. Subdivisi terbesar bahasa Tionghoa yang diucapkan ialah [[bahasa Mandarin]], dengan lebih banyak pembicara daripada [[bahasa]] lainnya di [[dunia]]. Versi standar Mandarin yang didasarkan pada [[dialek Beijing]], dikenal sebagai [[Putonghua]], diajarkan di sekolah dan digunakan sebagai bahasa resmi di seluruh negara. |
|||
Negara ini merencanakan program angkasa berawak di awal 1970an, dengan "Proyek 714" dan kendaraan angkasa berawak Shuguang yang diharapkan. Karena serentetan kemunduran politik dan ekonomi, program penerbangan berawak tak pernah terlaksana baik sampai 2003. Walau bagaimanapun, pada tahun [[1992]] [[Projek 921]] dibenarkan dan pada 19 November [[1999]], roket tidak beranak kapal [[Shenzhou 1]] diluncurkan, ujian pertama roket negara ini. Selepas tiga kali percobaan, [[Shenzhou 5]] dilancarkan pada 15 Oktober [[2003]] dengan roket [[Kawat Lama]] yang beranak kapal [[Yang Liwei]] digunakan, menjadikan Cina negara ketiga yang meluncurkan manusia ke angkasa lepas setelah Amerika Serikat dan Rusia. Misi kedua, [[Shenzhou 6]] dilancarkan pada 12 Oktober [[2005]]. |
|||
Revolusi [[Komunis]] di negara ini sejak tahun [[1949]] meninggalkan kesan yang besar yaitu hampir 59% penduduknya (lebih kurang 767 juta orang) menjadi [[Ateisme|Ateis]] atau tidak percaya Tuhan. Namun lebih kurang 33% dari mereka percaya kepada kepercayaan tradisi atau gabungan kepercayaan [[Buddha]] dan [[Taoisme]]. Penganut agama terbesar di negara ini ialah [[Buddha Mahayana]] yang berjumlah 100 juta orang. Di samping itu, [[Buddha Theravada]] dan [[Buddha Tibet]] juga diamalkan oleh golongan minoritas etnis di perbatasan barat laut negara ini. Selain itu diperkirakan terdapat 1,7 % penduduk [[Islam]] (kebanyakan [[Sunni]]) dan 2,3 % [[Kristen]] di negara ini.{{fact}} |
|||
[[Roket Long March|Roket Long March 2F]] dan [[Shenzhou 5|kendaraan angkasa berawak Shenzhou V]] membawa [[Yang Liwei]] di dalam kendaraan angkasa Shenzhou 5 ke orbit bumi, di mana menyisakan 21 jam, membuat total 14 revolusi. |
|||
Negara ini telah lama mengalami masalah [[pertumbuhan penduduk]]. Dalam usaha membatasi [[ledakan populasi|perkembangan populasinya]], RRT telah mengambil kebijakan yang membatasi keluarga di perkotaan (etnis minoritas non-Han dikecualikan) menjadi [[kebijakan 1 anak|1 anak]] dan keluarga di pedalaman boleh memiliki 2 anak, ketika yang pertama wanita. Karena lelaki dianggap lebih bernilai ekonomis di daerah pedesaan, muncullah insiden tinggi mengenai [[aborsi selektif jenis kelamin]] dan [[penolakan anak]] di daerah pedesaan buat memastikan bahwa anak kedua ialah lelaki. Dasar ini hanyalah untuk penduduk mayoritas bangsa Han. Terdapat banyak rumah anak yatim untuk anak-anak telantar ini, akan tetapi hanya 2% saja yang dijadikan anak angkat oleh orang lain. Yang selebihnya pula besar di rumah anak yatim itu. RRT telah mengintitusikan program pengambilan anak angkat internasional, di mana penduduk negara lain datang untuk mengangkat mereka, tetapi program ini metampakkan hasil yang tidak memuaskan. |
|||
Tahun 2000 berlalu dengan [[perbandingan jenis kelamin]] 117 lelaki: 100 perempuan yang tinggi berbanding perbandingan biasa (106:100) tetapi bisa dibandingkan dengan sebagian tempat seperti [[Kaukasus]] dan [[Korea Selatan]]. Walaupun perbandingan ini dikatakan ada karena [[seksisme]], baru-baru ini ia dikaitkan dengan penyakit hepatitis juga. Pemerintah RRT sedang mencoba mengurangi masalah ini dengan menekankan harkat para wanita dan telah melangkah sepanjang mencegah penyedia medis dari memperlihatkan pada para orang tua jenis kelamin bayi yang diharapkan. Hasil perbandingan yang tidak seimbang ini mewujudkan 30-40 juta lelaki yang tidak bisa mendapatkan pasangan hidup. Banyak dari lelaki ini yang mencari gadis idaman mereka di negara lain atau di pusat-pusat [[pelacuran]]. Dalam beberapa kasus, gadis-gadis diculik dan dijual sebagai isteri di perkampungan yang jauh.{{fact}} |
|||
=== Kesehatan umum === |
|||
Tiongkok juga tidak terlepas dari beberapa masalah [[kesehatan umum]] yang sedang meningkat, seperti negara-negara lainnya. Masalah kesehatan yang berhubungan dengan [[polusi]] udara dan air, wabah [[AIDS|HIV-AIDS]] yang sedang meluas dan jutaan [[merokok|perokok]]. Wabah HIV, ditambah dengan jalur infeksi yang biasa, meluas pada masa lalu karena praktik tidak bersih yang digunakan dalam pengumpulan darah di daerah pedesaan. Masalah [[tembakau]] dipersulit dengan fakta bahwa kebanyakan penjualan rokok dimonopoli pemerintah. Pihak pemerintah, yang bergantung kepada pendapatan dari penualan rokok, terlihat ragu dalam responsnya terhadap masalah tembakau dibandingkan dengan masalah kesehatan umum lainnya. |
|||
[[Hepatitis B]] mewabah di Tiongkok Daratan, dengan mayoritas dari penduduk menyebarkan penyakit tersebut; 10% di antaranya terpengaruh parah. Seringkali ini menyebabkan gagal [[lever]] atau kanker hati, sesuatu yang merupakan penyebab kematian yang umum di Tiongkok. Hepatitis B juga diketahui sebagai sumber kurangnya perempuan yang dilahirkan berbanding lelaki, dan ini juga menerangkan sebabnya jumlah bilangan lelaki jauh melebihi wanita di Tiongkok.<ref>Lihat [http://www.people.fas.harvard.edu/~eoster/hepb.pdf Hepatitis B dan Kes Wanita yang Menghilang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060325053838/http://www.people.fas.harvard.edu/~eoster/hepb.pdf |date=2006-03-25 }}. Sebuah program yang diawali pada [[2002]] akan mencoba – dalam 5 tahun – untuk [[vaksinasi|memvaksinasi]] semua bayi yang baru lahir di Tiongkok Daratan.</ref> |
|||
Pada bulan November 2002, virus seperti pneumonia yaitu [[penyakit SARS]] menyerang provinsi [[Guangdong]]. Walau bagaimanapun, pada peringkat awal penyakit itu merebak, Tiongkok telah menyensor dan menyaring berita mengenainya kepada dunia luar, sekaigus menyebabkan penyakit itu merebak ke [[Hong Kong]], [[Vietnam]] dan negara lain melalui pelancong internasional. Di Tiongkok, 5.327 kasus dilaporkan dan 348 kematian disahkan, menjadikan negara ini yang paling parah diserang. Pada penghujung 2004 dan 2005 jumlah kasus semakin berkurang, kendatipun begitu <!--?--><!--[http://www.nytimes.com/2005/05/15/health/15sars.html] dan<!--?--> pada 19 Mei [[2004]], [[Organisasi Kesehatan Dunia]] (WHO) mengumumkan bahwa RRT terbebas dari penyakit SARS. |
|||
Satu lagi masalah yang dihadapi Tiongkok adalah [[flu burung]] dan bakteri ''Streptococcus suis''. Penyakit flu telah diketahui bersumber dari burung-burung setempat dan beberapa penduduk, dan para ilmuwan{{siapa}} memperkirakan bahwa virus ini akan menyebabkan pandemi besar yang akan <!--?-->menjejaskan rantau ini jika cara perebakanya berindah<!--?--> dari burung-manusia ke manusia-manusia. ''Streptococcus suis'' pula masih terbatas di provinsi [[Sichuan]].{{kapan}} |
|||
Beberapa ahli menganggap [[kendaraan udara Shenzhou|kendaraan udara berawak Shenzhou]] berdasarkan pada kendaraan luar angkasa [[Soyuz]] Rusia. Akan tetapi, para pakar Cina menunjukkan bahwa ia bukan sedemikan rupa dan pada peringkat awal [[Projek Apollo]] rancangan yang serupa dicadangkan NASA. |
|||
Pada tahun [[2008]], hampir 100.000 penduduk tewas akibat [[Skandal susu Tiongkok 2008|sebuah skandal susu]]. |
|||
Program perkembangan RRC dianggap disebabkan atas keprihatinan dalam beberapa bagian. Laporan DPR AS menyusul peluncuran 2003 berkata, "Saat 1 dari motivasi cepat yang kuat untuk program ini muncul menjadi gengsi politik, Usaha-usaha Cina hampir pasti akan menyumbang pada sistem angkasa militer yang diperbaiki pada bingkai waktu 2010-2020.". Lainnya sedikit berpengaruh. Cina merupakan negara ketiga yang meluncurkan manusia ke angkasa lepas, dan tiada lagi negara keempat yang melakukannya pada saat ini. Seminggu setelah peluncuran, sebuah [http://www1.timesofindia.indiatimes.com/cms.dll/html/uncomp/articleshow?msid=229586 tajuk rencana] di ''The Times of India'' menyebutnya "'China's Late Creep Forward,' (Langkah Maju Cina yang Terlambat) telah menyampaikan bahwa Beijing sedang mencoba tempat di mana terlihat jelas teknologi tua 4 dekade." |
|||
{{sect-stub}} |
|||
== Budaya == |
== Budaya == |
||
{{ |
{{lihat|Budaya Tiongkok}} |
||
Norma tradisional |
Norma tradisional Tiongkok diperoleh dari versi ortodoks [[Konfusianisme]], yang diajarkan di sekolah-sekolah dan bahkan merupakan bagian dari ujian pelayanan publik kekaisaran pada zaman dulu. Akan tetapi keadaan tidak selalu begitu karena pada masa [[dinasti Qing]], umpamanya, kekaisaran Tiongkok terdiri dari banyak pemikiran seperti [[legalisme]], yang di dalam banyak hal tidak serupa dengan [[Kong Hu Cu]], dan hak-hak mengkritik kerajaan yang zalim dan perasaan moral invididu dihalangi oleh pemikir ortodoks. Sekarang, adanya [[neo-Konfusianisme]] yang berpendapat bahawa ide [[demokrasi]] dan [[hak asasi manusia]] sejajar dengan nilai-nilai tradisional Konfuciusme 'Asia'. |
||
Para pemimpin yang memulai langkah-langkah untuk mengubah [[masyarakat |
Para pemimpin yang memulai langkah-langkah untuk mengubah [[masyarakat Tiongkok]] setelah berdirinya RRT pada 1949 dibesarkan dalam lingkungan tua dan telah diajarkan norma hidup sesuai dengan lingkungan hidupnya. Meskipun mereka merupakan revolusioner yang mampu beradaptasi dengan zamannya, mereka tidak ingin mengubah budaya Tiongkok secara besar-besaran. Sebagai pemerintah langsung, para pemimpin RRT mengganti aspek tradisional seperti kepemilikan tanah di desa dan pendidikan tetapi masih menyisakan aspek-aspek lainnya, misalnya struktur keluarga. Kebanyakan pemerhati luar berpendapat bahwa waktu setelah 1949 bukanlah sesuatu yang berbeda di RRT dibandingkan dengannya sebelum itu, malah merupakan penerusan cara hidup yang berpegang pada nilai-nilai lama masyarakat Tiongkok. Pemerintah baru diterima tanpa protes apa pun karena [[pemerintahan]] baru dianggap "mendapat mandat dari surga" untuk memerintah, mengambil-alih pucuk kepemimpinan dari kekuasaan lama. Seperti pada zaman lampau, pemimpin seperti [[Mao Zedong]] telah disanjung. Pergantian dalam masyarakat RRT tidak konsisten seperti yang didakwa. |
||
Sepanjang masa pemerintahan |
Sepanjang masa pemerintahan RRT, banyak aspek budaya tradisi Tiongkok seperti seni lukis, peribahasa, bahasa, dan sebagainya yang lain telah coba dihapus oleh pemerintah seperti yang terjadi pada [[Revolusi Kebudayaan]] karena didakwa kolot, [[feodal]] dan berbahaya. Semenjak itu, Tiongkok telah menyadari kesalahannya dan mencoba untuk memulihkannya semula, seperti reformasi Opera Beijing untuk menyuarakan [[propaganda]] komunisnya. Dengan berlalunya waktu, banyak aspek tradisi Tiongkok telah diterima kerajaan<!--?--> dan rakyatnya sebagai [[warisan]] dan sebagian jati diri Tiongkok. Dasar-dasar resmi pemerintah kini dibuat berlandaskan kemajuan dan penyambung [[peradaban Tiongkok]] sebagai sebagian identitas bangsa. [[Nasionalisme]] juga diterapkan kepada pemuda untuk memberi legitimasi kepada pemerintahan [[Partai Komunis Tiongkok]]. |
||
=== Olahraga === |
|||
* [[Seni Cina]] |
|||
{{lihat|Olahraga di Tiongkok}} |
|||
* [[Sastra Cina]] |
|||
[[Olimpiade Beijing 2008]] diadakan di [[Beijing]] pada 8-24 Agusutus 2008 yang menjadi Olimpiade termegah dan terbesar hingga saat itu, dibuka pada tanggal 8 bulan 8 pukul 08:08:08 malam (angka 8 diasosiasikan dengan kemakmuran dalam kebudayaan Tiongkok). Logo resmi pertandingan, berjudul "Beijing Menari", dibentuk berdasarkan karakter kaligrafi "jing", merujuk kepada kota tuan rumah Bei'''jing'''. Maskot Beijing 2008 adalah lima Fuwa (Hanzi: 福娃; Pinyin: Fúwá; secara harafiah bermakna "boneka-boneka keberuntungan"), masing-masing menggambarkan satu warna pada [[cincin Olimpiade]]. Moto Olimpiade 2008 adalah "Satu Dunia, Satu Impian". Olimpiade Beijing terdiri atas 302 pertandingan dari 28 cabang olahraga. Selama 16 hari tayangan NBC di Amerika Serikat, telah menjadi program televisi yang paling diminati, dengan total 211 juta penonton berdasarkan survei [[Nielson Media Research]], 2 juta lebih banyak dibandingkan Olimpiade Atlanta 1996, pemegang rekor sebelumnya. Pada Olimpiade yang ke-29 ini, tuan rumah Republik Rakyat Tiongkok berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 51 emas, 21 perak, dan 28 perunggu. |
|||
* [[Masakan Cina]] |
|||
* [[Bahasa Cina]] |
|||
* [[Bahasa Cina tertulis]] |
|||
* [[Daftar tokoh Cina]] |
|||
* [[Musik Cina]] |
|||
* [[Agama di Cina]] |
|||
== |
== Lihat pula == |
||
{{portal|Tiongkok}} |
|||
[[Olimpiade Beijing 2008]] diadakan di [[Beijing]] pada 8-24 Agusutus 2008 yang konon menjadi olimpiade termegah dan terbesar dalam sejarah umat manusia dengan acara pembukaan yang diadakan pada pukul 08:08:08 (8 malam lewat 8 menit dan 8 detik – angka 8 diasosiasikan dengan kemakmuran dalam kebudayaan Cina). Logo resmi pertandingan, berjudul "Beijing Menari", dibentuk berdasarkan karakter kaligrafi "jing", merujuk kepada kota tuan rumah Beijing. Maskot Beijing 2008 adalah lima Fuwa (Hanzi: 福娃; Pinyin: Fúwá; secara harafiah bermakna "boneka-boneka keberuntungan"), masing-masing menggambarkan satu warna pada cincin Olimpiade. Moto Olimpiade 2008 adalah "Satu Dunia, Satu Impian". Olimpiade Beijing terdiri atas 302 pertandingan dari 28 cabang olahraga. Selama 16 hari tayangan NBC di Amerika Serikat, telah menjadi program televisi yang paling diminati, dengan total 211 juta penonton berdasarkan survei Nielson Media Research, 2 juta lebih banyak dibandingkan Olimpiade Atlanta 1996, pemegang rekor sebelumnya. Pada olimpiade yang ke-29 ini, tuan rumah Republik Rakyat Cina berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 51 emas, 21 perak, dan 28 perunggu. |
|||
* [[Republik Tiongkok]] |
|||
* [[Tionghoa]] |
|||
== Catatan == |
|||
{{Notelist|30em}} |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
== |
== Bacaan lanjutan == |
||
* Ross Terrill, <cite>The New Chinese Empire: And What It Means for the United States</cite>, Basic Books, hardcover, 400 halaman, ISBN 0-465-08412-5 |
* Ross Terrill, <cite>The New Chinese Empire: And What It Means for the United States</cite>, Basic Books, hardcover, 400 halaman, ISBN 0-465-08412-5 |
||
* Roads Murphey, <cite>East Asia: A New History</cite>, U. of Michigan Press: 1996. |
* Roads Murphey, <cite>East Asia: A New History</cite>, U. of Michigan Press: 1996. |
||
== Lihat pula == |
|||
{{utama|Daftar topik terkait Cina}} |
|||
* [[Tiongkok]] |
|||
* [[Republik Cina]] |
|||
* [[Undang-undang Republik Rakyat Cina]] dan [[Undang-undang Republik Cina]] |
|||
* [[Transportasi di Cina Daratan]], [[Transportasi di Hong Kong|Hong Kong]], [[Transportasi di Makau|Makau]] dan [[Transportasi di Taiwan]] |
|||
* [[Pendidikan di Cina Daratan]], [[Pendidikan di Hong Kong|Hong Kong]], [[Pendidikan di Makau|Makau]] dan [[Pendidikan di Taiwan]] |
|||
* [[Kelompok etnis di Cina]] |
|||
* [[Polisi Republik Rakyat Cina]] |
|||
* [[Jalur KA di Cina]] |
|||
* [[Ilmu pengetahuan dan teknologi di Cina]] |
|||
* [[Daftar Provinsi Cina]] |
|||
* [[Daftar negara di Dunia]] |
|||
* [[Bahasa Hokkien]] |
|||
* [[Hong Kong]] |
|||
* [[Makau]] |
|||
* [[Tionghoa]] |
|||
* [[Daftar Tokoh Tionghoa-Indonesia]] |
|||
* [[Peribahasa Cina]] |
|||
* [[Sejarah militer Cina]] |
|||
* [[Daftar pertempuran di Cina]] |
|||
* [[Sensor Internet di Republik Rakyat Cina]] |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
{{commonscat|China}} |
|||
* {{en}} [http://www.cia.gov/cia/publications/factbook/geos/ch.html CIA World Factbook] |
|||
{{wikivoyage|China}} |
|||
* {{en}} {{resmi|http://www.china.org.cn/english/index.htm}} |
|||
* {{en}} [http://www.cia.gov/cia/publications/factbook/geos/ch.html CIA World Factbook] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060626030415/http://www.cia.gov/cia/publications/factbook/geos/ch.html |date=2006-06-26 }} |
|||
* {{en}} [http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/18902.htm Background Note: China U.S. Department of State website] |
* {{en}} [http://www.state.gov/r/pa/ei/bgn/18902.htm Background Note: China U.S. Department of State website] |
||
* {{en}} [http://www.china-travel-guide.de China Travel Guide] |
|||
{{Geographic location |
|||
{{commons|Category:People's Republic of China|Republik Rakyat Cina}} |
|||
| Centre = {{PRC}} |
|||
{{wikivoyage|China}} |
|||
| North = {{RUS}}<br />{{MNG}} |
|||
| Northeast = {{RUS}} |
|||
=== Pemerintahan === |
|||
| East = {{PRK}}<br />[[Laut Kuning]]<br />[[Laut Tiongkok Timur]] |
