Abu Hudzaifah bin Utbah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 30 Oktober 2020 03.06 oleh A154 (bicara | kontrib)

Abu Hudzaifah bin Utbah
LahirMisyham
42 SH
Meninggal12 H (usia 53-54 tahun)
Sebab meninggalPertempuran Yamamah
Orang tua
  • Utbah bin Rabi'ah (bapak)

Abu Hudzaifah bin Utbah (Arab: أبو حذيفة بن عتبة, lahir tahun 42 sebelum hijrah (578) - wafat 12 H (633)) adalah sahabat Nabi Muhammad.[1] Nama asli Abu Hudzaifah adalah Misyham.[2] Ia adalah anak dari Utbah bin Rabi'ah, salah satu pemimpin Quraisy dan saudara laki-laki Hindun binti Utbah, istri dari Abu Sufyan.[butuh rujukan]

Abu Hudzaifah memiliki kedekatan besar dengan Bani Asad bin Khuzaimah, sekutu Bani Abdusy Syams. Abu Hudzaifah memiliki beberapa saudara dan saudari kandung: Khalid (Abu Hasyim), Syaibah (Abu Hisyam), Hasyim, Al-Walid (saudara), Hindun, Qutailah (Ummu Kultsum), Fakhitah (Ummu Aban), Fatimah, dan Atikah (saudari). Saudari-saudarinya berasal dari ibu bernama Shafiyyah binti Umayyah bin Abdu Syams. Abu Hudzaifah, Syaibah, dan Hasyim berasal dari ibu bernama Fatimah binti Sufyan, kecuali Khalid dan Al-Walid yang berasal dari ibu bernama Khunnas binti Malik yang juga ibu Mush'ab bin Umair dan saudaranya, Abu Aziz (Zurarah) dan Abu Ar-Rum (Manshur).

Dia memiliki istri bernama Sahlah binti Suhail, putri dari Suhail bin Amr dan Fakhitah binti Amir bin Naufal. Dia adalah saudari dari Abdullah, al-Ash (Abu Jandal), Utbah, al-'Ala, Yazid (laki-laki), Hindun, dan Ummu Kultsum (Fatimah). Dengannya, dia memiliki anak bernama Muhammad.

Ia berasal dari Mekkah dan ikut dalam melakukan hijrah ke Habasyah dan hijrah ke Madinah. Ia adalah bekas majikan dari Salim seorang Sahabat Nabi yang banyak menghafal Al-Qur'an, lalu Ia merdekakan dan diangkat anak, Ia ikut dalam Pertempuran Badar. Abu Hudzaifah syahid dalam Pertempuran Yamamah pada tahun 12 H, di usia 53-54 tahun.[3]

Referensi

Kutipan

  1. ^ Az-Zirakli 2002, hlm. 171.
  2. ^ Ibn Sa'ad 1990, hlm. 61-62.
  3. ^ Ibn Sa'ad 1990, hlm. 62.

Daftar pustaka

  • Az-Zirakli, Khairuddin bin Mahmud bin Muhammad (2002). Al-A’lām (dalam bahasa bahasa Arab). Jilid 2. Beirut: Dar el-Ilm Lilmalayin. 
  • Ibn Sa'ad, Abu Abdillah Muhammad (1990). Muhammad Abdul-Qadir Atha, ed. Al-Ṭabaqāt al-Kubrā (dalam bahasa bahasa Arab). Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyyah.