Lompat ke isi

Gunung Daik: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Anak Sago (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Mountain
{{Infobox mountain
| name = Gunung Daik
| name = Gunung Daik
| other_name = ''Mount Daik''
| photo =
| photo =
| elevation= 1.165 m (3.822 kaki)
| caption =
| elevation_ft =
| elevation = 1.165  m (3.822 kaki)
| elevation_ref =
| location = [[Pulau Lingga]], [[Kabupaten Lingga]], [[Kepulauan Riau]] [[Indonesia]]
| Range =
| prominence_m =
| Prominence =
| prominence_ft =
| Coordinates =
| prominence_ref =
| parent_peak =
| Topographic map =
| type = Gunung tidak berapi
| listing = [[Gunung ribu|Ribu]]
| location = [[Pulau Lingga]], [[Kabupaten Lingga]], [[Kepulauan Riau]], [[Indonesia]]
| Age =
| Last eruption =
| range =
| map = Indonesia Sumatra
| First ascent =
| Easiest route =
| map_alt =
| map_caption =
| map_size = 210px
| coordinates = {{coord|0|12|03|S|104|33|01|E
|type:mountain}}
| label_position = right
| lat_d = 0
| lat_m = 12
| lat_s = 03
| lat_NS = S
| long_d = 104
| long_m = 33
| long_s = 01
| long_EW = E
| topo =
| relief = 1
| type = Non Vulkanik
| volcanic_arc/belt = [[Busur Sunda]] / [[Cincin Api Pasifik]]
| age =
| last_eruption =
| first_ascent =
| easiest_route =
| normal_route =
}}
}}

'''Gunung Daik''' adalah [[gunung]] yang terletak di [[Pulau Lingga]], [[Kabupaten Lingga]], [[Provinsi Kepulauan Riau|Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia]]. Gunung ini adalah gunung tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau. Gunung Daik memiliki tiga puncak :
'''Gunung Daik''' adalah [[gunung]] yang terletak di [[Pulau Lingga]], [[Kabupaten Lingga]], [[Provinsi Kepulauan Riau|Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia]]. Gunung ini adalah gunung tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau.

Gunung Daik memiliki tiga puncak:
# Gunung Daik.
# Gunung Daik.
# Gunung Pejantan.
# Gunung Pejantan.
# Gunung Cindai Menangis.
# Gunung Cindai Menangis.
Gunung Daik memiliki ketinggian 1.165 meter dpl dengan puncaknya memiliki kesulitan panjat tebing 5.9-5.11 ''North American Grade Standard.<ref>[http://www.pariwisatalingga.com/alam.php Dinas Pariwisata Lingga, diakses 02/09/09]</ref>''
Gunung Daik memiliki ketinggian 1.165 meter dpl dengan puncaknya memiliki kesulitan panjat tebing 5.9-5.11 ''North American Grade Standard.<ref>{{Cite web |url=http://www.pariwisatalingga.com/alam.php |title=Dinas Pariwisata Lingga, diakses 02/09/09 |access-date=2009-09-02 |archive-date=2009-11-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20091115225840/http://www.pariwisatalingga.com/alam.php |dead-url=yes }}</ref>''

Selain keindahan alam yang di tampilkan oleh Gunung Daik, ada cerita turun-menurun yang dipercaya masyarakat sekitar tentang penghuni ketiga puncak Gunung Daik. Mahkluk tersebut dikenal dengan [[Orang bunian|Orang Bunian]]. Mahluk ini berbeda dengan manusia. Orang Bunian adalah sejenis mahluk halus namun sering berinteraksi dengan masyarakat yang tinggal disekitar Gunung Daik. Bahkan menurut cerita, masyarakat sering meminjam alat perkakas atau perabotan untuk menggelar pesta kenduri pernikahan.<ref>{{Cite web|url=https://www.batamnews.co.id/berita-37162-terkenal-hingga-ke-negeri-jiran-gunung-daik-simpan-segudang-cerita.html|title=Terkenal Hingga ke Negeri Jiran, Gunung Daik Simpan Segudang Cerita|website=www.batamnews.co.id|language=Indonesia|access-date=2020-02-08|archive-date=2022-07-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20220703000616/https://www.batamnews.co.id/berita-37162-terkenal-hingga-ke-negeri-jiran-gunung-daik-simpan-segudang-cerita.html|dead-url=no}}</ref>