|||
* [http://www.china.org.cn/english/index.htm China.org.cn] Situs resmi |
|||
| Southeast = [[Laut Tiongkok Selatan]] |
|||
* [http://www.gov.cn www.gov.cn] Portal Pemerintahan |
|||
| South = {{IND}}<br />{{MMR}}<br />{{LAO}}<br />{{VNM}} |
|||
| Southwest = {{PAK}}<br />{{IND}}<br />{{NPL}}<br />{{BTN}} |
|||
=== Berita === |
|||
| West = {{KGZ}}<br />{{TJK}}<br />{{AFG}} |
|||
* [http://www.chinadaily.com.cn/english/home/index.html China Daily] Harian utama Cina |
|||
| Northwest = {{KAZ}}<br />{{RUS}} |
|||
* [http://www.chinaonline.com/ China Online] Harian internet |
|||
}} |
|||
* [http://english.eastday.com/ Eastday] beroperasi dari Shanghai |
|||
{{China topics}} |
|||
* [http://www.HavenWorks.com/world/china HavenWorks - China News] tajuk utama berita |
|||
{{Provinsi RRT}} |
|||
* [http://english.peopledaily.com.cn/ People's Daily Online] |
|||
{{Navboxes |
|||
* [http://www.scmp.com/ South China Morning Post] beroperasi dari Hong Kong |
|||
| title = Geografis |
|||
* [http://202.84.17.11/en/index.htm Xinhua] kantor berita kerajaan |
|||
| list = |
|||
* [http://news.yahoo.com/fc/World/China Yahoo! News- Full Coverage: China] tajuk utama berita |
|||
=== Serbaneka === |
|||
* [http://news.bbc.co.uk/1/hi/world/asia-pacific/country_profiles/1287798.stm BBC News - Profil Negara Cina] |
|||
* [http://news.bbc.co.uk/1/hi/in_depth/asia_pacific/2004/china/default.stm BBC News - In Depth: Changing China] liputan |
|||
* [http://edition.cnn.com/SPECIALS/2005/eyeonchina/ CNN.com Specials - Eye on China] liputan |
|||
* [http://www.cia.gov/cia/publications/factbook/geos/ch.html CIA World Factbook - ''China''] |
|||
* [http://www.guardian.co.uk/china/0,7368,467721,00.html Guardian Unlimited - ''Special Report: China''] liputan |
|||
* [http://lcweb2.loc.gov/frd/cs/cntoc.html Library of Congress - ''Country Study: China''] data pada bulan Juli 1987 |
|||
* [http://www.pbs.org/wgbh/pages/frontline/shows/red/ PBS Frontline - ''China in the Red''] dokumenter 1998 hingga 2001 |
|||
* [http://web.amnesty.org/report2004/chn-summary-eng Amnesty International Report 2004] |
|||
=== Direktori === |
|||
* [http://dmoz.org/Regional/Asia/China/ Open Directory Project - ''China''] kategori direktori |
|||
* [http://dir.yahoo.com/Regional/Countries/China/ Yahoo! - ''China''] kategori direktori |
|||
=== Pelancongan === |
|||
* {{wikivoyage|China}} |
|||
* [http://www.mondophoto.net/asia/china/china.html Mondophoto.net] - 4200 foto Domain Umum RRC |
|||
* [http://www.china-travel-guide.de China Travel Guide] |
|||
=== Lain-lain === |
|||
* [http://chinadigitaltimes.net/ China Digital Times] |
|||
* [http://china.notspecial.org/ The Opposite End of China (Xinjiang, China Blog)] |
|||
* [http://www.ifex.org/en/content/view/full/147/ Censorship in China] |
|||
* [http://taiwansecurity.org/IS/2004/IS-Garibaldi-0704.htm Chinese Threat to American Leadership in Space] - Analysis by Gabriele Garibaldi |
|||
* [http://www.arachina.com/ China International Travel Service OF Guilin - JP ] |
|||
* [http://www.chinahistoryforum.com/ China History Forum] |
|||
* [http://www.chinaorbit.com ChinaOrbit.com] maklumat am |
|||
* [http://www.nytimes.com/2003/06/12/international/asia/12CHIN.html?tntemail1 Chinese politics]: Akhbar New York Times bertarikh 12hb Jun 2003 (log masuk diperlukan) |
|||
* [http://www.cinaoggi.com/china-map/ Interactive Map of China] |
|||
* [http://www.olympicwatch.org/ OlympicWatch.org] hak asasi manusia di China dan Olimpiade Beijing 2008 |
|||
* [http://www.space.com/missionlaunches/shenzhou_china_archive.html Space.com] artikel mengenai penjelajahan luar angkasa oleh China |
|||
* [http://www.globalpolitician.com/articles.asp?ID=341 The Dragon's Dawn: China as a Rising Imperial Power] 11 Feburari 2005 |
|||
* [http://www.freedomhouse.org/research/freeworld/2004/countryratings/china.htm Freedom House's 2004 country report on China] |
|||
* [http://digicoll.library.wisc.edu/EastAsian/ The East Asian Collection] University of Wisconsin Koleksi Digital - arkib warisan Asia Timur abad ke 20-an. Terdapat Koleksi Holmes Welch oleh Holmes Welch, penyelidik sejarah dan agama China. Terdapat gambar penerobosan Jepang dan Pertikaian China-Jepang.) |
|||
* [http://www.danwei.org/ Media, dan cara hidup di bandar-bandar China.] |
|||
{{Provinsi RRC}} |
|||
{{Asia Timur}} |
{{Asia Timur}} |
||
{{Asia}} |
{{Asia}} |
||
}} |
|||
{{Navboxes |
|||
| title = Keanggotaan Internasional |
|||
| list = |
|||
{{Trilateral meeting leaders}} |
|||
{{G8+5}} |
|||
{{G-20}} |
|||
{{BRIC countries}} |
|||
{{East Asia Summit (EAS)}} |
|||
{{Sosialisme menurut negara}} |
|||
{{UN Security Council}} |
|||
{{World Trade Organization}} |
|||
{{Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC)}} |
|||
}} |
|||
{{Hubungan antar selat}} |
{{Hubungan antar selat}} |
||
[[Kategori:Republik Rakyat |
[[Kategori:Republik Rakyat Tiongkok| ]] |
||
[[Kategori: |
[[Kategori:Asia Timur]] |
||
[[Kategori:Asia Tengah]] |
|||
[[Kategori:Negara dan wilayah berbahasa Tionghoa]] |
|||
{{Link FA|ar}} |
|||
[[Kategori:Negara komunis]] |
|||
[[Kategori:Negara G20]] |
|||
{{Link FA|eu}} |
|||
[[Kategori:Anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa]] |
|||
{{Link FA|sco}} |
|||
[[Kategori:Negara republik]] |
|||
{{Link FA|vi}} |
|||
[[Kategori:Negara partai tunggal]] |
|||
{{Link GA|de}} |
|||
[[Kategori:Negara dan wilayah yang berdiri tahun 1949]] |
Revisi terkini sejak 17 Agustus 2024 16.55
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. |
Republik Rakyat Tiongkok 中华人民共和国 Zhōnghuá Rénmín Gònghéguó (Tionghoa) | |
---|---|
Area yang dikuasai oleh Republik Rakyat Tiongkok berwarna hijau tua; wilayah yang diklaim tetapi tidak pernah menjadi bagian dari Republik Rakyat Tiongkok dan tidak dikontrol ditampilkan dalam warna hijau muda. | |
Ibu kota | Beijing[a] 39°55′N 116°23′E / 39.917°N 116.383°E |
Kota terbesar | Shanghai[1] 31°43′N 121°29′E / 31.717°N 121.483°E |
Bahasa resmi | Tionghoa Baku[b] |
Bahasa daerah | |
Aksara resmi | Tionghoa Sederhana[c] |
Kelompok etnik (2020)[2] |
|
Agama (2020)[3] |
|
Demonim | Tionghoa |
Pemerintahan | Kesatuan Marxis-Leninis satu partai sosialis republik konstitusional[4] |
Xi Jinping[d] | |
Wang Qishan | |
Li Keqiang | |
• Wakil Perdana Menteri (Pertama) | Han Zheng [e] |
Legislatif | 全国人民代表大会 Quánguó Rénmín Dàibiǎo Dàhuì |
Pembentukan | |
• Dinasti pra-kekaisaran pertama didirikan | ca 2070 sm |
• Penyatuan Tiongkok oleh Dinasti kekaisaran pertama | 221 sm |
1 Januari 1912 | |
1912-1949 (1931–1937) | |
1 Oktober 1949 | |
• Konstitusi saat ini | 4 Desember 1982 |
20 Desember 1999 | |
Luas | |
- Total | 9.596.961 km2[f] (ketiga/keempat) |
2,8%[g] | |
Penduduk | |
- Perkiraan 2022 | 1.410.539.758[9] (1) |
- Sensus Penduduk 2020 | 1.411.778.724[10] (1) |
145[11]/km2 (83) | |
PDB (KKB) | 2022 |
- Total | $30,074 trilliun[12] (1) |
$21.291[12] (72) | |
PDB (nominal) | 2022 |
- Total | $18,321 trilliun [h][12] (2) |
$12.970[12] (67) | |
Gini (2019) | ▼ 38,2[13] sedang |
IPM (2021) | 0,768[14] tinggi · 79 |
Mata uang | Renminbi (¥)[i] ( CNY ) |
Zona waktu | Waktu Standar Tiongkok (UTC+8) |
Format tanggal | |
Lajur kemudi | kanan[j] |
Kode telepon | +86 |
Kode ISO 3166 | CN |
Ranah Internet | |
| |
Tiongkok atau China (Hanzi: 中国; Pinyin: Zhōngguó), dengan nama resmi Republik Rakyat Tiongkok (RRT) atau Republik Rakyat Cina (RRC),[a] adalah sebuah negara yang terletak di Asia Timur yang beribu kota di Beijing[15] Negara ini memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia (sekitar 1,4 milyar jiwa) dan luas wilayah 9,69 juta kilometer persegi, menjadikannya negara ke-3 terbesar di dunia.[16] Negara ini didirikan pada tahun 1949 setelah berakhirnya Perang Saudara Tiongkok, dan sejak saat itu dipimpin oleh sebuah partai tunggal, yaitu Partai Komunis Tiongkok (PKT).[17] Sekalipun seringkali dilihat sebagai negara komunis, kebanyakan ekonomi republik ini telah diswastakan sejak tahun 1980-an. Walau bagaimanapun, pemerintah masih mengawasi ekonominya secara politik terutama dengan perusahaan-perusahaan milik pemerintah dan sektor perbankan. Secara politik, ia masih tetap menjadi pemerintahan satu partai.
Sebagai negara dengan penduduk terbanyak di dunia, dengan populasi melebihi 1,4 milyar jiwa (diperkirakan pada awal tahun 2024), yang mayoritas merupakan bangsa Tionghoa. Untuk menekan jumlah penduduk, pemerintah giat menggalakkan kebijakan satu anak. Tiongkok Daratan merupakan istilah yang digunakan untuk merujuk kepada kawasan di bawah pemerintahan RRT dan tidak termasuk kawasan administrasi khusus Hong Kong dan Makau, sementara nama Republik Tiongkok mengacu pada entitas lain yang dulu pernah menguasai Tiongkok sejak tahun 1912 hingga kekalahannya pada Perang Saudara Tiongkok. Saat ini Republik Tiongkok hanya menguasai pulau Taiwan, dan beribu kota di Taipei, oleh karena itu lazim disebut Tionghoa Taipei, terutama dalam even-even olahraga. RRT nomengklaim wilayah milik Republik Tiongkok (yang umum dikenal dengan Taiwan) namun tidak memerintahnya, sedangkan Republik Tiongkok mengklaim kedaulatan terhadap seluruh Tiongkok daratan yang saat ini dikuasai RRT. (lihat pula: Status politik Taiwan)[18]
Tiongkok memiliki ekonomi paling besar dan paling kompleks di dunia selama lebih dari dua ribu tahun, beserta dengan beberapa masa kejayaan dan kejatuhan.[19][20] Sejak diperkenalkannya reformasi ekonomi tahun 1978, Tiongkok menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Per 2013, negara ini menjadi ekonomi terbesar kedua di dunia berdasarkan total nominal GDP dan PPP, serta menjadi eksportir dan importir terbesar di dunia.[21] Tiongkok adalah negara yang memiliki senjata nuklir dan memiliki tentara aktif terbesar dunia, dengan belanja militer terbesar kedua dunia.[22][23] RRT menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa tahun 1971, di mana ia menggantikan Republik Tiongkok sebagai anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Tiongkok juga menjadi anggota berbagai macam organisasi lain seperti WTO, APEC, BRICS, Shanghai Cooperation Organization, BCIM dan G-20. Tiongkok adalah kekuatan besar di Asia, dan menjadi superpower yang potensial menurut beberapa pengamat.[24][25]
Sejarah
Bagian dari seri artikel mengenai | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
ZAMAN KUNO | |||||||
Neolitikum ±8500 – ±2070 SM | |||||||
Tiga Maharaja dan Lima Kaisar ±6000 – ±4000 SM | |||||||
Dinasti Xia ±2070 – ±1600 SM | |||||||
Dinasti Shang ±1600 – ±1046 SM | |||||||
Dinasti Zhou ±1046 – 256 SM | |||||||
Zhou Barat ±1046 – 771 SM | |||||||
Zhou Timur 770 - 256 SM | |||||||
Zaman Musim Semi dan Gugur 770 - 476 SM | |||||||
Periode Negara Perang 476 - 221 SM | |||||||
ZAMAN KEKAISARAN | |||||||
Dinasti Qin 221–206 SM | |||||||
Dinasti Han 206 SM – 220 M | |||||||
Han Barat 206 SM – 8 M | |||||||
Dinasti Xin 8-23 | |||||||
Han Timur 23-220 | |||||||
Tiga Negara 220–280 | |||||||
Wei, Shu, dan Wu | |||||||
Dinasti Jin (晉) 265–420 | |||||||
Jin Barat (西晋) 265-316 | |||||||
Jin Timur (东晋) 317-420 |
Enam Belas Negara 304-439 | ||||||
Dinasti Selatan dan Utara 420–589 | |||||||
Dinasti Sui 581–618 | |||||||
Dinasti Tang 618–907 | |||||||
(Dinasti Zhou Kedua 690–705) | |||||||
Lima Dinasti dan Sepuluh Negara 907–960 |
Dinasti Liao 907–1125 | ||||||
Dinasti Song 960–1279 |
|||||||
Song Utara 960-1127 |
Xia Barat 1038-1227 | ||||||
Song Selatan 1127-1279 |
Jin (金) 1115-1234 |
||||||
Dinasti Yuan 1271–1368 | |||||||
Dinasti Ming 1368–1644 | |||||||
Dinasti Qing 1644–1911 | |||||||
ZAMAN MODERN | |||||||
Republik Tiongkok 1912–1949 di Tiongkok Daratan | |||||||
Republik Rakyat Tiongkok 1949–kini |
Republik Tiongkok di Taiwan 1949–kini di Taiwan | ||||||
Setelah Perang Dunia II, Perang Saudara Tiongkok antara Partai Komunis Tiongkok dan Partai Nasionalis Kuomintang berakhir pada 1949 dengan pihak komunis menguasai Tiongkok Daratan dan Kuomintang mengundurkan diri ke pulau Taiwan dan beberapa pulau-pulau lepas pantai di Fujian. Pada 1 Oktober 1949, Mao Zedong memproklamasikan Republik Rakyat Tiongkok dan mendirikan sebuah negara komunis[26], namun tidak mencoba untuk menguasai pulau Taiwan.
Para pendukung kebijakan Maoisme mengatakan bahwa di bawah Mao, persatuan dan kedaulatan Tiongkok dapat dipastikan untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade terakhir, dan terdapat perkembangan infrastruktur, industri, kesehatan, dan pendidikan, yang mereka percayai telah membantu meningkatkan standar hidup rakyat. Mereka juga yakin bahwa kampanye seperti Lompatan Jauh ke Depan dan Revolusi Kebudayaan penting dalam mempercepat perkembangan Tiongkok dan menjernihkan kebudayaan mereka. Pihak pendukung juga ragu terhadap statistik dan kesaksian yang diberikan mengenai jumlah korban jiwa dan kerusakan lainnya yang disebabkan kampanye Mao. Mereka mengatakan bahwa kelaparan ini disebabkan musibah alam; ada juga yang meragukan jumlah kematian akibat kelaparan tersebut, atau berkata bahwa lebih banyak orang mati karena kelaparan atau sebab politis lainnya pada masa pemerintahan Chiang Kai Shek (1928-1949).
Meskipun begitu, para kritikus kebijakan Mao mengatakan bahwa pemerintahan Mao membebankan pengawasan yang ketat terhadap kehidupan sehari-hari rakyat, dan yakin bahwa kampanye seperti Lompatan Jauh ke Depan dan Revolusi Kebudayaan berperan atau mengakibatkan hilangnya jutaan jiwa, mendatangkan biaya ekonomi yang besar, dan merusak warisan budaya Tiongkok. Lompatan Jauh ke Depan, pada khususnya, mendahului periode kelaparan yang besar di Tiongkok yang, menurut sumber-sumber[pranala nonaktif permanen] Barat dan Timur yang dapat dipercaya, mengakibatkan kematian 45 juta orang dalam waktu 4 tahun[27]
Setelah kegagalan ekonomi yang dramatis pada awal 1960-an, Mao mundur dari jabatannya sebagai ketua umum Tiongkok. Tak lama sesudah itu Kongres Rakyat Nasional melantik Liu Shaoqi sebagai pengganti Mao. Mao tetap menjadi ketua partai namun dilepas dari tugas ekonomi sehari-hari yang dikontrol dengan lebih lunak oleh Liu Shaoqi, Deng Xiaoping dan lainnya yang memulai reformasi keuangan.
Pada 1966 Mao meluncurkan Revolusi Kebudayaan, yang dilihat lawan-lawannya sebagai balasan terhadap rival-rivalnya dengan memobilisasi para remaja untuk mendukung pemikirannya dan menyingkirkan kepemimpinan yang lunak pada saat itu, namun oleh pendukungnya dipandang sebagai sebuah percobaan demokrasi langsung dan sebuah langkah asli dalam menghilangkan korupsi dan pengaruh buruk lainnya dari masyarakat Tiongkok. Kekacauan pun timbul namun hal ini segera berkurang di bawah kepemimpinan Zhou Enlai di mana para kekuatan moderat kembali memperoleh pengaruhnya. Setelah kematian Mao, Deng Xiaoping berhasil memperoleh kekuasaan dan janda Mao, Jiang Qing beserta rekan-rekannya, Kelompok Empat, yang telah mengambil alih kekuasaan negara, ditangkap dan dibawa ke pengadilan.
Sejak saat itu, pihak pemerintah telah secara bertahap (dan telah banyak) melunakkan kontrol pemerintah terhadap kehidupan sehari-hari rakyatnya, dan telah memulai perpindahan ekonomi Tiongkok menuju sistem berbasiskan pasar.
Para pendukung reformasi keuangan – biasanya rakyat kelas menengah dan pemerhati Barat berhaluan kiri-tengah dan kanan – menunjukkan bukti terjadinya perkembangan pesat pada ekonomi di sektor konsumen dan ekspor, terciptanya kelas menengah (khususnya di kota pesisir di mana sebagian besar perkembangan industri dipusatkan) yang kini merupakan 15% dari populasi, standar hidup yang kian tinggi (diperlihatkan melalui peningkatan pesat pada GDP per kapita, belanja konsumen, perkiraan umur, persentase baca-tulis, dan jumlah produksi beras) dan hak dan kebebasan pribadi yang lebih luas untuk masyarakat biasa.
Para pengkritik reformasi ekonomi menunjukkan bukti bahwa proses reformasi telah menciptakan kesenjangan kekayaan, polusi lingkungan, korupsi yang menjadi-jadi, pengangguran yang meningkat akibat PHK di perusahaan negara yang tidak efisien, serta telah memperkenalkan pengaruh budaya yang kurang diterima. Akibatnya mereka percaya bahwa budaya Tiongkok telah dikorupsi, rakyat miskin semakin miskin dan terpisah, dan stabilitas sosial negara semakin terancam.
Meskipun ada kelonggaran terhadap kapitalisme, Partai Komunis Tiongkok tetap berkuasa dan telah mempertahankan kebijakan yang mengekang terhadap kumpulan-kumpulan yang dianggap berbahaya, seperti Falun Gong dan gerakan separatis di Tibet. Pendukung kebijakan ini menyatakan bahwa kebijakan ini menjaga stabilitas dalam sebuah masyarakat yang terpecah oleh perbedaan kelas dan permusuhan, yang tidak mempunyai sejarah partisipasi publik, dan hukum yang terbatas. Para pengkritik mengatakan bahwa kebijakan ini melanggar hak asasi manusia yang dikenal komunitas internasional, dan mereka juga mengklaim hal tersebut mengakibatkan terciptanya sebuah negara polisi, yang menimbulkan rasa takut.
Tiongkok mengadopsi konstitusi pada 4 Desember 1982 yang digunakan hingga kini.
Geografi
RRT ialah negara terbesar ke-3 di dunia setelah Rusia, Kanada, dan wilayahnya mencakup daratan yang sangat luas di bekas Peradaban Lembah Sungai Kuning. Di timur, bersama dengan pantai Laut Kuning dan Laut Tiongkok Timur, ditemukan luas dan padat yang di tempati lapangan tanah baru; pesisir Laut Tiongkok Selatan lebih bergunung-gunung dan Tiongkok bagian selatan didominasi daerah berbukit dan jajaran gunung yang lebih rendah. Di bagian tengah timur ditemukan delta 2 sungai utama Tiongkok, Huang He (Sungai Kuning) dan Chang Jiang (Sungai Panjang). Sungai-sungai utama lainnya ialah Zhu Jiang, Songhua Jiang, Mekong, Brahmaputra dan Amur.
Ke barat, jajaran gunung yang utama, khususnya Himalaya dengan titik tertinggi di Tiongkok Gunung Everest, dan ciri-ciri plato tinggi di antara bentang daratan yang lebih kering dari gurun seperti Takla-Makan dan Gurun Gobi. Sebab kemarau panjang dan barangkali pertanian yang rendah membuat badai debu telah menjadi biasa dalam musim semi di Tiongkok. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Tiongkok, Gurun Gobi telah dikembangkan dan merupakan sumber utama badai debu yang mempengaruhi Tiongkok dan bagian Asia Timur Laut lainnya seperti Korea dan Jepang. Pasir dari kawasan utara telah dilaporkan sampai ke pantai barat Amerika Serikat. Pengurusan air sungai (seperti pembuangan sisa tinja, pencemaran oleh kilang, dan ekstraksi air untuk irigasi dan minuman) dan penyusutan tanah bukit telah mengakibatkan dampak buruk pada negara lain.[butuh rujukan]
Politik
Menurut definisi resminya, RRT merupakan suatu negara komunis karena ia memang merupakan negara komunis pada abad ke-20 yang lalu. Secara resmi ia masih dikenal sebagai negara komunis, meskipun sejumlah ilmuwan politik kini tidak mendefinisikannya lagi sebagai negara komunis. Tiada definisi yang tepat yang dapat diberikan kepada jenis pemerintahan yang diamalkan negara ini, karena strukturnya tidak dikenal pasti. Salah satu sebab masalah ini ada adalah karena sejarahnya, Negara Tiongkok merupakan negara yang diperintah oleh para kaisar selama 2000 tahun dengan sebuah pemerintahan pusat yang kuat dengan pengaruh Konfusianisme. Setelah era monarki berakhir pada tahun 1911, Tiongkok diperintah secara otokratis oleh Partai Nasionalis Kuomintang dan beberapa panglima perang. Kemudian setelah 1949 pemerintahan dilanjutkan oleh Partai Komunis Tiongkok.