Keindahan Gunung Daik tidak perlu diragukan lagi. pasalnya gunung ini masuk nomisasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2018 kategori dataran tinggi populer di Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbkepri/gunung-daik-masuk-anugerah-pesona-indonesia/|title=Kemendikbud.go.id|last=Dediarman|first=Dediarman|date=30 Mei 2018|website=Gunung Daik Masuk Anugerah Pesona Indonesia|access-date=08 Februari 2020|archive-date=2023-05-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20230512211657/https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbkepri/gunung-daik-masuk-anugerah-pesona-indonesia/|dead-url=no}}</ref>


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 28: Baris 58:


{{Gunung di Indonesia}}
{{Gunung di Indonesia}}

{{DEFAULTSORT:Daik, Gunung}}
{{Gunung-indo-stub}}
{{Topik Kepulauan Riau}}
{{Topik Kepulauan Riau}}

{{DEFAULTSORT:Daik, Gunung}}
[[Kategori:Gunung di Kepulauan Riau]]
[[Kategori:Gunung di Kepulauan Riau]]


{{Gunung-indo-stub}}

Revisi terkini sejak 17 Januari 2024 06.05

Gunung Daik
Mount Daik
Titik tertinggi
Ketinggian1.165 m (3.822 kaki)
Masuk dalam daftarRibu
Koordinat0°12′03″S 104°33′01″E / 0.20083°S 104.55028°E / -0.20083; 104.55028
Geografi
LetakPulau Lingga, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, Indonesia
Geologi
Jenis gunungNon Vulkanik
Busur/sabuk vulkanikBusur Sunda / Cincin Api Pasifik

Gunung Daik adalah gunung yang terletak di Pulau Lingga, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, Indonesia. Gunung ini adalah gunung tertinggi di Provinsi Kepulauan Riau.

Gunung Daik memiliki tiga puncak:

  1. Gunung Daik.
  2. Gunung Pejantan.
  3. Gunung Cindai Menangis.

Gunung Daik memiliki ketinggian 1.165 meter dpl dengan puncaknya memiliki kesulitan panjat tebing 5.9-5.11 North American Grade Standard.[1]

Selain keindahan alam yang di tampilkan oleh Gunung Daik, ada cerita turun-menurun yang dipercaya masyarakat sekitar tentang penghuni ketiga puncak Gunung Daik. Mahkluk tersebut dikenal dengan Orang Bunian. Mahluk ini berbeda dengan manusia. Orang Bunian adalah sejenis mahluk halus namun sering berinteraksi dengan masyarakat yang tinggal disekitar Gunung Daik. Bahkan menurut cerita, masyarakat sering meminjam alat perkakas atau perabotan untuk menggelar pesta kenduri pernikahan.[2]

Keindahan Gunung Daik tidak perlu diragukan lagi. pasalnya gunung ini masuk nomisasi Anugerah Pesona Indonesia (API) 2018 kategori dataran tinggi populer di Indonesia.[3]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Dinas Pariwisata Lingga, diakses 02/09/09". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-11-15. Diakses tanggal 2009-09-02. 
  2. ^ "Terkenal Hingga ke Negeri Jiran, Gunung Daik Simpan Segudang Cerita". www.batamnews.co.id (dalam bahasa Indonesia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-03. Diakses tanggal 2020-02-08. 
  3. ^ Dediarman, Dediarman (30 Mei 2018). "Kemendikbud.go.id". Gunung Daik Masuk Anugerah Pesona Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-12. Diakses tanggal 08 Februari 2020.