Pemerintah RRT sering dikatakan sebagai otokratis, komunis dan sosialis. Ia juga dilihat sebagai kerajaan komunis.[butuh rujukan] Anggota komunis yang bersayap lebih ke kiri menjulukinya negara kapitalis. Memang, negara Tiongkok semakin lama semakin menuju ke arah sistem ekonomi bebas. Dalam suatu dokumen resmi yang dikeluarkan baru-baru ini, pemerintah menggariskan administrasi negara yang demokratis, meskipun keadaan sebenarnya di sana tidak begitu.
Pemerintah RRT dikawal oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan pemimpin negara dipilih langsung oleh Partai melalui Kongres. Walaupun terdapat sedikit-banyak gerakan ke arah liberalisasi, seperti pemilihan umum yang sekarang diadakan di tingkat desa dan sebagian badan perwakilan, partai ini terus memiliki mengawasi, terutama atas pemilihan jabatan-jabatan pemerintahan. Walaupun negara menggunakan cara otokratis untuk mengusir elemen-elemen penentangan terhadap pemerintahannya, pada masa yang sama pemerintah juga mencoba mengurangi penentangan dengan memajukan ekonomi, membenarkan tunjuk perasaan pribadi, dan melayani para penentang yang dianggap tidak berbahaya terhadap pemerintah secara lebih adil.
Penyaringan terhadap dakwah-dakwah politik juga rutin, dan RRT secara tegas menghapuskan protes atau organisasi apa pun yang dianggapnya berbahaya terhadap pemerintahannya, seperti yang terjadi di Demonstrasi Tiananmen pada tahun 1989. Akan tetapi, media republik rakyat ini semakin aktif menyiarkan masalah sosial dan menghebohkan gejala 'penyogokan' di peringkat bawahan pemerintahan. RRT juga begitu berhasil menghalangi gerakan informasi, dan ada masanya mereka terpaksa mengganti polisi mereka sebagai tindakan balas terhadap protes rakyat. Walaupun penentangan berstruktur terhadap PKT tidak dibenarkan sama sekali, demonstrasi rakyat semakin lama semakin kerap dan dibiarkan.
Popularitas Partai di kalangan rakyat sukar diukur, karena tiada pemilu di tingkat nasional, dan apabila orang Tiongkok ditanya secara sendirinya pula, ada sebagian yang menyokong dan ada pula yang membangkang, namun sebagian besar menolak mengomentari masalah politik. Secara umum, banyak dari mereka yang suka akan peranan pemerintahan mengabadikan stabilitas, yang membolehkan ekonomi maju tanpa masalah apa pun. Antara masalah-masalah politik yang utama di Tiongkok adalah kesenjangan sosial di antara kaya dan miskin dan gejala suap yang berlaku karena biokrasi pemerintahan.
Terdapat juga partai politik yang lain di RRT, walaupun mereka hanya sekadar sub-partai atau partai yang rapat dengan PKT. PKT mengadakan dialog dengan mereka melalui suatu badan perhubungan khusus, yang dinamai Dewan Perhubungan Cadangan Rakyat Tiongkok yang dipertimbangkan RRT. Cara ini lebih disukai pemerintahan dibandingkan pemilu. Kendati begitu, partai ini secara totalnya tidak memberi kesan apa pun terhadap polisi dan dasar-dasar kerajaan. Fungsi badan perhubungan khusus ini lebih kepada mata luaran CPP, walaupun terdapat pengawai badan ini di semua tingkat pemerintahan.
Hubungan luar negeri
Republik Rakyat Tiongkok mempertahankan hubungan diplomatik dengan hampir seluruh negara di dunia, namun menetapkan syarat bahwa negara-negara yang ingin menjalin kerja sama diplomatik dengannya harus menyetujui klaim Tiongkok terhadap Taiwan dan memutuskan hubungan resmi dengan pemerintah Republik Tiongkok. Tiongkok juga secara aktif menentang perjalanan ke luar negeri yang dilakukan pendukung kemerdekaan Taiwan seperti Lee Teng-hui dan Chen Shui-bian serta Tenzin Gyatso, Dalai Lama ke-14.
Pada 1971, RRT menggantikan Republik Tiongkok sebagai wakil untuk "Tiongkok" di PBB dan sebagai salah satu dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Tiongkok juga pernah menjadi anggota Gerakan Non-Blok, dan kini tetap berperan sebagai anggota pengamat. Banyak dari kebijakan luar negerinya yang sekarang didasarkan pada konsep kebangkitan Tiongkok yang damai.
Hubungan Tiongkok-Amerika telah rusak dan diperbaiki beberapa kali dalam beberapa dekade terakhir. Pada bulan Mei tahun 1999, suatu pesawat perang B-2 Stealth Bomber menjatuhkan tiga buah bom yang setiap masing-masing berbobot 900 kg atas kantor kedutaan besar Tiongkok di kota Beograd semasa pergolakan Kosovo. Bom-bom ini membunuh tiga warganegara Tiongkok yang bekerja di kedutaan terkait. Amerika Serikat yang enggan bertanggung jawab atas kejadian yang disifatinya sebagai 'bencana' itu mengatakan bahwa hal itu adalah kesalahan menggunakan peta lama yang memberi maklumat tidak betul tentang kedudukan bangunan itu sebagai pangkalan senjata pemerintahan Yugoslavia. Pemerintah RRT tidak puas dengan penjelasan ini dan mendakwa bahwa hal itu sengaja dilakukan. Pada bulan April tahun 2001 pula, kapal terbang pengintip milik Amerika bernama EP-3E Aries II yang berada di atas pulau Hainan di Tiongkok bertemu dengan pesawat jet Tiongkok yang memperhatikan gerak-geriknya. Pesawat Tiongkok terkait terhempas dan pemandunya terbunuh saat kapal pengintip AS terpaksa mengadakan pendaratan darurat di pulau Hainan. Cerita Amerika dan Tiongkok mengenai kejadian ini berbeda sedikit kandungannya. Versi Amerika menyatakan bahwa pesawatnya berada di atas lautan internasional sedangkan RRT mendakwa ia berada di atas Zona Ekonomi Eksklusifnya. Kedua belah pihak menyalahkan pihak lawan bertanggung jawab atas insiden ini. 24 anak kapal Amerika ditahan selama 12 hari sebelum dilepaskan dan kejadian ini memberi dampak pada hubungan diplomatik kedua negara. Amerika pula tidak sedikit pun meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya saat pemerintah RRT mengambil keputusan atas dasar kasihan melepaskan anak-anak kapalnya itu. Satu lagi perkara terkait dengan laporan Cox[siapa?], yang mendakwa pengitipan RRT telah mengkompromi rahasia-rahasia nuklir Amerika Serikat selama beberapa dekade.
Hubungan Tiongkok-Jepang seringkali dibelenggu masalah keengganan Jepang untuk mengakui dosa-dosa perangnya dan meminta maaf terhadap kekejamannya atas rakyat Tiongkok dan negara Asia lain semasa Perang Dunia II, terutama dalam Pembantaian Nanjing. Sebagian badan bukan dari Barat[siapa?] dan pemerintah Barat mengkritik Tiongkok kerana konon menafikan hak asasi manusia dan hubungan luar negerinya dengan pemerintah-pemerintah Barat terjejas oleh kejadian di Tian'anmen pada tahun 1989. Hak asasi manusia seringkali diungkit oleh pemerintahan-pemerintahan ini.
Selain itu, Tiongkok terlibat dalam beberapa pertentangan wilayah lainnya:
- Taiwan, dikuasai Republik Tiongkok, diklaim Republik Rakyat Tiongkok. (Lihat pula: Status politik Taiwan)
- Aksai Chin, dikuasai RRT, diklaim oleh India
- Kepulauan Paracel, dikuasai RRT, diklaim oleh Vietnam dan Republik Tiongkok
- Kepulauan Spratly, dipertentangkan antara RRT, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Brunei Darussalam
- Kepulauan Diaoyu/Kepulauan Senkaku, dikuasai Jepang, diklaim oleh RRT dan Republik Tiongkok
- Arunachal Pradesh/Tibet Selatan, dikuasai India, diklaim oleh RRT
Pada tahun 2004, negara Rusia setuju untuk menyerahkan Kepulauan Yinlong dan sebagian Kepulauan Heixiazi kepada RRT, dan sekaligus menamatkan percekcokan perbatasan antara kedua negara itu. Kedua pulau ini terletak di antara persimpangan sungai Amur dan sungai Ussuri, dan sebelum itu diatur oleh Rusia dan dituntut oleh RRT. Perkara ini sepatutnya merapatkan dan mengeratkan persahabatan antara kedua negara, akan tetapi terdapat sedikit rasa tidak puas hati dari kedua belah pihak. Orang Rusia menyifati pemberian itu sebagai kelemahan pemerintahannya mempertahankan tanah yang dirampas semasa Perang Dunia II. Petani Cossack di Khabarovsk juga tidak suka dengan kehilangan tanah olahan mereka sementara berita tentang perjanjian ini di Tiongkok Daratan disaring oleh pemerintah RRT. Sebagian komunitas Tiongkok di Republik Tiongkok dan orang Tiongkok yang dapat mengatasi saringan ini mengkritik perjanjian ini dan menyifatinya sebagai pengakuan pemerintahan Rusia atas Mongolia Luar yang diserahkan oleh Dinasti Qing saat kalah perang di bawah Perjanjian Tidak Sama Rata termasuk Perjanjian Aigun pada tahun 1858 dan Konvensi Peking pada tahun 1860 masa terdahulu sebagai pengganti penggunaan ekslusif minyak mentah Rusia. Perjanjian ini telah disahkan oleh Kongres Nasional Rakyat Tiongkok dan Duma Negara Rusia tetapi tidak terlaksana hingga kini. menjadi populer untuk sejumlah nasionalis yang ekstrem untuk menuntut Mongolia, Tuva, Manchuria Luar, Kepulauan Ryukyu, Bhutan, Lembah Hukawng di utara Myanmar dan kawasan timur laut Danau Balkhash di Asia Tengah.-->
Militer
Tiongkok mempunyai pasukan tentara terbesar di dunia yang disebut Pasukan Pembebasan Rakyat (PLA), walaupun bukan bujet militer terbesar (yang dipegang oleh Amerika Serikat), meski ada kepercayaan umum baik di dalam kalangan PLA maupun pengamat luar bahwa jumlah bukanlah ukuran kekuatan militer yang baik. Fakta itu membuat membuatkan kebanyakan organisasi hak asasi manusia Barat merasa geram dan sangsi dengan kata-kata Tiongkok yang menginginkan keamanan, sekalipun telah disetujui di dalam dan di luar Republik bahwa kemampuan tentara RRT melaksanakan operasi ketenteraan di luar kawasan jajahannya terbatas dan jumlah anggota tidak begitu berguna untuk menentukan kekuatan tentaranya.
Memperkirakan dana militer Tiongkok akan menghasilkan berbagai angka-angka yang berbeda berdasarkan apa yang dianggap militer, bagaimana mengartikan informasi terbatas yang tersedia, dan bagaimana seseorang menghadapi faktor-faktor nilai tukar mata uang. Perkiraan-perkiraan yang ada memberikan nilai US$9 miliar sebagai yang terendah dan US$60 miliar sebagai yang tertinggi (dari segi purchasing power parity) pada tahun 2003; jumlah US$60 miliar tersebut membuat Tiongkok sebagai negara kedua terbesar setelah Amerika Serikat yang mempunyai dana anggaran US$400 miliar (hampir 7x lipat). Pembelanjaan militer republik ini pada tahun 2005 adalah AS$ 30 miliar, tetapi ini tidak termasuk uang yang digunakan untuk pembelian senjata luar, kajian dan pembangunan ketentaraan, ataupun paramiliter (Polisi RRT), dan kritikus[siapa?] menjulukinya sebagai percobaan yang sengaja dilakukan untuk menipu dunia. Baru-baru ini satu kajian RAND di halaman situs ini memperkirakan bahwa perbelanjaan militer republik yang sebenarnya adalah 1,4-1,7 kali lipat lebih besar daripada pengeluaran resminya.Akan tetapi, tentara Amerika juga mencoba menipu dengan pengeluarannya dengan sengaja mengeluarkan perbelanjaannya di Afghanistan dan Irak daripada belanja Kantor Pertahanan resminya. Lihat [3]
Tiongkok, meski mempunyai sistem senjata nuklir dan pengiriman yang maju, secara luas dipandang hanya mempunyai kemampuan yang terbatas untuk mengerahkan kekuatan militernya ke luar Tiongkok dan tidak dianggap sebagai sebuah adidaya meski sering dianggap sebagai kekuatan regional yang besar. Hal ini dikarenakan kebanyakan peralatan senjata yang digunakan oleh Republik Rakyat Tiongkok masih kuno dan perlu dimodernkan dari segi standar Amerika Serikat. Akan tetapi ia masih dilihat sebagai kuasa setingkat adidaya regional. Angkatan udaranya masih memerlukan pesawat perang pengangkut dan kebanyakan pesawat perangnya sudah ketinggalan zaman.[per kapan?]
Penganggaran menujukan bahwa perbelanjaannya yang berjumlah AS$56 miliar merupakan yang ketiga terbesar setelah Amerika Serikat (lebih dari AS$ 400 miliar untuk tahun anggaran 2005-2006) dan Rusia. Lihat juga: Anggaran militer Tiongkok.
Pembagian administratif
Republik Rakyat Tiongkok mempunyai kontrol administratif terhadap 22 provinsi (省); pemerintah RRT menganggap Taiwan (台湾) sebagai provinsi ke-23 (lihat Status politik Taiwan untuk keterangan lebih lanjut). Pihak pemerintah juga mengklaim Laut Tiongkok Selatan yang kini masih diperebutkan. Selain dari provinsi-provinsi tersebut, terdapat juga 5 daerah otonomi (自治区) yang berisi banyak etnis minoritas; 4 munisipalitas (直辖市) untuk kota-kota terbesar Tiongkok dan 2 daerah administratif khusus (SAR) (特别行政区) yang diperintah RRT.
Berikut adalah daftar wilayah pembagian administratif yang di bawah kontrol RRT.
Provinsi
- Anhui (安徽)
- Fujian (福建)
- Gansu (甘肃)
- Guangdong (广东)
- Guizhou (贵州)
- Hainan (海南)
- Hebei (河北)
- Heilongjiang (黑龙江)
- Henan (河南)
- Hubei (湖北)
- Hunan (湖南)
- Jiangsu (江苏)
- Jiangxi (江西)
- Jilin (吉林)
- Liaoning (辽宁)
- Qinghai (青海)
- Shaanxi (陕西)
- Shandong (山东)
- Shanxi (山西)
- Sichuan (四川)
- Yunnan (云南)
- Zhejiang (浙江)
- Taiwan (台湾) (dipertikaikan)
Munisipalitas
Daerah otonomi
- Guangxi (广西)
- Mongolia Dalam (内蒙古)
- Ningxia (宁夏)
- Xinjiang (新疆)
- Tibet (西藏)
Daerah administratif khusus
Struktur pemerintahan
Gǔo (Negara) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Wilayah Otonom | Shěng (Provinsi) | Munisipalitas | |||||||||||||||||||||||||||||||||||
Shì (Kabupaten/Kota) | Shì (Kabupaten/Kota) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Distrik | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Xiāng (Kelurahan/Desa) | Xiāng (Kelurahan/Desa) | Xiāng (Kelurahan/Desa) | Komite Tetangga (Rukun Tetangga/RT) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||
Ekonomi
Per 2013, Tiongkok adalah negara dengan ekonomi terbesar kedua dunia menurut nominal GDP dengan jumlah US$9.469 triliun menurut International Monetary Fund.[30] Jika dihitung menurut keseimbangan kemampuan berbelanja (PPP), ekonomi Tiongkok juga berada di posisi kedua, dengan nilai US$16,149 triliun.[30] Tahun 2013, PDB PPP per kapitanya adalah US$11.868, sedangkan PDB per kapitanya US$6.959. Dalam hal ini, menempatkan Tiongkok pada urutan 90 dari 183 negara dalam peringkat PDB per kapita.[31]
Republik Rakyat Tiongkok mencirikan ekonominya sebagai Sosialisme dengan ciri Tiongkok. Sejak akhir 1978, kepemimpinan Tiongkok telah memperharui ekonomi dari ekonomi terencana Soviet ke ekonomi yang berorientasi-pasar tetapi masih dalam kerangka kerja politik yang kaku dari Partai Komunis. Untuk itu para pejabat meningkatkan kekuasaan pejabat lokal dan memasang manajer dalam industri, mengizinkan perusahaan skala-kecil dalam jasa dan produksi ringan, dan membuka ekonomi terhadap perdagangan asing dan investasi. Ke arah ini pemerintah mengganti ke sistem pertanggungjawaban para keluaga dalam pertanian dalam penggantian sistem lama yang berdasarkan penggabungan, menambah kuasa pegawai setempat dan pengurus kilang dalam industri, dan membolehkan berbagai usahawan dalam layanan dan perkilangan ringan, dan membuka ekonomi pada perdagangan dan pelabuhan asing. Pengawasan harga juga telah dilonggarkan. Ini mengakibatkan Tiongkok daratan berubah dari ekonomi terpimpin menjadi ekonomi campuran.
Pemerintah RRT tidak suka menekankan kesamarataan saat mulai membangun ekonominya, sebaliknya pemerintah menekankan peningkatan pendapatan pribadi dan konsumsi dan memperkenalkan sistem manajemen baru untuk meningkatkan produktivitas. Pemerintah juga memfokuskan diri dalam perdagangan asing sebagai kendaraan utama untuk pertumbuhan ekonomi, untuk itu mereka mendirikan lebih dari 2000 Zona Ekonomi Khusus (Special Economic Zones, SEZ) di mana hukum investasi direnggangkan untuk menarik modal asing. Hasilnya adalah PDB yang berlipat empat sejak 1978. Pada 1999 dengan jumlah populasi 1,25 miliar orang dan PDB hanya $3.800 per kapita, Tiongkok menjadi ekonomi keenam terbesar di dunia dari segi nilai tukar dan ketiga terbesar di dunia setelah Uni Eropa dan Amerika Serikat dalam daya beli. Pendapatan tahunan rata-rata pekerja Tiongkok adalah $1.300. Perkembangan ekonomi Tiongkok diyakini sebagai salah satu yang tercepat di dunia, sekitar 7-8% per tahun menurut statistik pemerintah Tiongkok. Ini menjadikan Tiongkok sebagai fokus utama dunia pada masa kini dengan hampir semua negara, termasuk negara Barat yang mengkritik Tiongkok, ingin sekali menjalin hubungan perdagangan dengannya. Tiongkok sejak tanggal 1 Januari 2002 telah menjadi anggota Organisasi Perdagangan Dunia.
Tiongkok daratan terkenal sebagai tempat produksi biaya rendah untuk menjalankan aktivitas pengilangan, dan ketiadaan serikat sekerja amat menarik bagi pengurus-pengurus perusahaan asing, terutama karena banyaknya tenaga kerja murah. Pekerja di pabrik Tiongkok biasanya dibayar 50 sen - 1 dolar Amerika per jam (rata-rata $0,86), dibandingkan dengan $2 sampai $2,5 di Meksiko dan $8.50 sampai $20 di AS. Buruh-buruh RRT ini seringkali terpaksa bekerja keras di kawasan berbahaya dan mudah ditindas majikan karena tiada undang-undang dan serikat pekerja yang bisa melindungi hak mereka.
Pada akhir 2001, tarif listrik rata-rata di Provinsi Guangdong adalah 0,72 yuan (9 sen Amerika) per kilowatt jam, lebih tinggi dari level rata-rata di Tiongkok daratan 0,368 yuan (4 sen AS). Tiongkok resmi menghapuskan "direct budgetary outlays" untuk ekspor pada 1 Januari 1991. Namun, diyakini banyak produsen ekspor Tiongkok menerima banyak subsidi lainnya. Bentuk subsidi ekspor lainnya termasuk energi, bahan material atau penyediaan tenaga kerja. Ekspor dari produk agkrikultur, seperti jagung dan katun, masih menikmati subsidi ekspor langsung. Namun, Tiongkok telah mengurangi jumlah subsidi ekspor jagung pada 1999 dan 2000.
Biaya bahan mentah yang rendah merupakan satu lagi aspek ekonomi Tiongkok. Ini disebabkan persaingan di sekitarnya yang menyebabkan hasil berlebihan yang turut menurunkan biaya pembelian bahan mentah. Ada juga pengawasan harga dan jaminan sumber-sumber yang tinggal dari sistem ekonomi lama berdasarkan Soviet. Saat negara terus menswastakan perusahaan-perusahaan miliknya dan pekerja berpindah ke sektor yang lebih menguntungkan, pengaruh yang bersifat deflasi ini akan terus menambahkan tekanan ke atas harga dalam ekonomi.
Insentif pajak "preferensial" adalah salah satu contoh lainnya dari subsidi ekspor. Tiongkok mencoba mengharmoniskan sistem pajak dan bea cukai yang dijalankan di perusahaan domestik dan asing. Sebagai hasil, pajak "preferensial" dan kebijakan bea cukai yang menguntungkan eksportir dalam zona ekonomi spesial dan kota pelabuhan telah ditargetkan untuk diperbaharui.
Ekspor Tiongkok ke Amerika Serikat sejumlah $125 miliar pada 2002; ekspor Amerika ke Tiongkok sejumlah $19 miliar. Perbedaan ini desebabkan utamanya atas fakta bahwa orang Amerika mengonsumsi lebih dari yang mereka produksi dan orang Tiongkok yang dibayar rendah tidak mampu membeli produk mahal Amerika. Amerika sendiri membeli lebih dari yang dibuatnya dan sekalipun rakyat RRT ingin membeli barangan buatan Amerika, mereka tidak dapat berbuat demikian karena harga barang Amerika terlalu tinggi. Faktor lainnya adalah pertukaran valuta yang tidak menguntungkan antara Yuan Tiongkok dan dolar AS yang "dikunci" karena RRT mengikatkannya kepada kadar tetap 8 renminbi pada 1 dolar.[per kapan?] Pada 21 Juli 2005, Bank Rakyat Tiongkok mengumumkan untuk membolehkan mata uang renminbi ditentukan oleh pasaran, dan membolehkan kenaikan 0,3% sehari. . Ekspor Tiongkok ke Amerika Serikat meningkat 20% per tahun, lebih cepat dari ekspor AS ke Tiongkok. Dengan penghapusan kuota tekstil, RRT sudah tentu akan menguasai sebagian besar pasaran baju dunia.[32]
Meski jumlah populasinya sangat besar, ini masih hanya memberikan PNB rata-rata per orang hanya sekitar $5.000, sekitar 1/7 Amerika Serikat. Laporan pertumbuhan ekonomi resmi untuk 2003 adalah 9,1%. Diperkirakan oleh CIA pada 2002 bahwa agrikultur menyumbangkan sebesar 14,5% dari PNB Tiongkok, industri dan konstruksi sekitar 51,7% dan jasa sekitar 33,8%. Pendapatan rata-rata pedesaan sekitar sepertiga di daerah perkotaan, sebuah perbedaan yang telah melebar di dekade terakhir.
Oleh karena ukurannya yang amat luas dan budaya yang amat panjang sejarahnya, RRT mempunyai tradisi sebagai sebuah negara penguasa ekonomi. Dalam kata Ming Zeng, profesor pengurus di Shanghai, Dalam sebagian statistik, pada pengujung abad ke-16 sekalipun, RRT mempunyai sepertiga PDB. Amerika Serikat yang gagah pada masa kini hanya mempunyai 20%. Jadi, jika Anda membuat perbandingan sejarah ini, tiga atau empat ratus tahun terdahulu, Tiongkok tentulah kuasa terbesar dunia. Percobaan mewujudkan kembali keadaan yang membanggakan ini sudah tentu adalah salah suatu tujuan orang Tiongkok. Maka tidak mengherankan fenomena kebanjiran orang bukan Tiongkok dunia yang lain mau mempelajari Bahasa Tionghoa ini dan kegeraman Amerika dan Barat terhadap Tiongkok secara umum terjadi pada skenario politik dunia pada hari ini.
Akan tetapi, jurang pengagihan kekayaan di antara pesisiran pantai dan kawasan pendalaman Tiongkok masih amat besar. Untuk menandingi keadaan yang berpotensi mengundang bahaya ini, pemerintah melaksanakan strategi Pembangunan Tiongkok Barat pada tahun 2000, Pembangunan Kembali Tiongkok Timur Laut pada tahun 2003, dan Kebangkitan Kawasan Tiongkok Tengah pada tahun 2004, semuanya bertujuan membantu kawasan pedalaman Tiongkok turut membangun bersama.
Teknologi dan sains
Pada 15 Oktober 2003, menggunakan roket Long March 2F dan kendaraan angkasa berawak Shenzhou V, RRT menjadi negara ke-3 yang menempatkan manusia di angkasa melalui usaha kerasnya.
Setelah pertikaian RRT-Soviet, negara Tiongkok mulai mendirikan program pencegahan nuklir dan sistem transportasi angkasanya sendiri. Hasil kebijakan ini adalah peluncuran satelit Dong Fang Hong 1 pada tahun 1970, satelit Tiongkok yang pertama. Ini menjadikannya sebagai negara kelima yang meluncurkan satelit luar angkasanya sendiri.
Negara ini merencanakan program angkasa berawak di awal 70-an, dengan "Proyek 714" dan kendaraan angkasa berawak Shuguang yang diharapkan. Karena serentetan kemunduran politik dan ekonomi, program penerbangan berawak tak pernah terlaksana baik sampai 2003. Walau bagaimanapun, pada tahun 1992 Projek 921 dibenarkan dan pada 19 November 1999, roket tidak beranak kapal Shenzhou 1 diluncurkan, ujian pertama roket negara ini. Selepas tiga kali percobaan, Shenzhou 5 dilancarkan pada 15 Oktober 2003 dengan roket Kawat Lama yang beranak kapal Yang Liwei digunakan, menjadikan Tiongkok negara ketiga yang meluncurkan manusia ke luar angkasa setelah Amerika Serikat dan Rusia. Misi kedua, Shenzhou 6 dilancarkan pada 12 Oktober 2005.
Roket Long March 2F dan kendaraan angkasa berawak Shenzhou V membawa Yang Liwei di dalam kendaraan angkasa Shenzhou 5 ke orbit bumi, di mana menyisakan 21 jam, membuat total 14 revolusi.
Beberapa ahli menganggap kendaraan udara berawak Shenzhou berdasarkan pada kendaraan luar angkasa Soyuz Rusia. Akan tetapi, para pakar Tiongkok menunjukkan bahwa ia bukan sedemikan rupa dan pada peringkat awal Projek Apollo rancangan yang serupa dicadangkan NASA.
Demografi
Secara resmi RRT memandang dirinya sendiri sebagai satu bangsa (Tionghoa) yang multi-etnis dengan 56 etnisitas yang diakui. Mayoritas etnis Han menyusun hampir 93% populasi; bagaimanapun merupakan mayoritas dalam hanya hampir setengah daerah Tiongkok. Penduduk bangsa Han sendiri heterogen, dan bisa dianggap sebagai kumpulan pelbagai etnik yang mengamalkan budaya dan bercakap bahasa yang sama. Kebanyakan suku Han bertutur macam-macam bahasa vernakular Tionghoa, yang bisa dilihat sebagai 1 bahasa atau keluarga bahasa. Subdivisi terbesar bahasa Tionghoa yang diucapkan ialah bahasa Mandarin, dengan lebih banyak pembicara daripada bahasa lainnya di dunia. Versi standar Mandarin yang didasarkan pada dialek Beijing, dikenal sebagai Putonghua, diajarkan di sekolah dan digunakan sebagai bahasa resmi di seluruh negara.
Revolusi Komunis di negara ini sejak tahun 1949 meninggalkan kesan yang besar yaitu hampir 59% penduduknya (lebih kurang 767 juta orang) menjadi Ateis atau tidak percaya Tuhan. Namun lebih kurang 33% dari mereka percaya kepada kepercayaan tradisi atau gabungan kepercayaan Buddha dan Taoisme. Penganut agama terbesar di negara ini ialah Buddha Mahayana yang berjumlah 100 juta orang. Di samping itu, Buddha Theravada dan Buddha Tibet juga diamalkan oleh golongan minoritas etnis di perbatasan barat laut negara ini. Selain itu diperkirakan terdapat 1,7 % penduduk Islam (kebanyakan Sunni) dan 2,3 % Kristen di negara ini.[butuh rujukan]
Negara ini telah lama mengalami masalah pertumbuhan penduduk. Dalam usaha membatasi perkembangan populasinya, RRT telah mengambil kebijakan yang membatasi keluarga di perkotaan (etnis minoritas non-Han dikecualikan) menjadi 1 anak dan keluarga di pedalaman boleh memiliki 2 anak, ketika yang pertama wanita. Karena lelaki dianggap lebih bernilai ekonomis di daerah pedesaan, muncullah insiden tinggi mengenai aborsi selektif jenis kelamin dan penolakan anak di daerah pedesaan buat memastikan bahwa anak kedua ialah lelaki. Dasar ini hanyalah untuk penduduk mayoritas bangsa Han. Terdapat banyak rumah anak yatim untuk anak-anak telantar ini, akan tetapi hanya 2% saja yang dijadikan anak angkat oleh orang lain. Yang selebihnya pula besar di rumah anak yatim itu. RRT telah mengintitusikan program pengambilan anak angkat internasional, di mana penduduk negara lain datang untuk mengangkat mereka, tetapi program ini metampakkan hasil yang tidak memuaskan.
Tahun 2000 berlalu dengan perbandingan jenis kelamin 117 lelaki: 100 perempuan yang tinggi berbanding perbandingan biasa (106:100) tetapi bisa dibandingkan dengan sebagian tempat seperti Kaukasus dan Korea Selatan. Walaupun perbandingan ini dikatakan ada karena seksisme, baru-baru ini ia dikaitkan dengan penyakit hepatitis juga. Pemerintah RRT sedang mencoba mengurangi masalah ini dengan menekankan harkat para wanita dan telah melangkah sepanjang mencegah penyedia medis dari memperlihatkan pada para orang tua jenis kelamin bayi yang diharapkan. Hasil perbandingan yang tidak seimbang ini mewujudkan 30-40 juta lelaki yang tidak bisa mendapatkan pasangan hidup. Banyak dari lelaki ini yang mencari gadis idaman mereka di negara lain atau di pusat-pusat pelacuran. Dalam beberapa kasus, gadis-gadis diculik dan dijual sebagai isteri di perkampungan yang jauh.[butuh rujukan]
Kesehatan umum
Tiongkok juga tidak terlepas dari beberapa masalah kesehatan umum yang sedang meningkat, seperti negara-negara lainnya. Masalah kesehatan yang berhubungan dengan polusi udara dan air, wabah HIV-AIDS yang sedang meluas dan jutaan perokok. Wabah HIV, ditambah dengan jalur infeksi yang biasa, meluas pada masa lalu karena praktik tidak bersih yang digunakan dalam pengumpulan darah di daerah pedesaan. Masalah tembakau dipersulit dengan fakta bahwa kebanyakan penjualan rokok dimonopoli pemerintah. Pihak pemerintah, yang bergantung kepada pendapatan dari penualan rokok, terlihat ragu dalam responsnya terhadap masalah tembakau dibandingkan dengan masalah kesehatan umum lainnya.
Hepatitis B mewabah di Tiongkok Daratan, dengan mayoritas dari penduduk menyebarkan penyakit tersebut; 10% di antaranya terpengaruh parah. Seringkali ini menyebabkan gagal lever atau kanker hati, sesuatu yang merupakan penyebab kematian yang umum di Tiongkok. Hepatitis B juga diketahui sebagai sumber kurangnya perempuan yang dilahirkan berbanding lelaki, dan ini juga menerangkan sebabnya jumlah bilangan lelaki jauh melebihi wanita di Tiongkok.[33]
Pada bulan November 2002, virus seperti pneumonia yaitu penyakit SARS menyerang provinsi Guangdong. Walau bagaimanapun, pada peringkat awal penyakit itu merebak, Tiongkok telah menyensor dan menyaring berita mengenainya kepada dunia luar, sekaigus menyebabkan penyakit itu merebak ke Hong Kong, Vietnam dan negara lain melalui pelancong internasional. Di Tiongkok, 5.327 kasus dilaporkan dan 348 kematian disahkan, menjadikan negara ini yang paling parah diserang. Pada penghujung 2004 dan 2005 jumlah kasus semakin berkurang, kendatipun begitu pada 19 Mei 2004, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan bahwa RRT terbebas dari penyakit SARS.
Satu lagi masalah yang dihadapi Tiongkok adalah flu burung dan bakteri Streptococcus suis. Penyakit flu telah diketahui bersumber dari burung-burung setempat dan beberapa penduduk, dan para ilmuwan[siapa?] memperkirakan bahwa virus ini akan menyebabkan pandemi besar yang akan menjejaskan rantau ini jika cara perebakanya berindah dari burung-manusia ke manusia-manusia. Streptococcus suis pula masih terbatas di provinsi Sichuan.[per kapan?]
Pada tahun 2008, hampir 100.000 penduduk tewas akibat sebuah skandal susu.
Bagian ini memerlukan pengembangan. Anda dapat membantu dengan mengembangkannya. |
Budaya
Norma tradisional Tiongkok diperoleh dari versi ortodoks Konfusianisme, yang diajarkan di sekolah-sekolah dan bahkan merupakan bagian dari ujian pelayanan publik kekaisaran pada zaman dulu. Akan tetapi keadaan tidak selalu begitu karena pada masa dinasti Qing, umpamanya, kekaisaran Tiongkok terdiri dari banyak pemikiran seperti legalisme, yang di dalam banyak hal tidak serupa dengan Kong Hu Cu, dan hak-hak mengkritik kerajaan yang zalim dan perasaan moral invididu dihalangi oleh pemikir ortodoks. Sekarang, adanya neo-Konfusianisme yang berpendapat bahawa ide demokrasi dan hak asasi manusia sejajar dengan nilai-nilai tradisional Konfuciusme 'Asia'.
Para pemimpin yang memulai langkah-langkah untuk mengubah masyarakat Tiongkok setelah berdirinya RRT pada 1949 dibesarkan dalam lingkungan tua dan telah diajarkan norma hidup sesuai dengan lingkungan hidupnya. Meskipun mereka merupakan revolusioner yang mampu beradaptasi dengan zamannya, mereka tidak ingin mengubah budaya Tiongkok secara besar-besaran. Sebagai pemerintah langsung, para pemimpin RRT mengganti aspek tradisional seperti kepemilikan tanah di desa dan pendidikan tetapi masih menyisakan aspek-aspek lainnya, misalnya struktur keluarga. Kebanyakan pemerhati luar berpendapat bahwa waktu setelah 1949 bukanlah sesuatu yang berbeda di RRT dibandingkan dengannya sebelum itu, malah merupakan penerusan cara hidup yang berpegang pada nilai-nilai lama masyarakat Tiongkok. Pemerintah baru diterima tanpa protes apa pun karena pemerintahan baru dianggap "mendapat mandat dari surga" untuk memerintah, mengambil-alih pucuk kepemimpinan dari kekuasaan lama. Seperti pada zaman lampau, pemimpin seperti Mao Zedong telah disanjung. Pergantian dalam masyarakat RRT tidak konsisten seperti yang didakwa.
Sepanjang masa pemerintahan RRT, banyak aspek budaya tradisi Tiongkok seperti seni lukis, peribahasa, bahasa, dan sebagainya yang lain telah coba dihapus oleh pemerintah seperti yang terjadi pada Revolusi Kebudayaan karena didakwa kolot, feodal dan berbahaya. Semenjak itu, Tiongkok telah menyadari kesalahannya dan mencoba untuk memulihkannya semula, seperti reformasi Opera Beijing untuk menyuarakan propaganda komunisnya. Dengan berlalunya waktu, banyak aspek tradisi Tiongkok telah diterima kerajaan dan rakyatnya sebagai warisan dan sebagian jati diri Tiongkok. Dasar-dasar resmi pemerintah kini dibuat berlandaskan kemajuan dan penyambung peradaban Tiongkok sebagai sebagian identitas bangsa. Nasionalisme juga diterapkan kepada pemuda untuk memberi legitimasi kepada pemerintahan Partai Komunis Tiongkok.
Olahraga
Olimpiade Beijing 2008 diadakan di Beijing pada 8-24 Agusutus 2008 yang menjadi Olimpiade termegah dan terbesar hingga saat itu, dibuka pada tanggal 8 bulan 8 pukul 08:08:08 malam (angka 8 diasosiasikan dengan kemakmuran dalam kebudayaan Tiongkok). Logo resmi pertandingan, berjudul "Beijing Menari", dibentuk berdasarkan karakter kaligrafi "jing", merujuk kepada kota tuan rumah Beijing. Maskot Beijing 2008 adalah lima Fuwa (Hanzi: 福娃; Pinyin: Fúwá; secara harafiah bermakna "boneka-boneka keberuntungan"), masing-masing menggambarkan satu warna pada cincin Olimpiade. Moto Olimpiade 2008 adalah "Satu Dunia, Satu Impian". Olimpiade Beijing terdiri atas 302 pertandingan dari 28 cabang olahraga. Selama 16 hari tayangan NBC di Amerika Serikat, telah menjadi program televisi yang paling diminati, dengan total 211 juta penonton berdasarkan survei Nielson Media Research, 2 juta lebih banyak dibandingkan Olimpiade Atlanta 1996, pemegang rekor sebelumnya. Pada Olimpiade yang ke-29 ini, tuan rumah Republik Rakyat Tiongkok berhasil menjadi juara umum dengan perolehan 51 emas, 21 perak, dan 28 perunggu.
Lihat pula
Catatan
Referensi
- ^ Chan, Kam Wing (2007). "Misconceptions and Complexities in the Study of China's Cities: Definitions, Statistics, and Implications" (PDF). Eurasian Geography and Economics. 48 (4): 383–412. doi:10.2747/1538-7216.48.4.383. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 15 Januari 2013. Diakses tanggal 7 Agustus 2011. p. 395
- ^ "Main Data of the Seventh National Population Census". Stats.gov.cn. Diakses tanggal 25 July 2021.
- ^ "Chinese Religion | GRF". globalreligiousfutures.org. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-21. Diakses tanggal 2023-08-19.
- ^ "Constitution of the People's Republic of China". The National People's Congress of the People's Republic of China. 15 November 2007. Diakses tanggal 8 Februari 2015.
- ^ "New man at helm: Xi Jinping elected to lead China". RT.com. 15 November 2012. Diakses tanggal 2 Januari 2013.
- ^ "Demographic Yearbook—Table 3: Population by sex, rate of population increase, surface area and density" (PDF). UN Statistics. 2007. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 24 Desember 2010. Diakses tanggal 31 Juli 2010.
- ^ "China". Encyclopædia Britannica. Diakses tanggal 16 November 2012.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaCIA
- ^ "Explore all countries–China". World Fact Book. Diakses tanggal 24 Oktober 2022.
- ^ "Communiqué of the Seventh National Population Census (No. 2)". National Bureau of Statistics of China (dalam bahasa Inggris). 11 May 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 May 2021. Diakses tanggal 11 May 2021.
- ^ "Population density (people per km2 of land area)". IMF. Diakses tanggal 16 May 2015.
- ^ a b c d "China World Economic Outlook Database: October 2022".
- ^ "Gini index – China". World Bank. Diakses tanggal 24 May 2022.
- ^ "Human Development Report 2021/2022" (PDF) (dalam bahasa Inggris). United Nations Development Programme. 8 September 2022. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2022-10-09. Diakses tanggal 8 September 2022.
- ^ SBY ganti istilah China jadi Tionghoa
- ^ "Countries of the world ordered by land area". Listofcountriesoftheworld.com. Diakses tanggal 27 April 2010.
- ^ Walton, Greg (2001). "Executive Summary". China's golden shield: Corporations and the development of surveillance technology in the People's Republic of China. Rights & Democracy. hlm. 5. ISBN 978-2-922084-42-9.
- ^ "Chinese Civil War". Cultural-China.com. Diakses tanggal 16 June 2013.
To this day, since no armistice or peace treaty has ever been signed, there is controversy as to whether the Civil War has legally ended.
- ^ Dahlman, Carl J; Aubert, Jean-Eric. "China and the Knowledge Economy: Seizing the 21st Century. WBI Development Studies. World Bank Publications". Institute of Education Sciences. Diakses tanggal 26 July 2014.
- ^ http://browse.oecdbookshop.org/oecd/pdfs/product/4107091e.pdf Angus Maddison. Chinese Economic Performance in the Long Run. Development Centre Studies. Accessed 2007. p.29
- ^ White, Garry (10 February 2013). "China trade now bigger than US". Daily Telegraph. London. Diakses tanggal 15 February 2013.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaChineseNukes
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaSIPRI2014
- ^ Muldavin, Joshua (9 February 2006). "From Rural Transformation to Global Integration: The Environmental and Social Impacts of China's Rise to Superpower". Carnegie Endowment for International Peace. Diakses tanggal 17 January 2010.
- ^ "A Point Of View: What kind of superpower could China be?". BBC. 19 October 2012. Diakses tanggal 21 October 2012.
- ^ Smith, Joseph; and Davis, Simon. [2005] (2005). The A to Z of the Cold War. Issue 28 of Historical dictionaries of war, revolution, and civil unrest. Volume 8 of A to Z guides. Scarecrow Press publisher. ISBN 0-8108-5384-1, 9780810853843.
- ^ Akbar, Arifa (17 September 2010). "Mao's Great Leap Forward 'killed 45 million in four years'". London: The Independent. Diakses tanggal October 30, 2010.
- ^ "World Bank World Development Indicators". World Bank. Diakses tanggal 8 December 2014.
- ^ "Shanghai's GDP grows 8.2% in 2011". China Daily. 20 January 2012. Retrieved 15 April 2012.
- ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaChina GDP
- ^ "Estimates for 2014 nominal GDP". International Monetary Fund. 2014. Diakses tanggal 10 February 2015.
- ^ [1], [2]
- ^ Lihat Hepatitis B dan Kes Wanita yang Menghilang Diarsipkan 2006-03-25 di Wayback Machine.. Sebuah program yang diawali pada 2002 akan mencoba – dalam 5 tahun – untuk memvaksinasi semua bayi yang baru lahir di Tiongkok Daratan.
Bacaan lanjutan
- Ross Terrill, The New Chinese Empire: And What It Means for the United States, Basic Books, hardcover, 400 halaman, ISBN 0-465-08412-5
- Roads Murphey, East Asia: A New History, U. of Michigan Press: 1996.
Pranala luar
- (Inggris) Situs web resmi
- (Inggris) CIA World Factbook Diarsipkan 2006-06-26 di Wayback Machine.
- (Inggris) Background Note: China U.S. Department of State website
- (Inggris) China Travel Guide
Kazakhstan Rusia |
Rusia Mongolia |
Rusia | ||
Kirgizstan Tajikistan Afganistan |
Korea Utara Laut Kuning Laut Tiongkok Timur | |||
| ||||
Pakistan India Nepal Bhutan |
India Myanmar Laos Vietnam |
Laut Tiongkok Selatan |